TEMPO.CO, California - Apple dikabarkan berencana memperbarui pemutar musik iPod dengan aplikasi Beats Music. Seperti diketahui, Apple resmi mengakuisisi Beats Electronics senilai US$ 3 miliar atau sekitar Rp 34,8 triliun. Akuisisi dilakukan untuk mewujudkan ambisi Apple yang ingin memperkuat konten musik.
Kolaborasi antara Apple dan Beats lewat iPod diprediksi menjadi hal yang sulit. Beats selama ini sukses membangun citra sebagai produsen aksesori audio kelas atas lewat earphone dan headphone. Di lain pihak, Apple juga sukses mempopulerkan iPod bagi pencinta musik. "Keduanya membangun simbol status," ujar pemerhati teknologi, Christina Warren, yang dikutip dari situs Mashable, Jumat, 30 Mei 2014.
Dia mengatakan, baik produk buatan Beats maupun Apple masing-masing menjadi barang yang spesial bagi pemiliknya. Earphone dan headphone Beats memiliki desain yang modis. Sedangkan iPod dengan penampilannya yang minimalis menjadi favorit banyak orang.
Warren memprediksi, jika benar Apple memperbarui iPod, maka penampilan pemutar musik ini akan memiliki perubahan yang signifikan. "Akan ada logo b yang menjadi ciri khas Beats di earphone iPod,” katanya.
Dia mengatakan iPod model baru bisa menjadi kesempatan bagi Beats dan Apple untuk mendorong jumlah penggunanya. Namun, Warren meragukan apakah pengguna loyal produk Apple akan menyambut baik perubahan ini atau tidak.
Pernyataannya tersebut didasari oleh laporan mengenai pengguna perangkat Beats, iPhone, dan Android. Meskipun tidak ada data resminya, disebutkan bahwa pengguna Beats tidak memasangkan perangkatnya untuk mendengarkan musik lewat iPhone. Adapun mayoritas pengguna Beats menggunakan telepon pintar berbasis Android.
Meskipun meragukan masa depan iPod, Warren menyebutkan kolaborasi Apple dengan Beats lewat aplikasi musik streaming akan disukai banyak orang. "Ini meningkatkan pengalaman yang lebih baik bagi pengguna iOS," ucapnya. Dia melanjutkan, pasar potensial bagi keduanya bukanlah pengguna lama, melainkan orang yang belum menggunakan produk Apple.
