Maraknya Kreator di LINE, Indonesia Tak Lagi Jadi Pasar

Reporter

Kamis, 5 November 2015 22:42 WIB

Seorang pria memoto sebuah toko Line Friends Store yang dibuka di Tokyo, Jepang, 10 Desember 2014. Toko tersebut menjual boneka dan pernak-pernik bergambarkan ikon beruang pada aplikasi media sosial di smartphone, Line. (Tomohiro Ohsumi/Bloomberg via Getty Images)

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf mengatakan bekerja di dunia kreatif berpeluang menghasilkan pendapatan besar. Badan Ekonomi Kreatif sangat mendukung segala kegiatan kreatif yang dimotori pihak swasta, komunitas, akademisi maupun secara individual. Salah satu kegaitan kreatif tersebut adalah kesempatan yang dibuka aplikasi LINE.

”Kreator Indonesia bisa menghasilkan pendapatan hingga Rp 7,5 miliar,” kata Triawan saat menghadiri LINE Creative Day di Hotel Ritz Carlton Pacific Place Jakarta, Kamis, 5 November 2015. Ia menyampaikan salah seorang kartunis atau kreator stiker LINE dapat menghasilkan pendapatan hingga Rp 590 juta per tahun.

”Indonesia tidak hanya sebagai pasar, tapi juga sebagai tempat tumbuh dan berkembangnya creativepreneur,” kata dia. Saat ini Indonesia telah memiliki 24.736 kreator. Sedangkan pada kreasi stiker Indonesia memiliki 135.992 kreator stiker.

Triawan senang ada keadilan dalam transaksi pembelian stiker yang berada dalam aplikasi LINE, terutama keadilan bagi para kreator Indonesia. Ia menilai aplikasi LINE tidak hanya menjadi media komunikasi namun bisa menjadi ruang berkreasi bagi para seniman kartunis maupun kreator stiker.

Namun Triawan tetap berpesan agar para kreator memproteksi hak kekayaan intelektual atas karyanya. ”Karena walaupun sudah dijual di LINE, Hak Cipta dari karakter melekat di para kreator,” kata dia. Ia meyakini dengan memperhatikan Hak Kekayaan Intelektual ini sebuah ciptaan bisa menghidupkan keluarga sang kreator hingga 70 tahun setelah sang kreator meninggal.

MAYA NAWANGWULAN

Berita terkait

WHOOSH Nama Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Pengamat Bahasa: Tidak Tepat, Harusnya WHOOSA

22 September 2023

WHOOSH Nama Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Pengamat Bahasa: Tidak Tepat, Harusnya WHOOSA

WHOOSH ditetapkan menjadi nama Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Pengamat bahasa mengkiritisi, harusnya WHOOSA. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya

Kisah Logo Kepala Banteng PDIP, Moncong Putih Ide Megawati, Tim Triawan Munaf Pembuat Logo

6 Juni 2023

Kisah Logo Kepala Banteng PDIP, Moncong Putih Ide Megawati, Tim Triawan Munaf Pembuat Logo

Begini asal mula logo PDIP. Megawati meminta kepala banteng dengan moncong putih. Triawan Munaf dan tim membuat logonya. Ini maknanya.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Luhut Umumkan Pelonggaran PPKM hingga Soal Pandora Papers

4 Oktober 2021

Terkini Bisnis: Luhut Umumkan Pelonggaran PPKM hingga Soal Pandora Papers

Berita terkini bisnis sepanjang siang ini dimulai dari Luhut mengumumkan pelonggaran PPKM hingga soal Pandora Papers.

Baca Selengkapnya

Triawan Munaf: Holding BUMN Pariwisata Sudah Terbentuk

4 Oktober 2021

Triawan Munaf: Holding BUMN Pariwisata Sudah Terbentuk

Komisaris PT Aviasi Pariwisata Triawan Munaf mengatakan holding BUMN pariwisata sudah terbentuk. Landasan hukum tunggu Jokowi teken PP.

Baca Selengkapnya

Diberhentikan dari Garuda, Triawan Munaf Akan Diberi Tugas di BUMN Lain

13 Agustus 2021

Diberhentikan dari Garuda, Triawan Munaf Akan Diberi Tugas di BUMN Lain

RUPS Garuda Indonesia resmi memberhentikan Triawan Munaf sebagai komisaris utama. Ia digantikan oleh Timur Sukirno, seorang praktisi hukum senior.

Baca Selengkapnya

Garuda Pangkas Jumlah Direksi dan Komisaris, Ini Susunan Barunya

13 Agustus 2021

Garuda Pangkas Jumlah Direksi dan Komisaris, Ini Susunan Barunya

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk memangkas jumlah direksi dan komisarisnya. Perubahan komposisi itu diumumkan dalam RUPS, Jumat, 13 Agustus 2021.

Baca Selengkapnya

Breaking News: Timur Sukirno Jadi Komisaris Utama Garuda Gantikan Triawan Munaf

13 Agustus 2021

Breaking News: Timur Sukirno Jadi Komisaris Utama Garuda Gantikan Triawan Munaf

RUPS Garuda Indonesia mengangkat Timur Sukirno sebagai Komisaris Utama Perseroan.

Baca Selengkapnya

Sherina Munaf Harap Vaksin Booster untuk Nakes Tak Disalip Pengguna Jalur Pintas

31 Juli 2021

Sherina Munaf Harap Vaksin Booster untuk Nakes Tak Disalip Pengguna Jalur Pintas

Sherina Munaf bersuara mengenai vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster yang diperuntukkan untuk para tenaga kesehatan.

Baca Selengkapnya

Hilang Indra Penciuman karena Covid-19, Sherina Munaf Sabar Menanti Kesembuhan

12 Juli 2021

Hilang Indra Penciuman karena Covid-19, Sherina Munaf Sabar Menanti Kesembuhan

Sherina Munaf tetap semangat untuk sembuh dan memberikan semangat kepada masyarakat yang juga sedang berjuang melawan Covid-19 sepertinya.

Baca Selengkapnya

Sherina Munaf Hari ini 31 Tahun, Terus Berkarya Setelah Petualangan Sherina

11 Juni 2021

Sherina Munaf Hari ini 31 Tahun, Terus Berkarya Setelah Petualangan Sherina

Sherina Munaf lahir di Bandung, 11 Juni 1990, hari ini usianya 31 tahun. Pemain Petualangan Sherina ini terus berkarya, dan aktif di kegiatan sosial.

Baca Selengkapnya