TEMPO.CO, San Fransisco -Pembaruan sistem operasi Apple, iOS berbuntut masalah hukum. Sejak diperkenalkan di tahun 2014, sudah banyak protes dari pengguna Apple lawas atas sistem anyar ini. Keluhan tersebut akhirnya diwujudkan dalam tuntutan class action ke Pengadilan Negeri di San Fransisco pada Selasa, 30 Desember 2014. (baca : Apple akan Produksi iPhone 6 Mini?)

Mengutip laman situs mashable, dua orang asal Miami, Amerika Serikat mengajukan gugatan ini. "iOS 8 menghabiskan banyak kapasitas penyimpanan bagi mereka yang memiliki piranti dengan basis 8 dan 16 gigabyte," tulis gugatan tersebut. Menurut mereka perusahaan yang didirikan Steve Jobs ini telah gagal untuk memberi tahu konsumen bahwa sekitar 23,1 persen kapasitas penyimpanan akan disedot oleh iOS 8.

Pembaruan ke iOS 8 membutuhkan setidaknya kapasitas penyimpanan 6 gigabyte. Dampaknya banyak pengguna yang harus menghapus foto, aplikasi, musik, dan aplikasi lain untuk menyisakan tempat demi iOS 8. Akibatnya banyak pengguna yang komplain lewat media sosial karena terpaaksa menghapus banyak file. (Baca : Sulitnya Menjadi Trainer Resmi Apple)

Mashable pada September lalu sudah menulis tips bagaimana memperbarui iOS tanpa menghapus file. Caranya dengan mensinkronisasi iPhone atau iPad ke komputer dan mengunduhnya iOS teranyar langsung ke komputer, sehingga tidak akan mengambil ruang apapun di gadget Anda. Sebagai catatan, Apple pernah mendapatkan gugatan serupa dan berhasil mempertahan perusahaan berlambang buah apel yang cuil ini.

DIANING SARI