TEMPO.CO, Jakarta - Laptop, tablet, dan komputer all-in-one bukanlah sesuatu yang baru. Ketiganya sudah lama hadir di tengah masyarakat modern. Lantas, bagaimana agar ketiga perangkat digital tersebut tak pernah terasa “basi”—meminjam istilah anak zaman sekarang? Jawabannya adalah inovasi.

Lenovo, perusahaan Fortune 500 global senilai US$ 46 miliar dan pemimpin dalam menyediakan inovasi bagi konsumen, komersial, dan teknologi enterprise, selalu menghadirkan inovasi baru dalam teknologi digital. Maka lahirlah tiga seri Yoga nan unik: Lenovo Yoga 900, Yoga Home 500, dan Yoga Tab 3 Pro.

Lalu, apa keunikan ketiganya? Yang pertama, Lenovo Yoga 900. Bodinya tipis dan ringan. Engsel antara layar dan keyboard terdiri atas 813 keping baja dan dapat diputar hingga 360 derajat. Engsel inilah yang menjadi keunikannya. Tiga mode khas Yoga—tablet, tent, dan stand—pun dapat dibentuk dengan mudah dan cepat.

Yoga 900 merupakan penyempurnaan dari Yoga 3 Pro, laptop multimode pertama di dunia. Tebalnya hanya 1,5-1,9 sentimeter dengan berat 1,29 kilogram. Layarnya membetang seluas 13,3 inci quad high definition 3K (QHD) dengan teknologi in-plane switching (IPS) yang menampilkan gambar sangat detail.

Berbeda dari pendahulunya, Yoga 900 menggunakan Windows 10, prosesor Intel Core i7 generasi ke-6 dengan RAM 8 gigabita dan kapasitas penyimpanan SSD 256 gigabita. Lenovo Yoga 900 tersedia dalam tiga pilihan warna, yaitu oranye, emas, dan perak.

Lenovo Yoga Home 500 adalah sebuah desktop all-in-one portabel. Tak seperti kebanyakan PC all-in-one yang ada, sumber listrik Yoga Home 500 berasal dari baterai. Ini merupakan inovasi pertama di dunia. Artinya, desktop all-in-one ini dapat dibawa dan ditempatkan di mana saja di setiap sudut rumah.

Lenovo merancang Yoga Home 500 agar pengguna terbebas dari kabel dan meja sehingga dapat digunakan baik di dalam maupun luar ruangan. Desktop all-in-one ini dilengkapi dengan interface AURA 3.0 yang telah ditingkatkan dengan fitur pengenal wajah dan editing.

Prosesor yang dibenamkan adalah Intel Core i5-5200U, penyimpan data 1 terabita HDD+8 gigabita SSD, kartu grafis NVIDIA GeForce GT920A gigabita, Windows 10, dan daya tahan hidup baterai hingga 3.5 jam tanpa colokan. Bentang diagonal layarnya mencapai 21,5 inci.

Terakhir adalah Lenovo Yoga Tab 3 Pro. Keunikannya, tablet ini menjadi satu-satunya di dunia yang dilengkapi dengan proyektor. Luas gambar yang bisa ditembakkan ke layar atau tembok mencapai 70 inci tanpa kehilangan kontras dan kecerahan. Lenovo mengklaim kekuatan lampunya hingga 70 lumens.

“Di Lenovo, kami tidak pernah berhenti berinovasi dan banyak inovasi yang dapat dibilang berbeda dan tidak biasa namun dalam konotasi baik. Kami menyebutnya dengan istilah goodweird,” ucap Rajesh Thadani, President Director Lenovo Indonesia, dalam acara peluncuran di Jakarta, Kamis lalu.

Ketiga anggota keluarga terbaru seri Yoga ini diperkenalkan bersamaan dengan pembukaan #Goodweird Fest di Lagoon Atrium, Central Park Mall, Jakarta, pada 12-15 November 2015. Lenovo Yoga 900 dilepas di harga Rp 20,799 juta. Yoga Home 500 dibanderol Rp 14,899 juta dan Yoga Tab 3 Pro seharga Rp 7,499 juta.

Yang menarik, ketiga seri Yoga tersebut memakai prosesor terbaru Intel Core generasi ke-6. Keunggulan prosesor ini, selain membuat baterai lebih hemat dan perangkat menjadi lebih tipis, diperlukan 0,5 detik saja untuk menyalakan perangkat tersebut.

FIRMAN