TEMPO Interaktif, Boston - Bill Gates dan Steve Jobs. Dua nama ini paling populer di dunia teknologi.
Gates merupakan pendiri Microsoft, sebuah perusahaan software raksasa dan masuk daftar orang terkaya sejagad. Sementara Jobs adalah bos Apple Inc, yang fenomenal karena mampu menghasilkan produk yang sebelumnya hanya ada dalam angan-angan.
Sejak meninggal dunia pada 6 Oktober lalu, Jobs mendapat banyak simpati dan pengakuan dari seluruh pencinta teknologi di seluruh dunia. Dia dianggap berjasa karena mampu menciptakan teknologi baru melalui produk Apple.
Namun, menurut penilaian Harvard Business School, bukan Jobs yang layak dijadikan panutan bagi mereka yang ingin menjadi pengusaha di bidang teknologi alias teknopreneur. Adalah Bill Gates yang lebih tepat untuk mendapat pengakuan sebagai teknopreneur yang baik dan layak ditiru.
Penilaian itu diambil dari tulisan Maxwell Wessel, seorang peneliti di Harvard Business School, yang sedang menulis untuk Forum for Growth and Innovation.
Wessel menilai, meskipun Steve Jobs adalah seorang visioner dan kemungkinan menjadi pemimpin generasi yang paling penting dalam dunia bisnis, Bill Gates merupakan orang yang lebih baik untuk dijadikan model pebisnis secara keseluruhan.
"Saya tidak yakin kita harus mengidolakan Steve Jobs," kata Wessel seperti dikutip situs teknologi PC World, Senin, 7 November 2011.
Alasannya sederhana, Bill Gates memberikan warisan utama untuk membantu orang lain dan mengubah dunia melalui filantropi. Adapun Jobs membentuk warisan utamanya dengan sebuah bangunan perusahaan besar.
Untuk membuktikannya, Wessel sampai mengutip pernyataan Gates yang disampaikan kepada komunitas Harvard.
"Saya harap Anda merefleksikan perilaku dari bakat dan energi yang Anda miliki. Saya harap Anda tidak hanya memposisikan diri pada prestasi profesional Anda, tetapi juga menunjukkan seberapa besar Anda bisa bekerja untuk mengatasi ketidakadilan dan memperlakukan orang lain dari sudut pandang yang sama dan kemanusiaan," kata Gates.
Wessel menambahkan, sebagaimana cintanya kepada Apple Inc, dia akan dengan senang hati menyerahkan iPhone kesayangannya untuk memberi makan anak-anak yang kelaparan.
Steve Jobs memang berhasil mengubah Apple Inc yang semula berada di pintu kebangkrutan menjadi perusahaan besar dan menjadi trendsetter di bidang teknologi, bahkan lebih kaya ketimbang pemerintah Amerika Serikat.
Sementara Bill Gates melalui yayasannya memutuskan untuk menghilangkan malaria.
Mana yang akan Anda tiru?
PC WORLD | RINI K
Berita terkait
Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store
4 jam lalu
Apple telah secara aktif membangun reputasi untuk pengembangan AI yang bertanggung jawab, bahkan sampai melisensikan data pelatihan secara etis.
Baca SelengkapnyaApple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store
6 jam lalu
Menurut keterangan Apple, tiga aplikasi AI itu melabeli dirinya sebagai generator seni. Sudah ada di App Store dua tahun.
Baca SelengkapnyaApple Kebut Pengembangan AI Model Bahasa Besar untuk Iphone
2 hari lalu
Apple dikabarkan sedang mengembangkan sistem AI dengan model bahasa besar (LLM) untuk mengaktifkan fitur Device Generative AI di perangkatnya.
Baca SelengkapnyaLuhut: Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Insentif untuk Apple
6 hari lalu
Luhut mengatakan Indonesia dan Cina telah sepakat untuk membentuk tim penggarapan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya
Baca SelengkapnyaMirip Versi Pro Saat Ini, iPad Air 12,9 Inci Dikabarkan Bakal Memiliki Layar Mini-LED
7 hari lalu
iPad Air teranyar itu lebih unggul dibanding generasi sebelumnya yang masih memakai layar berpanel LCD.
Baca SelengkapnyaTerpopuler: Jokowi Tawarkan Investasi IKN ke Apple dan Tony Blair, Erick Thohir Minta BUMN Batasi Pembelian Dolar
8 hari lalu
Terpopuler: Presiden Jokowi tawarkan investasi IKN ke Apple dan Tony Blair, Erick Thohir minta BUMN batasi pembelian dolar.
Baca SelengkapnyaBos Apple Tim Cook Kunjungi Apple Developer Academy Binus di Tangerang
9 hari lalu
CEO Apple Tim Cook kunjungi Apple Developer Academy Binus di BSD City, Tangerang. Sudah memiliki 1.500 lulusan.
Baca SelengkapnyaLuhut Siapkan Insentif untuk Investasi Apple, Ingin Tiru Thailand dan India
9 hari lalu
Apple sudah berencana memproduksi iPhone di India dan MacBook di Thailand, guna melepas ketergantungan terhadap manufaktur Tiongkok.
Baca SelengkapnyaMenkominfo Ungkap Kesan Pertemuan Tim Cook Apple dan Prabowo
9 hari lalu
Budi Arie Setiadi mengatakan Tim Cook mengapresiasi hasil pemilu presiden Indonesia atas terpilihnya Prabowo.
Baca SelengkapnyaLuhut Beberkan Rencana Investasi Besar Apple di RI: Minat di IKN, Bali hingga Solo
10 hari lalu
Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan rencana investasi perusahaan raksasa Apple di Indonesia dalam jumlah besar.
Baca Selengkapnya