Akuisisi x86, Lenovo Siap Pimpin Sektor Enterprise
Editor
Erwin prima
Selasa, 28 Oktober 2014 18:48 WIB
TEMPO.CO, Jakarta -Lenovo Indonesia mengirimkan sinyal kesiapan bersaing memimpin sektor enterprise di Indonesia, bersamaan dengan pengumuman integrasi bisnis server x86 IBM ke dalam bisnis Lenovo di Indonesia, Selasa, 28 Oktober 2014.
Pengumuman itu menyusul tuntasnya akuisisi bisnis server x86 IBM oleh Lenovo di tingkat global pada tanggal 1 Oktober 2014. Akuisisi itu akan menjadikan Lenovo sebagai pemain terbesar ketiga di pasar server x86 dunia yang nilainya mencapai US$ 42,1 miliar dan pemain kedua terbesar di pasar server x86 Indonesia. (Baca: Lenovo ThinkStation P300, Workstation untuk UKM)
Rajesh Thadani, Country General Manager Lenovo Indonesia, mengatakan perpaduan keunggulan operasional Lenovo dan kualitas IBM yang legendaris akan memberi Lenovo keunggulan kompetitif untuk mendorong pertumbuhan perusahaan dan membangun Lenovo menjadi pemimpin sektor enterprise. Selain enterprise, unit bisnis Lenovo adalah PC, mobile, serta ecosystem dan cloud.
“Integrasi bisnis server x86 ke dalam lini bisnis Lenovo di Indonesia menandai kesiapan Lenovo untuk meningkatkan strategi attack di sektor enterprise Indonesia,” ujar Rajesh dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, 28 Oktober 2014. Menurutnya, pembelanjaan Teknologi Informasi dan Komunikasi pada tahun 2014 diharapkan mencapai US$ 14,7 miliar, di mana 80 persennya adalah pembelanjaan hardware.
Bisnis server x86 IBM yang diintegrasikan ke dalam lini bisnis Lenovo ini akan dikelola di bawah Lenovo Enterprise Business Group. “Kami berkomitmen untuk secara agresif membangun mesin pertumbuhan baru di sektor enterprise yang tumbuh pesat,” ujar
Voni Tjiu, Country Manager Business Group Enterprise Lenovo Indonesia.
Voni menambahkan, bisnis enterprise, terutama pasar server Indonesia, 70 persen didominasi oleh x86. “Perpaduan keahlian mendalam x86 IBM dengan Lenovo akan menghasilkan skala bisnis, jangkauan global dan mesin inovasi untuk menjadi pemain terdepan di bisnis enterprise,” ujarnya.
Menurut Voni, akuisisi x86 IBM oleh Lenovo meliputi semua lini x86 IBM, sumber daya manusianya, 41 fasilitas yang meliputi 34 laboratorium riset dan pengembangan dan tujuh pabrik, serta strategic OEM relationship. “Dengan aliansi strategis itu, Lenovo akan berperan sebagai Original Equipment Manufacturer (OEM) untuk IBM,” ujarnya. Simak berita tekno lainnya di sini.
ERWIN Z
Berita lain:
Smartfren Luncurkan Seri Terakhir Keluarga G
Cina Luncurkan Misi Ulang-Alik Pertama ke Bulan
Alasan Andromax G2 Limited Edition Dijual Terbatas
Mau Pizza, Tekan Tumit Tiga Kali
Smartfren Siapkan Ponsel Android Lollipop di 2015