Tujuh 'Resep' Aman Saat Gempa dari USGS  

Reporter

Editor

Kamis, 12 April 2012 18:19 WIB

GEMPA ACEH BISA PERCEPAT GEMPA PADANG

TEMPO.CO , Washington - Indonesia adalah negara yang paling rawan terhadap bencana di dunia berdasar data yang dikeluarkan oleh Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Strategi Internasional Pengurangan Risiko Bencana (UN-ISDR). Tingginya posisi Indonesia ini dihitung dari jumlah manusia yang terancam risiko kehilangan nyawa bila bencana alam terjadi.

Indonesia juga menduduki peringkat ketiga untuk ancaman gempa. Lokasi geografis Indonesia yang berada di atas pertemuan sejumlah lempeng tektonik besar yang aktif bergerak menyebabkan bencana gempa menjadi tak terhindarkan. Daerah rawan gempa tersebut membentang di sepanjang batas lempeng tektonik Australia dengan Asia, lempeng Asia dengan Pasifik dari timur hingga barat Sumatera sampai selatan Jawa, Nusa Tenggara, serta Banda.

Namun ada sejumlah langkah yang bisa dilakukan untuk meminimalisasi risiko cedera dan kerugian lain saat gempa. Menurut situs United States Geological Survey (USGS), ada tujuh langkah untuk menyelamatkan diri saat gempa terjadi:

Langkah 1: amankan sekarang!

Mengurangi dan atau menghilangkan bahaya di sekitar Anda, baik di rumah, tempat kerja, atau sekolah dapat sangat mengurangi risiko cedera atau kematian akibat gempa atau bencana lainnya. Periksalah apakah rak buku Anda aman posisinya, begitu juga dengan televisi, komputer, atau pemanas air. Mengamankan barang-barang ini sekarang akan membantu melindungi Anda besok.

Langkah 2: buatlah rencana

Perencanaan untuk gempa bumi atau keadaan darurat lainnya tidak jauh berbeda dari perencanaan untuk pesta atau liburan. Pastikan bahwa rencana darurat Anda termasuk evakuasi, nama kontak yang bisa dihubungi, lokasi persediaan darurat, dan informasi terkait lainnya. Dengan perencanaan sekarang Anda akan siap untuk keadaan darurat berikutnya.

Langkah 3: membuat perangkat kebencanaan

Perlengkapan itu disimpan di lokasi yang mudah diakses di rumah, di tempat kerja, dan di dalam kendaraan Anda. Dalam kit itu berisi cukup makanan, air, senter, radio portabel, baterai, kotak PPPK, uang tunai, obat tambahan, peluit, dan lainnya.

Langkah 4: apakah tempat Anda aman?

Kebanyakan rumah tidak aman tanpa mereka sadari. Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan integritas struktural dari rumah Anda. Beberapa hal yang bisa Anda pertimbangkan adalah fondasi, kekuatan dinding, dan tiang-tiang. Konsultasikan dengan kontraktor atau insinyur untuk membantu Anda mengidentifikasi kelemahan bangunan Anda dan mulai memperbaikinya sekarang.

Langkah 5: merunduk, lindungi kepala, bertahan

Pelajari apa yang harus dilakukan saat gempa, apakah Anda di rumah, di kantor, di sekolah, atau di alam terbuka. Mengambil tindakan yang tepat dapat menyelamatkan nyawa dan mengurangi risiko kematian atau cedera. Selama gempa bumi, merunduklah, berlindung di bawah meja yang kokoh, dan berpegangan dengan kuat. Bersiaplah untuk bergerak ketika gempa berhenti.

Langkah 6: keluarlah!

Salah satu hal pertama yang harus dilakukan menyusul bencana adalah memeriksa luka dan kerusakan yang membutuhkan perawatan segera. Pastikan Anda dilatih dalam pertolongan pertama dan untuk mengidentifikasi bahaya seperti gas yang rusak, air, dan saluran listrik.

Langkah 7: berkomunikasi dan pulihkan!

Setelah sebuah bencana besar, komunikasi akan menjadi langkah penting dalam upaya pemulihan Anda. Hidupkan radio portabel untuk informasi dan nasihat keselamatan. Jika rumah rusak, hubungi agen asuransi segera untuk memulai proses klaim Anda.

TRIP B | USGS

Berita terkait

BMKG Riset Aplikasi Peringatan Dini Gempa, Sudah Tahu 5 Detik Sebelum Guncangan

15 Desember 2023

BMKG Riset Aplikasi Peringatan Dini Gempa, Sudah Tahu 5 Detik Sebelum Guncangan

BMKG sedang mengembangkan riset aplikasi peringatan dini gempa bumi. Teruji saat gempa Sukabumi guncang keras Bogor, Kamis pagi.

Baca Selengkapnya

BMKG Pastikan Sistem Peringatan Dini Tsunami Prima untuk KTT ASEAN Labuan Bajo

10 Mei 2023

BMKG Pastikan Sistem Peringatan Dini Tsunami Prima untuk KTT ASEAN Labuan Bajo

Kepala BMKG memastikan sistem peringatan dini gempa bumi dan tsunami di Labuan Bajo, NTT, berfungsi dengan baik dan dalam kondisi prima.

Baca Selengkapnya

Teknologi Peringatan Dini Gempa Xiaomi Teruji di Cina, 65 Kali Tanpa Kesalahan

31 Maret 2022

Teknologi Peringatan Dini Gempa Xiaomi Teruji di Cina, 65 Kali Tanpa Kesalahan

Xiaomi menjadi brand smartphone pertama di dunia dengan fungsi EEW di tingkat sistem operasi.

Baca Selengkapnya

Xiaomi Uji Fitur Peringatan Dini Gempa untuk Pengguna Indonesia

31 Maret 2022

Xiaomi Uji Fitur Peringatan Dini Gempa untuk Pengguna Indonesia

Dengan mengaktifkan fitur ini, pengguna ponsel Xiaomi di Indonesia akan mendapatkan pemberitahuan saat terjadi gempa bumi di sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Google Buatkan Aplikasi Peringatan Dini Serangan Udara di Ukraina

11 Maret 2022

Google Buatkan Aplikasi Peringatan Dini Serangan Udara di Ukraina

Menurut Google, Air Raid Alarm di Ukraina diadaptasi dari sistem yang sudah terbangun untuk peringatan dini gempa.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Sistem Peringatan Dini Gempa UGM, Vaksin Covid-19

28 September 2020

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Sistem Peringatan Dini Gempa UGM, Vaksin Covid-19

Topik tentang peneliti UGM mengembangkan sistem peringatan dini gempa hingga H-14 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

UGM Bangun Sistem Peringatan Dini Gempa, Bisa Deteksi 3 Hari Sebelumnya

27 September 2020

UGM Bangun Sistem Peringatan Dini Gempa, Bisa Deteksi 3 Hari Sebelumnya

Apabila akan terjadi gempa di lempengan, akan muncul fenomena paparan gas radon alam dari tanah meningkat secara signifikan.

Baca Selengkapnya

KKP Pasang Sistem Peringatan Dini Gempa Generasi Baru Milik BMKG

21 Juni 2020

KKP Pasang Sistem Peringatan Dini Gempa Generasi Baru Milik BMKG

WRS NewGen diharapkan dapat meningkatkan penyebarluasan informasi gempa bumi dan tsunami khususnya di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.

Baca Selengkapnya

Sukses di Lombok, UI Tambah Alat Pendeteksi Gempa di Donggala

2 Desember 2018

Sukses di Lombok, UI Tambah Alat Pendeteksi Gempa di Donggala

Universitas Indonesia (UI) akan menambah jumlah alat deteksi dini gempa bumi yang akan dipasang di daerah rawan bencana.

Baca Selengkapnya

Ilmuwan Berhasil Temukan Mekanisme untuk Prediksi Gempa Bumi

24 Oktober 2017

Ilmuwan Berhasil Temukan Mekanisme untuk Prediksi Gempa Bumi

Para peneliti dari Inggri dan Amerika Serikat berhasil menciptakan metode untuk memprediksi secara tepat terjadinya gempa bumi.

Baca Selengkapnya