Sekarang Bumi Punya Dua Bulan  

Reporter

Editor

Selasa, 27 Desember 2011 09:10 WIB

REUTERS/Amr Abdallah Dalsh

TEMPO.CO, Phoenix -- Para Astronom di Arizona menemukan sebuah obyek misterius, yang terbentuk dari titanium putih, yang mengorbit di Bumi pada musim gugur 2006. Obyek misterius itu tampak seperti roket, namun belakangan diklaim peneliti sebagai bulan kedua.

Penelitian lebih lanjut pada obyek yang diberi nama 2006 RH120 ini dilakukan oleh para peneliti. Hasilnya menyatakan obyek tersebut adalah entitas alami serupa asteroid berukuran kecil. Ukurannya beberapa meter berada di seberang Bumi, namun sudah bisa dikategorikan sebagai satelit alami, sama seperti bulan.

Asteroid itu terperangkap dalam gravitasi Bumi. Berotasi mengelilingi Bumi hingga Juni 2007. Dalam sebuah ilmu astrofisika, benda itu bisa diklaim sebagai Bulan Kedua.

Granvik, Jeremie Vaubaillon, dan Robert Jedicke dari Cornell University mengaku telah menghitung jumlah satelit alami yang secara temporer tertangkap gravitasi Bumi. "Ternyata memang satelit Bumi (bulan) itu lebih dari satu," kata mereka.

Selama ini, planet yang dikenal memiliki lebih dari satu satelit adalah Mars dengan dua satelit kecilnya: Deimos dan Phobos. Lalu Jupiter dengan 64 satelit termasuk empat satelit terbesarnya: Ganymede, Callisto, Io, dan Europa.

Sementara Saturnus yang memiliki 62 bulan, dua di antaranya Titan dan Enceladus. Uranus juga memiliki banyak satelit yakni sebanyak 27 buah, yang terbesar adalah Titania, Oberon, Umbriel, Ariel, dan Miranda.

Terakhir, Neptunus mempunyai 13 satelit dan yang terbesar bernama Triton.

SANDY INDRA PRATAMAN | ASIANONE

Berita terkait

Keluarkan Bau Anyir, Jenglot di Surabaya Disimpan Dalam Lemari

17 Oktober 2017

Keluarkan Bau Anyir, Jenglot di Surabaya Disimpan Dalam Lemari

Sejak disimpan di kantor kecamatan, belum ada warga yang melihat jenglot itu. Suprayitno juga tidak bisa memastikan keaslian sosok jenglot tersebut.

Baca Selengkapnya

Jenglot Temuan di Pantai Surabaya Disimpan di Kecamatan Bulak

17 Oktober 2017

Jenglot Temuan di Pantai Surabaya Disimpan di Kecamatan Bulak

Bentuk Jenglot yang ditemukan di Pantai Watu-watu, Surabaya, cukup menyeramkan.

Baca Selengkapnya

Kapsul Jumbo di Sumenep Diduga Bagian dari Roket Falcon 9

29 September 2016

Kapsul Jumbo di Sumenep Diduga Bagian dari Roket Falcon 9

Dugaan tersebut perlu diteliti lebih jauh, apalagi sampai saat ini belum ada konfirmasi langsung dari pihak Falcon 9.

Baca Selengkapnya

Tim Lapan Teliti Kapsul Jumbo yang Jatuh di Sumenep  

28 September 2016

Tim Lapan Teliti Kapsul Jumbo yang Jatuh di Sumenep  

Tim yang terdiri atas empat laki-laki dan seorang perempuan itu akan meneliti koordinat bumi tempat jatuhnya kapsul jumbo itu untuk dianalisis.

Baca Selengkapnya

Kapsul Jumbo yang Jatuh di Sumenep Diduga Tangki Roket  

27 September 2016

Kapsul Jumbo yang Jatuh di Sumenep Diduga Tangki Roket  

"Yang jelas, kita harus lebih waspada terhadap aktivitas roket dan satelit asing," ujar Kepala Polres Sumenep Ajun Komisaris Besar Joseph Ananta Pinora.

Baca Selengkapnya

Ungkap Misteri Kapsul Jumbo, Polisi Sumenep Datangkan Lapan  

27 September 2016

Ungkap Misteri Kapsul Jumbo, Polisi Sumenep Datangkan Lapan  

Kapsul ini berbahan fiber seperti tali rafia.

Baca Selengkapnya

Kapsul Jumbo Misterius Jatuh dari Langit, Sumenep Heboh  

26 September 2016

Kapsul Jumbo Misterius Jatuh dari Langit, Sumenep Heboh  

Warga Dusun Taman, Desa Lombang, Pulau Giliraja, Kecamatan Gili Genting, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, dihebohkan oleh jatuhnya tiga kapsul jumbo.

Baca Selengkapnya

Heboh Kapsul Jumbo Jatuh di Sumenep, Bukan dari Pesawat?

26 September 2016

Heboh Kapsul Jumbo Jatuh di Sumenep, Bukan dari Pesawat?

Kementerian Perhubungan Hemi Pamuraharjo menjelaskan mengenai benda berbentuk kapsul yang jatuh di Sumenep.

Baca Selengkapnya

Suara Dentuman Keras di Solo Tetap Diselidiki  

30 Agustus 2016

Suara Dentuman Keras di Solo Tetap Diselidiki  

Suara dentuman keras terdengar di Solo dan sekitarnya sekitar pukul 12.30 WIB.

Baca Selengkapnya

Kisah Wanita Berjanggut: Antara Cemoohan, Ejekan, dan Cinta

11 Juni 2016

Kisah Wanita Berjanggut: Antara Cemoohan, Ejekan, dan Cinta

Muka wanita itu mulai ditumbuhi bulu seperti pria ketika berusia 13 tahun.

Baca Selengkapnya