TEMPO.CO, TOKYO -- Manajemen perusahaan pembuat konsol game asal Jepang, Nintendo, mengatakan bahwa perusahaan berhasil menjual 400 ribu unit gadget Wii U pada pekan pertama di Amerika Serikat.
Wii U merupakan konsol mobile, yang dirancang khusus untuk menyaingi popularitas mobile game yang menjamur sejak diluncurkannya iPod sentuh dan ponsel iPhone besutan Apple.
Nintendo menjual gadget terbarunya itu tepat sepekan yang lalu. Ini membuat perusahaan itu melampaui penjualan gadget game buatan Microsoft yaitu Xbox, yang hanya terjual 270 ribu unit.
Selain berhasil menjual Wii U, Nintendo mengklaim mampu menjual Wii portabel sebanyak 250 ribu unit, dan versi yang lebih lama, 275 ribu unit. Untuk semua peranti game, Nintendo mengatakan telah menjual 1,2 juta unit. Ini bisa dilakukan lewat penawaran diskon untuk peranti keluaran lama.
Sejauh ini, para penggemar Wii U tidak begitu terpengaruh dengan keriuhan sebagian pengguna lainnya yang mengeluhkan lamanya pengunduhan sistem operasi Wii U terbaru, yang bisa mencapai satu jam bahkan lebih.
Wii U ditawarkan pada dua rangkaian harga, yaitu $ 300 hingga $ 350 per unit, tergantung paket fiturnya. ALLTHINGSD | BUDI RIZA
Berita terkait
Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak
3 hari lalu
Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.
Baca Selengkapnya10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist
10 hari lalu
Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.
Baca SelengkapnyaPihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi
10 hari lalu
Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?
Baca SelengkapnyaPANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet
22 hari lalu
PANDI tengah merancang Identitas digital berbasis Blockchain bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait.
Baca SelengkapnyaKenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial
26 hari lalu
Otak popcorn berasal dari sebuah kondisi otak seseorang terus berpikir dari satu pikiran ke pikiran yang lain dalam sekejap seperti biji popcorn.
Baca SelengkapnyaBamsoet Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Digital
27 hari lalu
Jika tidak segera beradaptasi dengan AI, generasi muda akan kesulitan masuk dunia kerja di masa depan
Baca SelengkapnyaWorkshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech
30 hari lalu
Workshop Politeknik Tempo Jakarta, Shopee, dan Mandiri Sekuritas bertajuk "Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech".
Baca SelengkapnyaJokowi Instruksikan Seluruh Kementerian Terintegrasi dengan INA Digital per Mei 2024
34 hari lalu
Presiden Jokowi meminta layanan yang mengintegrasikan administrasi kependudukan, pendidikan, kesehatan, kepolisian, bantuan sosial, dan keimigrasian - segera selesai.
Baca SelengkapnyaKominfo dan Microsoft Indonesia Kerja Sama untuk Tingkatkan Transformasi Digital
43 hari lalu
Kementerian Kominfo dan PT Microsoft Indonesia bekerja sama untuk transformasi digital.
Baca SelengkapnyaDewan Pers Segera Bentuk Komite untuk Jalankan Perpres Publisher Rights
57 hari lalu
Dewan Pers akan segera membentuk komite untuk mengawasi jalannya Peraturan Presiden atau Perpres Publisher Rights.
Baca Selengkapnya