TEMPO.CO, Jakarta - Layanan WhatsApp menjadi pesan instan yang paling populer di antara pesaingnya. WhatsApp populer karena kemampuannya menjangkau beragam platform, seperti Android, iOS, Windows Phone, BlackBerry, dan Symbian.
Situs Tech Crunch melaporkan hasil riset lembaga yang bergerak dalam penelitian perangkat bergerak, On Device, pada tahun 2013. Mereka menyurvei 3.759 pengguna perangkat berplatform Android dan iOS di Amerika Serikat, Brasil, Afrika Selatan, Indonesia, dan Cina. Hasilnya, WhatsApp paling banyak digunakan responden asal Afrika Selatan, Brasil, dan Indonesia.
Adapun di negara asalnya, Amerika Serikat, WhatsApp menjadi layanan pesan instan terpopuler kedua setelah Facebook Messenger. “Meski kalah dari Facebook, sebaran geografis WhatsApp dianggap lebih baik karena layanan ini menjadi favorit di wilayah lain, seperti Brasil dan Afrika Selatan,” tulis Tech Crunch.
Survei menunjukkan, rentang usia mayoritas pengguna WhatsApp antara 16 hingga 24 tahun. Di Amerika Serikat, seperempat responden menggunakan WhatsApp dan Facebook Messenger sekaligus pada ponselnya.
Riset On Device itu melaporkan total reponden yang menggunakan WhatsApp sebanyak 44 persen, sedangkan Facebook Messenger digunakan oleh 34 persen responden. Sisanya menggunakan pesan instan asal Cina, WeChat, dan BlackBerry Messenger.
BlackBerry Messenger yang sempat tergusur kini tampaknya mulai bangkit. Kebangkitannya dimulai sejak pesan instan ini hadir dalam platform Android dan iOS.
Meski dianggap nyaris punah, BlackBerry lebih banyak diakses oleh responden dibandingkan media sosial Twitter dan aplikasi video chat Skype. Di Afrika Selatan dan Indonesia, BlackBerry berada pada posisi kedua.
Afrika Selatan dan Indonesia merupakan pasar yang sangat kuat bagi BlackBerry. Tidak heran, di kedua negara itu, BlackBerry Messenger sangat populer.
Pesan instan ini dikenal tatkala BlackBerry mulai populer tahun 2005 di wilayah Amerika Utara. Di antara layanan yang hadir pada ponsel, BlackBerry Messenger merupakan yang paling uzur.
Perusahaan asal Kanada ini pun memperluas segmen pasarnya dengan segera meluncurkan versi pre-instal BlackBerry Messenger pada sejumlah merek perangkat bergerak asal sejumlah negara, seperti India, Indonesia, serta negara di Afrika dan Timur Tengah. Tech Crunch menyebutkan, BlackBerry Messenger akan langsung tertanam pada ponsel merek Be, Brighstar, Celkon, EVERCOSS, IMO, Micromax, Snexian, Spice, TECNO, TiPhone, dan Zen.
TECH CRUNCH | SATWIKA MOVEMENTI
