Warsito, Penemu Mesin Pemindai Kanker Dapat Habibie Award  

Reporter

Kamis, 20 Agustus 2015 14:56 WIB

TEMPO/Dwianto Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) memberikan penghargaan B.J. Habibie Technology Award 2015 kepada Warsito Purwo Taruno. Penghargaan ini diberikan pada Kamis, 20 Agustus 2015.

"Dia meraih penghargaan ini karena temuannya kreaktif, efisien, efektif, memberi nilai tambah dan manfaat. Tidak hanya sebatas paper, tapi produknya bisa dipakai oleh masyarakat," kata Kepala BPPT Unggul Priyanto di gedung BPPT, Jakarta Pusat.

Warsito adalah pendiri dan CEO CTECH Labs EdWar Technology. Doktor lulusan Teknik Elektro Shizouka University Jepang itu dinilai telah melahirkan inovasi sistem pemindai berbasis medan listrik statis yang diaplikasikan dalam dunia industri dan medis.

Teknologi yang ditemukan dan dikembangkan oleh Warsito kini telah dikenal di dunia internasional dan dipakai di berbagai negara seperti di Jepang, Amerika Serikat, Arab Saudi dan Malaysia.

Teknologi yang dikembangkan Warsito disebut Electrical Capacitance Volume Tomography (ECVT), yang mempunyai konsep berbeda dengan tomografi konvensional seperti CT-Scan dan MRI.

Bila tomografi konvensional menggunakan prinsip pemindaian tertutup atau obyek harus diletakkan di ruang tertutup dikelilingi oleh sensor-sensor pemindai, ECVT memakai konsep pemindaian terbuka. Obyek tidak harus diletakkan di ruang tertutup, melainkan bisa diletakkan di mana saja.

Dengan konsep ECVT, pemindaian obyek di dinding luar pesawat ulang-ulang bisa dilakukan dari dalam pesawat seperti yang dilakukan NASA. ECVT ini memungkinkan memindai kanker payudara dan otak serta aktifitas otak manusia dengan sensor berbentuk cup atau helm.

Teknologi ini juga bisa digunakan dalam bidang proses kimia yakni teknologi piranti lunak untuk komputasi aliran fluida di dalam reaktor kimia yang diolah dari citra 4D (empat dimensi) yang dihasilkan oleh ECVT.

Lewat alat ini bisa didapatkan citra distribusi 4D kecepatan partikel dan gas di dalam reaktor secara riil yang selama ini hanya mampu dilakukan dengan simulasi super komputer.

Menurut Warsito, ECVT mampu melacak partikel bergerak secara simultan berkecepatan sangat tinggi dalam mesin reaktor. ECVT juga dipakai oleh Morgantown National Energy Technology Laboratory milik Departemen Energi Amerika untuk mengembangkan generasi baru generator listrik.

AHMAD NURHASIM

Berita terkait

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

20 jam lalu

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

Pensiunan Puspitek menyatakan Menristek saat itu, BJ Habibie, menyiapkan rumah dinas itu bagi para peneliti yang ditarik dari berbagai daerah.

Baca Selengkapnya

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

1 hari lalu

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan pada BRIN Arywarti Marganingsih mengatakan perumahan Puspitek, Serpong, tak bisa jadi hak milik.

Baca Selengkapnya

Selain Dian Sastro - Reza Rahadian, Pasangan di Film Lain Reza Rahadian dan BCL Setidaknya di 5 Film Ini

42 hari lalu

Selain Dian Sastro - Reza Rahadian, Pasangan di Film Lain Reza Rahadian dan BCL Setidaknya di 5 Film Ini

Selain Dian Sastro dan Nicholas Saputra, Indonesia punya pasangan aktor Reza Rahadian dan BCL yang kerap dipasangkan dalam film.

Baca Selengkapnya

Penugasan Jokowi, BMKG Bentuk Kedeputian Baru Bernama Modifikasi Cuaca

46 hari lalu

Penugasan Jokowi, BMKG Bentuk Kedeputian Baru Bernama Modifikasi Cuaca

Pelaksana tugas Deputi Modifikasi Cuaca BMKG pernah memimpin Balai Besar TMC di BPPT. Terjadi pergeseran SDM dari BRIN.

Baca Selengkapnya

Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

48 hari lalu

Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

Adrie Subono adalah promotor musik yang berpengalaman menghadirkan konser penyanyi dalam dan luar negeri. Ia juga merupakan keponakan dari B.J. Habibie.

Baca Selengkapnya

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

55 hari lalu

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

Beberapa kali laporan investigasi dan cover Majalah Tempo pernah dilaporkan ke Dewan Pers oleh berbagai pihak. Soal apa saja, dan siapa pelapornya?

Baca Selengkapnya

53 Tahun Majalah Tempo, Berdiri Meski Berkali-kali Alami Pembredelan dan Teror

56 hari lalu

53 Tahun Majalah Tempo, Berdiri Meski Berkali-kali Alami Pembredelan dan Teror

Hari ini, Majalah Tempo rayakan hari jadinya ke-53. Setidaknya tercatat mengalami dua kali pembredelan pada masa Orde Baru.

Baca Selengkapnya

Solihin GP Berpulang, Menjadi Gubernur Jawa Barat di Usia 44 Tahun

56 hari lalu

Solihin GP Berpulang, Menjadi Gubernur Jawa Barat di Usia 44 Tahun

Selain sempat menjadi orang kepercayaan Soeharto, Solihin GP berperan dalam Agresi Militer Belanda pada 1947. Ini karier militer dan politiknya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tetapkan Prabowo Jenderal Kehormatan TNI, Mengapa Dulu Dia Diberhentikan dari Militer?

28 Februari 2024

Jokowi Tetapkan Prabowo Jenderal Kehormatan TNI, Mengapa Dulu Dia Diberhentikan dari Militer?

Prabowo Subianto dapat pangkat jenderal kehormatan TNI dari Jokowi. Bagaimana kisahnya dulu ia diberhentikan dari militer? Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

13 Februari 2024

Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

Tujuh Presiden RI miliki cerita pada akhir masa jabatannya. Sukarno, Soeharto, BJ Habibie, Gus Dur, Megawati, SBY, dan Jokowi punya takdirnya.

Baca Selengkapnya