TEMPO.CO, Los Angeles - Fasilitas Hangouts atau Google Talk mengalami gangguan hari ini. Bug pada privasi diduga menyebabkan pesan yang ditulis dikirim ke penerima yang tidak diinginkan atau kontak yang lain secara acak.
Meski tak merusak apapun, namun pengiriman pesan acak ini cukup mengganggu. Lebih dari itu, juga memalukan, terutama jika materi pesan yang disampaikan bersifat pribadi atau rahasia.
Salah satu pengguna, PardeepDhingra01, mengeluh pada forum dukungan produk Google bahwa, "sementara saya sedang mengobrol dengan rekan saya yang lain, perbincangan saya ini terkirim ke bos saya dan chatting bos saya kepada saya," tulisnya.
Sejauh ini, masalah muncul terbatas pada pengguna Google Talk yang berkomunikasi dengan orang-orang yang telah bermigrasi ke versi terbaru pengganti platform pesan instan Google, Google Hangouts.
Masalah ini pertama kali diketahui pada tanggal 26 September pukul 09.32. "Kami sedang menyelidiki laporan terkait Google Talk," tulis pengumuman mereka.
Beberapa saat kemudian, mereka menyatakan problem telah diatasi. Pada pukul 12.15 mereka mengumumkan, "Seluruh pelayanan secara bertahap kembali normal. Kami akan memperbarui ketika layanan berhasil dipulihkan."
Google baru-baru ini diperbarui versi mobile Hangouts untuk Android, meskipun tidak jelas apakah masalah itu disebabkan oleh pembaruan itu.
GUARDIAN | TRIP B
Berita terkait
Strategi Lintasarta Dukung Dunia Bisnis
22 Februari 2021
Di 2021, Lintasarta tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik untuk berbagai sektor industri.
Baca SelengkapnyaSempat Diretas, Ditjen Pajak Targetkan Situsnya Pulih Hari Ini
11 Juni 2018
Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan menargetkan pemulihan situsnya yang sempat diretas rampung pada hari ini.
Baca SelengkapnyaKominfo Blokir 34 Situs Berunsur Radikalisme Selama April 2018
31 Mei 2018
Kominfo berupaya meminimalkan aksi teror dengan memblokir konten radikalisme.
Baca SelengkapnyaPangsa Pasar Besar, Situs Perbandingan Harga Priceprice.com Diluncurkan
24 Januari 2018
Situs perbandingan harga Priceprice.com diluncurkan di Indonesia. Priceprice.com untuk memudahkan pengguna membandingkan harga barang.
Baca SelengkapnyaSitus Om Senang Mirip Nikahsirri.com Hebohkan Belgia
27 September 2017
Pihak berwenang Belgia akan mengambil sikap tegas terhadap peredaran situs yang diduga menawarkan pelacuran terselubung.
Baca SelengkapnyaGoogle Chrome Bakal Memungkinkan Pengguna Membisukan Situs Web
27 Agustus 2017
Google menguji opsi baru yang memungkinkan pengguna membisukan situs web secara permanen di dalam browser Chrome.
Baca SelengkapnyaIngin Sukses Cari Uang Lewat YouTube? Ada Kiatnya...
10 Agustus 2017
Salah satu cara yang dipilih generasi Millennial untuk mengekspresikan diri adalah mengunggah materi ke YouTube, tapi kenapa tak semua sukses?
Baca SelengkapnyaBagaimana Menyusun Kata Sandi yang Anti Pembobolan?
10 Agustus 2017
Bill Burr, pernah merilis sebuah buku (pedoman) di tahun 2003 lalu berisi kata sandi yang tidak dapat diretas, masih manjurkah?
Baca SelengkapnyaGoogle, Facebook, Spotify Akan Ikut Aksi Dukung Net Neutrality
12 Juli 2017
Perusahaan-perusahaan, seperti Google, Facebook, Spotify, Jumat lalu mengumumkan akan berpartisipasi dalam aksi 12 Juli untuk mendukung net neutrality
Baca SelengkapnyaIngin Vlog Anda Sekondang Kaesang? Hindari Lima Hal Berikut Ini
7 Juli 2017
Vlogging menjadi fenomena tersendiri saat ini. Banyak netizen, dari yang belum tekrenal sampai yang kondang macam Kaesang, meramaikan dunia vlog.
Baca Selengkapnya