TEMPO.CO, Jakarta: Sekitar 70 talenta yang berasal dari berbagai kota di Indonesia menghadiri Startup Weekend Jakarta yang digelar pekan ini, 3-4 Oktober 2015, di Conclave Coworking Space, Jakarta Selatan.

Acara ini adalah sebuah ajang di mana para developer, desainer, marketer, product manager, serta orang-orang yang memiliki talenta di berbagai bidang dan antusiasme berwirausaha berkumpul bersama untuk bertukar pikiran dan ide, membentuk tim, membangun produk, dan meluncurkan sebuah startup pada akhir pekan.

“Para pesertanya disortir dari mereka yang berlatar belakang desainer, developer dan marketer,” ujar Ogi Wicaksana, juru bicara Kibar, yang menjadi penyelenggara acara ini, Sabtu, 3 Oktober 2015.

Ogi mengatakan sebagian peserta hadir untuk menemukan mitra yang sesuai untuk menjadi tim sebuah startup baru. “Selain itu ada juga yang bertujuan untuk berburu talenta untuk memperbesar startup yang mereka miliki,” ujarnya.

Dari sekitar 70 peserta, terbentuk 14 tim. "Masing-masing tim akan diarahkan untuk mewujudkan startup mereka. Pada akhir acara, setiap startup akan dinilai oleh tim juri," ujar Ogi.

Salah seorang peserta, Fadli Wilihandarwo, mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada, mengatakan dirinya ikut mendaftar acara ini untuk mengembangkan startup baru.

Sebelumnya Fadli telah mengembangkan startup pasienia, berupa website untuk membangun komunikasi di antara pasien dan dokter. Situs mirip Facebook itu akan memungkinkan pasien dengan penyakit yang sama saling mendukung.

“Dokter akan berfungsi sebagai pengawas dan memberikan informasi yang benar dari masalah yang dihadapi pasien,” ujarnya.

Fadli mengatakan tertarik menjadi peserta acara yang digagas Google for Enterpreneurs ini karena menawarkan pendekatan ilmiah. “Cara ini menawarkan tahapan-tahapan membangun bisnis dengan modal minimal dan siapa saja bisa membuatnya,” ujarnya.

ERWIN Z