TEMPO Interaktif, Jakarta - Puluhan orang asyik masyuk menyaksikan film Season of the Witch yang disemprotkan ke sebuah layar lebar melalui proyektor. Tiap aksi ksatria Behmen, yang diperankan aktor Nicolas Cage, dalam film itu tampil dengan gambar tajam dan suara "menggelegar". Audio dan visual berkualitas tinggi (high definition/HD) dalam film bergenre supernatural thriller tersebut ternyata "diambil" dari file yang disimpan di sebuah netbook Toshiba NB550D.
"Ini adalah jajaran netbook yang mengedepankan komputasi mobile dan hiburan," kata Channel Manager PC Department Toshiba Singapore Private Limited, Albert Susilo, di Jakarta. Untuk menghadirkan kinerja netbook yang maksimal, kali ini Toshiba menggandeng perusahaan cip Advanced Micro Devices (AMD).
Netbook Toshiba NB550D berjalan dengan prosesor AMD Dual Core C-50 dan AMD Radeon HD 6250 Graphics untuk membuat tampilan gambar dan warna yang tajam. Paduan Harman Kardon stereo speakers dengan output 2 watt dan Dolby Advanced Audio membuat suara yang keluar lebih berdentum, treble jernih, dan volume yang kuat. Menurut Global EOM Account Manager AMD Hendra Sasmita, prosesor tersebut merupakan bagian dari AMD Fusion, yang menggabungkan teknologi grafis dengan Accelerated Processing Unit (APU). "Bentuknya hanya sebesar kuku ibu jari orang dewasa," katanya.
Cip yang kecil ini, Hendra menjelaskan, memang didesain untuk netbook dengan mobilitas tinggi. Netbook Toshiba NB550D hadir dengan layar ukuran 10,1 inci beresolusi 1.024 x 600 piksel, memori 1 gigabita, dan berjalan dengan sistem operasi Genuine Windows 7 Starter. Dengan baterai Lithium Ion enam sel, bobotnya hanya 1,32 kilogram dan mampu bertahan hingga delapan jam. Untuk konektivitasnya, Toshiba menambahkan fitur Wireless LAN 802.11 bgn, Bluetooth 3.0 yang diklaim delapan kali lebih cepat untuk mentransfer data, dan web camera yang terintegrasi.
Ada pula tiga port USB 2.0, termasuk salah satunya USB Sleep and Charge, yang dapat digunakan untuk mengisi ulang baterai gadget lain tanpa perlu menyalakan netbook. Supaya dapat menikmati tayangan video atau film dengan gambar definisi tinggi, pengguna tinggal menyambungkan netbook ini ke televisi atau proyektor melalui interface HDMI.
Selain nyaman digunakan untuk menyaksikan video atau film, Channel Sales Manager AMD Michael J. Edward mengatakan netbook tersebut cocok untuk bermain game, asalkan masih tergolong game tingkat menengah ke bawah. "Fitur Direct X11 mendukung kegiatan bermain game yang bukan pada level tinggi," ujar Michael.
Netbook Toshiba NB550D hadir dalam lima pilihan warna--warm brown, joyful blue, striking lime green, daring sunlight copper, dan sophisticated turquoise--yang diukir dengan pola polkadot. Beberapa peranti lunak khas Toshiba juga sudah disertakan dalam netbook itu, yakni Toshiba Real Time dan Toshiba Bulletin Board, yang memudahkan peletakan file untuk mengatur kegiatan harian pengguna. Agar ramah lingkungan, Toshiba menambahkan layanan Power Saving Eco Utility Software untuk meminimalkan konsumsi dan memberi daya tahan baterai lebih lama. Netbook yang mulai dipasarkan pada kuartal pertama tahun ini tersebut dibanderol dengan harga US$ 489 atau sekitar Rp 4,4 juta.
Dian Yuliastuti
Berita terkait
56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara
26 hari lalu
Selain mencari pengalaman dan ilmu di kampus-kampus tujuan, siswa santri ini juga membagikan ilmu dan pengetahuan di bidang teknologi informasi.
Baca SelengkapnyaPrabowo Tegas di Debat Capres Mau Bangun Pabrik Ponsel, Pengamat: TKDN-nya Saja
6 Februari 2024
Barangkali tak dibayangkan Prabowo, pengamat telekomunikasi yang pernah bekerja di Jerman ini sebut bikin pabrik ponsel di Indonesia tidak mudah.
Baca SelengkapnyaJanji Capres Bangun Teknologi Informasi, Peneliti TII: Perlu Insentif dan Kebebasan Ekonomi
5 Februari 2024
Pemerintah perlu menyediakan insentif untuk membangun dan memperkuat teknologi informasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTiga Capres soal Teknologi Informasi: Dari Bangun Pabrik hingga Penguatan SDM
5 Februari 2024
Dalam debat kelima Ahad malam, tiga Capres menjelaskan pandangannya soal kedaulatan teknologi informasi.
Baca SelengkapnyaTop 3 Tekno: Tunggakan Uang Kuliah di ITB, Prabowo Mau Tambah Dokter
5 Februari 2024
Berita dari ITB puncaki Top 3 Tekno terkini. Tapi yang mendominasi adalah berita dari debat capres yang bahas teknologi informasi dan kesehatan.
Baca SelengkapnyaTeknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru
4 Februari 2024
Pakar teknologi informasi dari ITB mengatakan rezim baru perlu melakukan digitalisasi dan pencerdasan secara masif untuk transformasi Indonesia.
Baca SelengkapnyaBlackBerry Raup Untung dari Layanan Keamanan Siber
21 Desember 2023
BlackBerry secara mengejutkan melaporkan laba kuartalan, didukung oleh tingginya permintaan layanan keamanan siber di tengah maraknya ancaman online.
Baca SelengkapnyaAI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan
8 Desember 2023
Data Tracxn Technologies Limited yang mencatat hingga Juni 2023 ada 198 startup Indonesia yang memanfaatkan AI dalam penyediaan layanannya.
Baca SelengkapnyaTeknologi Diharapkan Bisa Jadi Alat Pengembangan Diri Guru dan Murid
18 November 2023
Pemerintah mengajak lebih banyak masyarakat menggunakan teknologi dalam proses belajar mengajar. Harapannya lebih banyak lahir talenta digital.
Baca SelengkapnyaJurus Kemendikbud Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang TIK
10 Oktober 2023
Program PembaTIK diharapkan bisa meratakan kualitas pendidikan di Indonesia melalui kreativitas para guru dalam menyajikan sistem pembelajaran.
Baca Selengkapnya