Perkembangan Startup di Indonesia Terbilang Terus Tumbuh  

Reporter

Minggu, 13 September 2015 22:00 WIB

Pengguna memainkan aplikasi game berjudul `Bersihkan Wakil Rakyat` dari smartphone, di Jakarta, 3 Oktober 2014. Aplikasi karya Madfal Studio ini sebagai bentuk dukungan terhadap Undang-Undang Pilkada langsung. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta -Seedstars World, kompetisi global bagi startup yang berada pada tahap awal di negara berkembang, kembali digelar di Indonesia.

Ajang ini telah diselenggarakan sejak tahun lalu dan tahun ini Jakarta menjadi pemberhentian kelima dari rangkaian Tur Regional Asia Seedstar World 2015.

"Ekosistem enterpreneurship di Indonesia tumbuh pesat. Kami melihat benih-benih yang ada di Indonesia di mana banyak sekali startup yang mulai tumbuh," kata Karen Mok, Asia Regional Manager Seedstars World, di Jakarta, Minggu.

"Untuk itu, kami ingin melihat lebih banyak cerita sukses sehingga nantinya mereka dapat berkontribusi untuk ekosistem itu sendiri," sambung dia.

Berbeda dari negara lainnya, Mok melihat startup Indonesia memiliki keunikan tersendiri di mana startup-startup Indonesia lebih berusaha memecahkan masalah lokal.

Tidak hanya itu, tim startup juga terbentuk dari orang-orang lokal.

Mok menjelaskan kriteria startup untuk mengikuti kompetisi Seedstar World adalah startup berusia kurang dari dua tahun sejak hari didirikan, memiliki investasi kurang dari 500.000 dolar AS dan memiliki kemungkinan untuk MVP, serta mampu memberikan solusi untuk isu-isu regional serta mengembangkan produk-produk menguntungkan bagi pasar global.

Tahun ini Seedstars World memperluas kompetisi di lebih dari 55 negara atau lebih banyak dibanding tahun sebelumnya yang hanya 36 negara.

Semua pemenang regional dari berbagai negara akan diundang ke Swiss di mana mereka akan kembali berkompetisi untuk tahap terakhir pada Maret 2016 di sana.

Para pemenang regional akan berlomba untuk memenangkan hadiah investasi sebesar 500.000 dolar AS.

Dua tambahan hadiah sebesar 500.000 dolar AS telah ditambahkan dengan adanya penambahan jalur untuk industri travel dan fintech (financial technology) yang menjadi fokus Seedstars World tahun ini, sehingga total hadiah investasi adalah 1,5 juta dolar AS.

Sebelas startup terbaik yang terseleksi untuk berkompetisi pada tahap terakhir untuk tingkat regional antara lain Bus in Time, Flip, iGrow, MyInfoDiskon, Kakatu, Komuter, Ovula, Pikavia, ProSehat, Teman Jalan dan 100Integrity.

ProSehat menjadi pemenang Seedstars World Jakarta tahun ini yang selanjutnya akan berkompetisi secara global untuk mendapatkan pendanaan.

ProSehat adalah marketplace yang membantu pasien/ konsumen untuk memudahkan mereka mencari dan membeli obat dengan resep online dan isi ulang secara berlangganan.

Sementara itu, pemenang Seedstars World Jakarta tahun lalu, eFishery, startup yang memproduksi alat pemberi makan ikan secara otomatis untuk segala jenis ikan dan udang dari Bandung, belum lama ini berhasil mendapatkan pendanaan pre-series A dan siap untuk dikembangkan di Indonesia.

ANTARA

Berita terkait

Lagi-lagi Startup PHK Karyawan, Ini Penjelasan Bos Pahamify

6 Juni 2022

Lagi-lagi Startup PHK Karyawan, Ini Penjelasan Bos Pahamify

Pahamify, startup edutech, mengkonfirmasi kabar terkait dengan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada sejumlah karyawannya.

Baca Selengkapnya

Mengenal 5 Pemuda Indonesia Pendiri Startup Ternama

10 September 2021

Mengenal 5 Pemuda Indonesia Pendiri Startup Ternama

Meski bukan pekerjaan mudah, beberapa anak muda Indonesia sukses mendirikan perushaan startup mereka dan mengembangkannya hingga menjadi besar.

Baca Selengkapnya

Google Bikin Program Startup School Gratis untuk Founder Startup Asia Pasifik

3 Februari 2021

Google Bikin Program Startup School Gratis untuk Founder Startup Asia Pasifik

Sesi interaktif Google Startup School akan mencakup berbagai topik, dari pemasaran digital, pengetahuan produk, hingga strategi bisnis.

Baca Selengkapnya

Cerita Wishnutama Selepas Jadi Menteri, Jajaki Startup Media Digital

27 Januari 2021

Cerita Wishnutama Selepas Jadi Menteri, Jajaki Startup Media Digital

Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio, menceritakan kesibukannya setelah dicopot sebagai pembantu presiden.

Baca Selengkapnya

Meghan Markle Investasi ke Startup yang Menjual Susu Oat

15 Desember 2020

Meghan Markle Investasi ke Startup yang Menjual Susu Oat

Mantan Duchess of Sussex, Meghan Markle berinvestasi di startup Clevr Brands. Perusahaan tersebut menjual latte susu oat instan empat rasa.

Baca Selengkapnya

Trending Bisnis: Jam Tangan Rolex Edhy Prabowo Hingga Haus! Dapat Pendanaan 30 M

3 Desember 2020

Trending Bisnis: Jam Tangan Rolex Edhy Prabowo Hingga Haus! Dapat Pendanaan 30 M

Berita terpopuler bisnis sepanjang 2 Desember 2020, dimulai dari cerita soal Edhy Prabowo dan istrinya dua kali mendatangi toko jam Rolex di Hawaii.

Baca Selengkapnya

2 Perempuan Indonesia Ikut Program Immersion: Women Founders Google

26 November 2020

2 Perempuan Indonesia Ikut Program Immersion: Women Founders Google

Immersion: Women Founders merupakan program pelatihan untuk membekali para perempuan dengan alat dan keterampilan untuk mengembangkan startup mereka.

Baca Selengkapnya

Inilah Pemenang Hyundai Startup Challenge 2020

16 November 2020

Inilah Pemenang Hyundai Startup Challenge 2020

Hyundai Startup Challenge 2020 di Indonesia telah dimulai sejak awal tahun ini dan berhasil mengumpulkan ratusan pendaftar.

Baca Selengkapnya

Ratusan Startup Lokal di Yogyakarta Jadi Perhatian InnoXJogja 2020

8 November 2020

Ratusan Startup Lokal di Yogyakarta Jadi Perhatian InnoXJogja 2020

Festival teknologi dan inovasi bertajuk InnoXJogja 2020 segera digelar di Yogyakarta pada 17-20 November 2020 ini.

Baca Selengkapnya

Omnibus Law, Karpet Merah Tenaga Kerja Asing dari Pasal-pasal yang Rontok

8 Oktober 2020

Omnibus Law, Karpet Merah Tenaga Kerja Asing dari Pasal-pasal yang Rontok

Semangat mereka tetap berapi-api, menuntut pembatalan Undang-undang Cipta Kerja atau Omnibus Law.

Baca Selengkapnya