Nokia Lumia 625 menjadi Lumia Windows Phone dengan layar terbesar di antara ponsel Lumia lainnya ini memiliki layar selebar 4,7 inci dengan resolusi 800x480. REUTERS/Nokia/Handout via Reuters
TEMPO.CO, California -Sebuah dokumen yang muncul pekan lalu mengungkapkan bocoran telepon pintar Microsoft bernama Windows. Raksasa peranti lunak buatan Microsoft ini dikabarkan bakal memperbarui merek perangkat bergeraknya dengan membuang kata “phone”.
Informasi tersebut muncul dalam situs MyGo yang merupakan vendor ponsel pintar. Dalam situsnya terpampang gambar bagian belakang ponsel bernama GoFone GF47 W yang bertulisan “Windows” beserta lambangnya. “My Go memang berencana untuk menjadikan produknya sebagai ponsel Windows,” tulis The Verge, Selasa, 15 September 2014.
The Verge juga menyebutkan rencana ini sama seperti yang dilakukan HTC, yang bakal membekali ponsel One M8 dengan platform Windows. Strategi yang dilakukan HTC tersebut bertujuan memperluas pasar penggunanya secara global. Meskipun jumlah pengguna gadget berbasis Microsoft masih di bawah Android dan iOS, pertumbuhannya cukup pesat.
Menghilangkan kata “phone” merupakan cara Microsoft untuk mengikuti rencana penyatuan Windows pada komputer dan Windows Phone yang ada pada ponsel dan sabak digital atau tablet. Kabarnya, Microsoft bakal menyatukan keduanya pada 2015.
Selain itu, Microsoft yang sudah resmi mengakuisisi Nokia sejak 2013 akan menghilangkan merek Nokia. Dengan demikian, untuk produk yang sebelumnya dikenal dengan nama Nokia Lumia nantinya bernama Lumia.
BRI dan Microsoft Eksplorasi AI untuk Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia
10 hari lalu
BRI dan Microsoft Eksplorasi AI untuk Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia
Sebagai bentuk dukungan penuh terhadap inklusi keuangan di Indonesia, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, berkolaborasi dengan Microsoft untuk mengeksplor Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI) dan Machine Learning
