Ponsel terbaru Apple, iPhone 6S dipajang dalam Apple store di Chicago's Magnificent Mile, Chicago, 25 September 2015. Ratusan penggemar Apple mengantre untuk membeli ponsel ini beberapa hari sebelum diluncurkan. AP/Kiichiro Sato
TEMPO.CO, Cupertino - Meski dianggap perangkat terbaik, tidak semua pengguna memiliki pengalaman positif dengan iPhone 6S. Beberapa pengguna awal iPhone 6S melaporkan pengalaman buruk dengan perangkat baru mereka.
Pertama kali dilaporkan 9to5Mac dan dikuatkan oleh keluhan pengguna pada forum Support Apple dan Twitter, beberapa pengguna iPhone 6S mengeluhkan tombol Touch ID menjadi terlalu panas untuk disentuh. IPhone baru itu pertama kali dirilis ke publik pada 25 September lalu.
Dalam sebuah thread di Support Communities Apple, banyak pengguna menggambarkan masalah yang sama. Ketika pengguna mengaktifkan teleponnya, layar awal menjadi hitam dan tombol Touch ID/Home terasa panas. Masalah itu akan berlalu setelah memegang tombol home dan lock selama sepuluh detik, yang me-reset perangkat itu.
Pengguna yang frustrasi juga menyuarakan ketidaknyamanan mereka di Twitter.
Tahun lalu, model iPhone 6 juga dikeluhkan pelanggan dalam kasus bendgate, yakni sejumlah iPhone 6 membengkok di kantong pengguna.
Apple sendiri belum memberikan komentar atas kasus terbaru itu. Salah satu pengguna melaporkan masalah ini ke Apple Support, dan perwakilan Apple mengatakan belum pernah mendengar masalah ini sebelumnya.
9to5Mac juga melaporkan bahwa pengguna mengalami berbagai bug lain dengan iPhone baru mereka, terutama perangkat lunak terkait. Dengan penambahan 3D Touch, pengguna melaporkan bahwa tekanan normal pada link web tidak membuka Safari seperti biasa. Sedangkan pengguna lain mengeluhkan kualitas suara yang buruk dari speaker internal iPhone 6S ini.
TouchID panas itu agak mengkhawatirkan. Kenyataannya, perangkat produksi awal sering memiliki masalah kecil seperti ini. Misalnya, masalah baterai pada penggunaan pertama model iPhone 5 dan 5S.
Apple sering menangani masalah-masalah tersebut dengan memperbarui software, dan hanya mengganti atau memperbaiki perangkat keras bila diperlukan.