TEMPO.CO, Jakarta - Google telah memperkenalkan sistem operasi Android Wear yang dibuat khusus untuk perangkat wearable, seperti jam tangan pintar kemarin. Google juga mempercayakan Motorola yang pertama kali menggunakan Android Wear untuk perangkat Moto 360. Seperti apa wujudnya?
Berbeda dengan jam tangan yang lainnya, misalnya Samsung Galaxy Gear, Moto 360 dibuat mirip seperti jam tangan pada umumnya. Motoroloa menuliskan dari blog-nya, desain layar bulat Moto 360 ini menggunakan panel LCD (atau AMOLED) tunggal. Sedangkan bentuk bulat dipilih agar konsumen lebih akrab dengan perangkat ini. Selain itu, dengan bentuk bulat bisa menjangkau tangan pengguna dengan nyaman.
Android Wear yang terbenam pada Moto 360 memungkinkan pengguna melakukan perintah suara untuk berkirim pesan, pengingat, pemantau kesehatan, dan navigasi. Pengguna juga dapat mengecek dan mengirim e-mail atau menelepon dengan kontrol suara itu.
Meskipun sudah memamerkan bentuk fisiknya, pihak Motorola masih merahasiakan masalah baterai dan cara pengisian. Akan tetapi, perusahaan asal Amerika itu berjanji pengguna bisa mengganti tali jam tangan yang juga tahan air itu.
Untuk peluncurannya, Moto 360 ini akan dipasarkan pertama kali di Amerika Serikat pada Juli atau Agustus mendatang. Di lain pihak, peluncuran global diperkirakan tak akan berjarak terlalu jauh dari penjualan perdananya.