Ini Kehebatan Kaca Gorilla Glass untuk Otomotif  

Reporter

Selasa, 5 Januari 2016 14:35 WIB

Ford perkenalkan pertama kali mobil terbarunya, Ford GT dalam jumpa pers pameran North American International Auto Show di Detroit, 12 Januari 2015. REUTERS

TEMPO.CO, Amerika Serikat - Mobil terbaru All-New-Ford GT akan menggunakan kaca jenis Gorilla Glass pada kaca depan. Ford juga dikabarkan akan menggunakan Gorilla Glass pada kaca jendela belakang dan sebagai tembok pemisah akustik pada sekat.

Penggunaan kaca yang lebih tipis dan ringan ini diperkirakan mampu mengurangi bobot kendaraan hingga 12 pounds atau setara 5,4 kilogram. “Kami percaya kaca yang ringan, tangguh, dan keuntungan optik Gorilla Glass untuk otomotif adalah perubahan yang baik untuk industri otomotif,” kata Wendell P. Weeks, Chairman and Chief Executive Officer of Corning Incorporated, melalui rilisnya kepada media hari ini, Selasa, 5 Januari 2016.

Wendell menjelaskan beberapa kelebihan yang bisa didapatkan industri otomotif dari penggunaan kaca jenis ini. Gorilla Glass memiliki kekuatan lima kali dari penggunaan kaca standar otomotif.

Pengurangan beban kendaraan akan jelas berpengaruh pada penggunaan bahan bakar yang lebih hemat. Penghematan bahan bakar juga akan berpengaruh pada pengurangan emisi zat karbondioksida yang dihasilkan kendaraan. Kaca yang ringan juga akan meningkatkan pengoperasian dan kinerja mengemudi kendaraan dengan menurunkan pusat gravitasi mobil.

Berbeda dengan kaca konvensional, Gorilla Glass tidak memiliki garis imbang optikal sehingga ideal untuk aplikasi kaca depan yang curam, seperti pada kendaraan Ford GT. Kaca depan Ford GT akan terdiri atas tiga lapisan. Pertama, Gorilla Glass di lapisan dalam, termoplastik di tengah, serta kaca pijar soda kapur di lapisan paling luar.




CORNING || MAYA NAWANGWULAN

Berita terkait

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

8 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

20 jam lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

1 hari lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

1 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

1 hari lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

1 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya