Mayoritas Pengguna OLX Indonesia Memakai Ponsel  

Reporter

Rabu, 27 Januari 2016 03:00 WIB

Logo OLX.co.id. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - OLX Indonesia memasuki tahun ke-10 keberadaannya di Indonesia. Berkenaan dengan penambahan usia situs iklan baris online tersebut, OLX menambah beberapa fitur baru pada situs dan aplikasi mobile-nya. Penambahan fitur ini ditujukan untuk meningkatkan kenyamanan dengan menambah pengalaman berbelanja.

”Data kami menunjukkan 90 persen pengguna menggunakan perangkat mobile,” kata Andrew Kilian, Chief Marketing Officer OLX Indonesia, di Mid Town Jakarta, Selasa, 26 Januari 2016. Data yang dimiliki OLX juga menyebutkan, 65 persen pengguna OLX mengakses menggunakan telepon seluler berbasis Android.

Ia mengatakan selama sebelas bulan terakhir pergeseran pengguna dari komputer desktop ke pengguna ponsel terus meningkat. Sehingga pada 2016, OLX merencanakan pengembangan lebih banyak pada penggunaan aplikasi dari ponsel.

OLX Indonesia mencatat aktivitas kunjungan dalam satu bulannya mencapai lebih dari 3 miliar kunjungan. Jumlah ini disebut meningkat tujuh kali lipat dalam dua tahun terakhir.

OLX juga mencatat setiap menit terdapat lebih dari seratus iklan baru terpasang. Dengan total bulanan mencapai lebih dari 4 juta iklan baru yang terpasang. ”Bahkan enam dari sepuluh iklan dibuat menggunakan Android,” kata Andrew.

MAYA NAWANGWULAN

Berita terkait

2025, Bukalapak Prediksi Uang Beredar di Bisnis Digital USD 130 M

28 Februari 2019

2025, Bukalapak Prediksi Uang Beredar di Bisnis Digital USD 130 M

Bukalapak memperkirakan jumlah uang yang beredar dalam bisnis digital pada tahun 2025 bakal mencapai US$ 130 miliar.

Baca Selengkapnya

Upaya Bukalapak Hadapi Persaingan dengan Ecommerce Dunia

24 November 2018

Upaya Bukalapak Hadapi Persaingan dengan Ecommerce Dunia

Bukalapak bakal menggenjot kualitas dari 4 juta pelapak yang berdagang di platform tersebut.

Baca Selengkapnya

Bekraf Ajak Pegiat Ekonomi Kreatif Belajar Storytelling

3 Oktober 2018

Bekraf Ajak Pegiat Ekonomi Kreatif Belajar Storytelling

Yoseph Payong Masan, Kasubdit Hubungan Antarlembaga Pemerintah Dalam Negeri, Bekraf, Ajak Pegiat Ekonomi Kreatif Belajar Storytelling.

Baca Selengkapnya

Tokopedia Jual 51 Ton Kurma Online Selama Ramadan 2018

14 Juni 2018

Tokopedia Jual 51 Ton Kurma Online Selama Ramadan 2018

Animo warga untuk berbelanja online selama Ramadan meningkat signifikan. Tak hanya Tokopedia, semua perdagangan online menunjukkan peningkatan omzet.

Baca Selengkapnya

Alibaba Kucurkan Lagi Rp 13 Triliun untuk Lazada

28 Juni 2017

Alibaba Kucurkan Lagi Rp 13 Triliun untuk Lazada

Lazada didirikan pada tahun 2012 dengan kantor pusatnya di Singapura

Baca Selengkapnya

Berlibur? Manfaatkan Situs Penyedia Diskon Tiket Pesawat, Hotel

20 Juni 2017

Berlibur? Manfaatkan Situs Penyedia Diskon Tiket Pesawat, Hotel

Dengan memanfaatkan situs penyedia harga tiket pesawat dan hotel, semakin banyak pengeluaran yang bisa dihemat.

Baca Selengkapnya

Jakarta Great Online Sale 2017 Berlangsung Tujuh Hari

14 Juni 2017

Jakarta Great Online Sale 2017 Berlangsung Tujuh Hari

Jakarta Great Online Sale (JGOS) 2017 hadir memberikan diskon
hingga 95 persen.

Baca Selengkapnya

Amazon Diprediksi Dahului Apple Jadi Perusahaan USD 1 Triliun

13 Juni 2017

Amazon Diprediksi Dahului Apple Jadi Perusahaan USD 1 Triliun

Amazon diprediksi bakal mengalahkan Apple dan Google untuk menjadi perusahaan pertama bernilai US$ 1 triliun.

Baca Selengkapnya

Keamanan dan Harga, Dua Hal Penting Saat Anda Belanja Online

10 Juni 2017

Keamanan dan Harga, Dua Hal Penting Saat Anda Belanja Online

Selain faktor keamanan, pertimbangan harga menempati peringkat kedua sebesar 85,5 persen, diikuti oleh kenyamanan 85,1 persen.

Baca Selengkapnya

Berita Teknologi Terbaru: Bukalapak Luncurkan Program BukaEmas  

4 Juni 2017

Berita Teknologi Terbaru: Bukalapak Luncurkan Program BukaEmas  

Bukalapak meluncurkan program BukaEmas, jual beli emas secara online dan murah.

Baca Selengkapnya