TEMPO Interaktif, Jakarta - Jumlah follower atau pengikut di Twitter selalu menjadi penanda status dan pengaruh seseroang di jejaring sosial dengan 140 karakter itu. Tapi tak perlu khawatir bagi yang punya sedikit pengikut. Di sejumlah kasus, jumlah follower tidak pasti menunjukkan sesuatu.
Jika Anda memiliki 100 ribu pengikut, mungkin Anda terlihat populer. Sayangnya, angka tersebut bukan berarti Anda punya pengaruh yang sama. Sebab, semua bisa mencapai angka tersebut dengan mengikuti 101 ribu orang seperti Anda. Di jejaring Twitter, mekanisme saling mengikuti sudah tersedia.
Tapi kalau memang tweet Anda menyenangkan dan penting untuk dibagikan, jumlah pengikut berarti menunjukkan Anda mempunyai pengaruh. Banyak selebritas dan merek di Twitter memiliki jutaan pengikut.
Mereka mempunyai efek yang besar dalam infrastruktur jaringan Twitter. Seperti bisa membuat anjloknya situs karena suatu produk atau layanan yang direkomendasikan selebritas atau merek ternama mendapat respon sangat cepat dari pengikutnya.
Jika Anda memiliki ratusan ribu pengikut dan Anda hanya mengikuti ratusan orang, Anda termasuk orang berpengaruh di Twitter. Mau tahu hitungan singkat pengaruh Anda? Berikut ini ceritanya.
Anggap saja Anda mempunyai 100 pengikut. Jika tiap pengikut memiliki 100 pengikut, maka kemungkinan tweet Anda bisa tersebar ke 10 ribu akun (100 x 100).
Lalu, anggaplah ada sebuah peristiwa dunia yang setiap orang menge-tweet hal yang sama, maka ada 1/100 (1 per 100 pengikut) peluang bahwa tweet Anda masuk jadi tweet unggulan dan di-retweet banyak orang.
Tapi angka 1/100 sangat bervariasi, tergantung waktu, hari, dan apa yang terjadi di televisi, peristiwa dan lain sebagainya.
Angka 1/100 itu adalah angka minimal untuk 100 pengikut. Bayangkan kalau tiap pengikut anda diikuti 1.000 orang, maka tweet Anda bisa menyebar ke 100 ribu akun. Peluang tweet Anda dilihat seluruh jaringan menjadi 1/1000 kali.
Jika Anda ingin tweet segera disebarkan atau di retweet, maka pesannya harus jelas, mudah diingat, dan dibagikan. Tapi berbicara tentang retweet maupun rekomendasi dari Twitter, tidak ada yang bisa mengingat sebagai tulisan seseorang.
Jika hari ini tweet Anda di-retweet ribuan orang, mungkin pekan depan tidak ada lagi yang mengingat atau peduli karena membanjirnya informasi dalam hitungan detik di jejaring burung biru ini.
Jadi, tidak perlu banyak pengikut untuk melihat ide Anda tersampaikan. Lagi, lagi, dan lagi, yang perlu Anda khawatirkan adalah apakah tweet Anda menjadi bahan pembicaraan dan pusat perhatian atau tidak.
MEDIABISTRO.COM | DIANING SARI
Berita terkait
Strategi Lintasarta Dukung Dunia Bisnis
22 Februari 2021
Di 2021, Lintasarta tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik untuk berbagai sektor industri.
Baca SelengkapnyaSempat Diretas, Ditjen Pajak Targetkan Situsnya Pulih Hari Ini
11 Juni 2018
Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan menargetkan pemulihan situsnya yang sempat diretas rampung pada hari ini.
Baca SelengkapnyaKominfo Blokir 34 Situs Berunsur Radikalisme Selama April 2018
31 Mei 2018
Kominfo berupaya meminimalkan aksi teror dengan memblokir konten radikalisme.
Baca SelengkapnyaPangsa Pasar Besar, Situs Perbandingan Harga Priceprice.com Diluncurkan
24 Januari 2018
Situs perbandingan harga Priceprice.com diluncurkan di Indonesia. Priceprice.com untuk memudahkan pengguna membandingkan harga barang.
Baca SelengkapnyaSitus Om Senang Mirip Nikahsirri.com Hebohkan Belgia
27 September 2017
Pihak berwenang Belgia akan mengambil sikap tegas terhadap peredaran situs yang diduga menawarkan pelacuran terselubung.
Baca SelengkapnyaGoogle Chrome Bakal Memungkinkan Pengguna Membisukan Situs Web
27 Agustus 2017
Google menguji opsi baru yang memungkinkan pengguna membisukan situs web secara permanen di dalam browser Chrome.
Baca SelengkapnyaIngin Sukses Cari Uang Lewat YouTube? Ada Kiatnya...
10 Agustus 2017
Salah satu cara yang dipilih generasi Millennial untuk mengekspresikan diri adalah mengunggah materi ke YouTube, tapi kenapa tak semua sukses?
Baca SelengkapnyaBagaimana Menyusun Kata Sandi yang Anti Pembobolan?
10 Agustus 2017
Bill Burr, pernah merilis sebuah buku (pedoman) di tahun 2003 lalu berisi kata sandi yang tidak dapat diretas, masih manjurkah?
Baca SelengkapnyaGoogle, Facebook, Spotify Akan Ikut Aksi Dukung Net Neutrality
12 Juli 2017
Perusahaan-perusahaan, seperti Google, Facebook, Spotify, Jumat lalu mengumumkan akan berpartisipasi dalam aksi 12 Juli untuk mendukung net neutrality
Baca SelengkapnyaIngin Vlog Anda Sekondang Kaesang? Hindari Lima Hal Berikut Ini
7 Juli 2017
Vlogging menjadi fenomena tersendiri saat ini. Banyak netizen, dari yang belum tekrenal sampai yang kondang macam Kaesang, meramaikan dunia vlog.
Baca Selengkapnya