TEMPO.CO, Dakar - Di antara wanita pencuci, tukang kayu, pelayan yang sibuk, dan anak-anak yang bermain di tengah teriknya panas dan udara berdebu, suatu tempat di kota Dakar, ibu kota Senegal, memulai sebuah revolusi. Berdekatan dengan sebuah pabrik, sebuah bangunan berwarna abu-abu berdiri, dengan dilengkapi tanda bertuliskan Tablette Cafe.
"Ini adalah kafe tablet pertama di dunia, sebuah kafe yang bekerja dengan menggunakan tablet," ujar head of Google di Perancis, Tidiane Deme. Konsepnya adalah mengenalkan mesin pencari internet, dengan cara tradisional melalui kafe. Saat ini PC dan tablet tengah menjadi tren di Afrika.
Ketika pemiliknya, Medoune Seck, 33 tahun, membuka Equinoxe, nama kafe cyber itu enam tahun lalu, dia sering dibuat pusing dengan seringnya pemadaman listrik dan tingginya tagihan listrik. Kemudian tahun lalu, melalui Google, dia ditawarkan pinjaman untuk membuka kafe cyber yang akhirnya menjadi sebuah kafe percontohan.
Ketika perkembangan tablet semakin pesat di sejumlah negara Afrika, maka sejalan pula dengan peningkatan margin kafe milik Seck. Kafe tablet memberikan kesempatan bagi penduduk Afrika untuk mencoba mengoperasikannya, terutama bagi warga yang tidak mampu membelinya.
Equinoxe menyediakan 15 tablet yang bisa digunakan untuk video chat. Tiga buah computer PC diletakkan di sudut, namun komputer tersebut rupanya kurang menarik perhatian pengunjung dibandingkan tablet. Seck mengatakan, dana yang dikeluarkan untuk menyediakan tablet lebih tinggi ketimbang computer PC, namun biaya tagihan listriknya lebih hemat 25 persen.
"Tablet akan merevolusi Afrika dan juga Senegal," ujar Seck. Penggunaannya yang sederhana, hanya dengan menyentuh layar, akan membantu pengguna untuk menjangkau orang-orang baru. Pengunjung yang datang ke tablet kafe, dikenai biaya U$D 80 sen atau Rp 7.800.
TIMES OF INDIA | SATWIKA MOVEMENTI
Topik terhangat:
Priyo Budi Santoso | Rusuh KJRI Jeddah | Taufiq Kiemas | Pemukulan Pramugari
Berita lainnya:
Ahok Sering Berdebat dengan Taufiq Kiemas
Pelatih Timnas: Indonesia Kalah Postur
Pemukul Pramugari Diambil Paksa dari Rumah Sakit
Publik Setuju Jokowi Nyapres
'PAN: Partai Artis Nasional'
Berita terkait
Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya
9 hari lalu
Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.
Baca SelengkapnyaSempat Dihilangkan, Google Kembalikan Fitur Ultra-wide Astrofotografi di Google Pixel 8 Pro
27 Desember 2023
Dengan fitur ultra-wide astrofotografi, pengguna Google Pixel 8 Pro dapat mengandalkan kamera belakang ponselnya untuk mengambil foto langit
Baca SelengkapnyaAplikasi Google Hentikan Tampilan Kemacetan di Israel di Tengah Gempuran Roket dari Gaza
20 Desember 2023
Kemacetan jalan untuk sementara tidak ada di Google Maps dan Waze
Baca SelengkapnyaGoogle Luncurkan Android 14 QPR1 ke Ponsel Pixel, Ini Detailnya
8 Desember 2023
Android 14 QPR1 mencakup 37 perbaikan dan penyempurnaan untuk ponsel Pixel.
Baca SelengkapnyaGoogle Meluncurkan Proyek Geothermal, Apa Itu?
1 Desember 2023
Energi geothermal berasal dari panas yang dihasilkan selama pembentukan asli planet ini dan peluruhan radioaktif material.
Baca SelengkapnyaGoogle Memulai Proyek Geothermal untuk Memasok Energi di Pusat Data
1 Desember 2023
Raksasa Google bekerja sama dengan Fervo membangun proyek listrik geothermal untuk memasok energi yang lebih bersih bagi pusat data Google.
Baca SelengkapnyaGoogle Selidiki Bug Pembaruan Beberapa Profil Android 14
31 Oktober 2023
Google secara resmi mengonfirmasi adanya bug pada pembaruan Android 14. Simak rinciannya.
Baca SelengkapnyaGaji Kerja di Google Berdasarkan Tingkatannya
10 Oktober 2023
Gaji kerja di Google yang paling tinggi bisa mencapai Rp7,6 miliar per tahun. Berikut ini informasi lengkap gaji di Google sesuai tingkatannya.
Baca Selengkapnya25 Tahun Google, Banyak Pertimbangan Tentukan Tanggal Hari Jadinya
27 September 2023
Pada 27 September 2023, Google berusia 25 tahun, meskipun penentuan ditetapkannya tanggal itu punya kisah panjang.
Baca SelengkapnyaGoogle Kembali Lakukan PHK Massal, Ratusan Pekerja Terdampak
16 September 2023
Google yang berpusat di California, Amerika Serikat itu menolak untuk mengungkapkan detail jumlah orang terkena PHK massal.
Baca Selengkapnya