TEMPO Interaktif, Jakarta - Motorola menyatakah telah mengapalkan 250 ribu tablet Xoom ke seluruh dunia. Tablet yang dijual bebas mulai Februari lalu itu dibanderol dengan harga US$ 599 untuk versi Wi-Fi dan US$ 799 untuk 3G.
Chief Executive Officer (CEO) Motorola Mobility, Sanjay Jha, mengatakan angka itu sudah lebih baik dari perkiraan sebelumnya. Jha menyatakan, Motorola menyadari betapa ketatnya persaingan dalam penjualan perangkat tablet, khususnya dengan iPad.
"Konsumen ingin yang berbeda, mereka lebih banyak aplikasi untuk tablet Android," kata Jha seperti dikutip Cnet, hari ini.
Jha berharap tahun ini bisa mengapalkan lebih dari 2 juta tablet Motorola Xoom. Dia menambahkan saat ini Motorola masih mengembangkan tablet yang mampu berjalan di jaringan 4G lengkap dengan fitur yang lebih andal.
Dibandingkan Apple iPad, tentunya angka itu belum ada apa-apanya. Satu bulan setelah Motorola meluncurkan Xoom, Apple merilis iPad generasi kedua. Hingga kini, penjualan iPad 2 diperkirakan mencapai 1 juta unit.
Secara keseluruhan, jumlah perangkat mobile baik ponsel maupun tablet yang sudah diterjunkan ke pasaran sebanyak 9,3 juta unit. CNET | RINI K.
