Main Games 40 Jam, Remaja Ini Tewas

Reporter

Editor

Kamis, 19 Juli 2012 11:36 WIB

web-japan.org

TEMPO.CO, London - Bermain games bisa membuat orang terlena dan lupa waktu. Saking asyiknya bermain video games selama 40 jam tanpa berhenti, seorang remaja 18 tahun di Tainan, Taiwan Selatan, tewas.

Remaja itu ditemukan di kafe Internet oleh pekerja kafe tersebut. Dia diyakini tak makan selama dua hari karena sibuk bermain Diablo III. Sampai saat ini, remaja itu hanya diketahui memiliki nama keluarga, Chuang.

Peristiwa itu terjadi di Minggu pagi, 15 Juli 2012. Karyawan kafe Internet menceritakan, ketika sedang memasuki ruangan, ia menemukan Cuang sedang beristirahat di atas meja. Dia lalu membangunkannya. Cuang kemudian berdiri dan berjalan. Baru beberapa langkah, ia terjatuh.

Cuang dibawa ke rumah sakit setempat. Namun, tak lama setelah tiba di rumah sakit, dia dinyatakan meninggal. Jenazahnya kemudian diotopsi. Saat ini, polisi sedang menyelidiki penyebab kematiannya.

Dugaan sementara, penyebab kematiannya karena duduk selama berjam-jam dalam posisi yang sama sehingga menyebabkan jantungnya bermasalah.

Peristiwa yang sama pernah terjadi di negara ini. Ini adalah kejadian kedua di tahun 2012. Sebelumnya, Februari lalu, seorang pria di New Taipei ditemukan tewas dalam posisi merosot dari kursi, menghadap komputer dengan tangan masih menjangkau keyboard setelah bermain games selama 23 jam. Penyebab kematiannya dilaporkan sebagai serangan jantung.

THE SUN | RINA WIDIASTUTI

Berita lainnya:
Main Game Seharian, Mahasiswa Biologi Tewas
Kisah 4 Gamer yang Berakhir Teragis
Tragis! Gamer Tewas Setelah 3 Hari Main Diablo III
Remaja Korea Tewas Setelah 12 Jam Main Game
Sejoli Pegawai Negeri Ketahuan Mesum di Toilet

Setelah 15 Tahun, PT Dirgantara Kini Buka Lowongan

Pelacur dan Mucikari Demo Kantor DPRD

Indonesia Akan Miliki 75 Pencakar Langit

Berita terkait

Pesatnya Tren Teknologi Jadikan Industri Game Nasional Prospektif

21 Oktober 2017

Pesatnya Tren Teknologi Jadikan Industri Game Nasional Prospektif

Produsen komputer, Acer, menilai, dalam beberapa tahun, industri game di Indonesia akan tumbuh.

Baca Selengkapnya

Dua Game Indonesia Jadi Nominasi IMGA SEA

13 September 2017

Dua Game Indonesia Jadi Nominasi IMGA SEA

Alegrium mengumumkan dua game karyanya, yakni Almighty dan Icon Pop Quiz 2, menerima nominasi People's Choice Awards dalam kedua IMGA SEA

Baca Selengkapnya

Beralih ke Xbox One X, Microsoft Hentikan Penjualan Xbox One

27 Agustus 2017

Beralih ke Xbox One X, Microsoft Hentikan Penjualan Xbox One

Microsoft telah menghentikan produksi Xbox One beberapa bulan sebelum penghentian penjualan konsol Xbox One.

Baca Selengkapnya

LG Akan Pamerkan 2 Monitor Gaming di IFA 2017

23 Agustus 2017

LG Akan Pamerkan 2 Monitor Gaming di IFA 2017

LG melengkapi kedua gaming monitornya ini dengan refresh rate 144Hz dan 240Hz.

Baca Selengkapnya

Formula 1 Luncurkan Kejuaraan Dunia eSports

22 Agustus 2017

Formula 1 Luncurkan Kejuaraan Dunia eSports

Formula One mengumumkan peluncuran seri eSports yang akan berlangsung dari bulan September sampai November.

Baca Selengkapnya

Bahaya Permainan Video bagi Otak, Parkinson dan Alzheimer

16 Agustus 2017

Bahaya Permainan Video bagi Otak, Parkinson dan Alzheimer

Bermain video game jenis aksi tidak baik bagi kesehatan otak karena akan mengurangi daya ingat.

Baca Selengkapnya

Game 'Where is My Water? 2' Dipakai untuk Memata-matai Anak-anak  

11 Agustus 2017

Game 'Where is My Water? 2' Dipakai untuk Memata-matai Anak-anak  

Amanda Rushing, ibu dua anak yang tinggal di California, menuntut perusahaan animasi Walt Disney atas tuduhan pelanggaran privasi anak-anak.

Baca Selengkapnya

Fokus ke Game, Acer Perluas Lini Predator

10 Agustus 2017

Fokus ke Game, Acer Perluas Lini Predator

Acer mengincar posisi teratas pasar perangkat game di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Paris Pertimbangkan Video Game Masuk Cabang Olimpiade 2024

9 Agustus 2017

Paris Pertimbangkan Video Game Masuk Cabang Olimpiade 2024

Presiden komite tender Olimpiade Paris mengatakan diskusi akan
digelar untuk membahas prospek gamer bersaing untuk emas
Olimpiade.

Baca Selengkapnya

Penelitian: Video Game Kekerasan Picu Perilaku Agresif

4 Agustus 2017

Penelitian: Video Game Kekerasan Picu Perilaku Agresif

Para orang tua sebaiknya berhati-hati jika anak gemar main video game yang bertema kekerasan.

Baca Selengkapnya