Kura-kura bernama, Bertie, mematahkan rekor 37 tahun sebagai kura-kura tercepat di dunia. Berti melesat dengan kecepatan 0.28 metres per second (0.6 mph), dua kali lebih cepat dari pada kura-kura biasa. Dailymail.co.uk
TEMPO.CO, Perth - Seekor kura-kura jenis Radiata atau Astrochelys radiata yang terancam punah hilang dari kandangnya di Kebun Binatang Perth, Australia. Penjaga kebun binatang percaya hewan tersebut telah dicuri dan berujung dengan dijual di pasar gelap.
"Kamera pengawas sudah terpasang di semua penjuru kebun binatang. Kami saat ini sedang menginvestigasi dan menganalisis rekaman CCTV," kata juru bicara kebun binatang, seperti yang dilansir dari BBC, Kamis, 4 Februari 2016.
Kura-kura yang hilang ini memiliki diameter 15 sentimeter. Petugas meyakini, saat dewasa nanti, kura-kura tersebut akan memiliki bentuk tempurung yang khas seperti bintang. Seorang penjaga pertama kali menyadari hilangnya kura-kira berusia 10 tahun ini.
Saat dia tiba untuk bekerja pada Selasa lalu, dia mendapat kejutan hilangnya kura-kura itu. Pencurian ini bukan yang pertama kali terhadap kura-kura Radiata. Sebelumnya, dua ekor kura-kura telah dicuri dari kandang yang sama pada 2011.
Kura-kura Radiata merupakan fauna asli dari Pulau Madagaskar. Di tempat asalnya, hewan tersebut terancam punah karena rusaknya habitat dan perburuan liar.
Maria Finnegan, direktur kebun binatang, mengaku takut kura-kura yang hilang ini dalam bahaya perdagangan ilegal. Sebab, cangkangnya yang indah menjadi incaran di pasar gelap. "Kami mohon bagi siapa saja yang memiliki informasi untuk memberitahukannya. Perhatian utama kami untuk kesejahteraan hewan ini."
