Ilmuwan Temukan Fosil Dinosaurus Unik: Penuh Cacat dan Retakan

Reporter

Editor

ursul florene

Selasa, 1 Maret 2016 18:54 WIB

Sebuah model dua dinosaurus ditemukan di ditampilkan di New York. Dua kerangka dinosaurus fosil yang ditemukan di sebuah peternakan Montana pada tahun 2006 yang datang untuk dijual di New York City. AP/Seth Wenig

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah fosil dinosaurus yang berasal dari tahun 1942 menunjukkan hal yang mengejutkan. Tulang belulang dinosaurus ini ternyata dipenuhi retakan dan lekukan bekas infeksi.

"Dia hidup dengan rasa sakit yang luar biasa," kata profesor biologi dari Fayetteville State University, Amerika, yang mengungkap temuan ini, seperti dilansir dari IFL Science, Selasa, 1 Maret 2016. Total, ada delapan tulang yang retak pada fosil Dilophosaurus wetherilli ini.

Dinosaurus yang menjelajahi bumi pada zaman Jurassic—atau 193 juta tahun silam—ini dikenal bergigi tajam dan berkaki kuat. Dengan tinggi 6 meter dan berbobot 500 kilogram, hewan tersebut sangat tangguh dalam berburu mangsa.

Luka-luka yang dialami fosil ini diduga berasal dari pertarungan brutal dengan dinosaurus lain.‎ Ia mungkin terlempar ke suatu batu atau pohon saat mempertahankan diri dari predator atau menghadapi perlawanan mangsanya.

Akibat pertarungan itu, bahu kiri dinosaurus ini retak dan ada infeksi tulang pada jempol kirinya. Ada pula bekas trauma pada lengan kanan atasnya dan kerusakan pada lengan kiri bawah. Senter juga menemukan ada satu deformasi pada tulang jari.

"Salah satu jarinya tumbuh mencuat lebih panjang daripada lainnya," katanya. Akibatnya, dinosaurus ini sering tersandung.

Ada pula bagian tulang yang hilang dari lengannya. Tak seperti mamalia, dinosaurus tak bisa menumbuhkan kembali tulang yang hilang. Jadi, semasa hidupnya, dinosaurus ini hidup dengan tulang tak lengkap.

Fosil D. wetherilli ini menjadi fosil dinosaurus bipedal—dua kaki—yang memiliki luka terbanyak. Sebelumnya, rekor ini dipegang fosil Tyrannosaurus rex bernama Sue, yang memiliki empat kerusakan pada tulangnya.

URSULA FLORENE | IFL SCIENCE

Berita terkait

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

18 jam lalu

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

Utusan Joe Biden menemui Pangeran MBS di Arab Saudi untuk membahas sejumlah hal termasuk Palestina.

Baca Selengkapnya

Dua Aktor Pengisi Suara di AS Gugat Perusahaan AI yang Diduga Gunakan Suara Mereka Secara Ilegal

18 jam lalu

Dua Aktor Pengisi Suara di AS Gugat Perusahaan AI yang Diduga Gunakan Suara Mereka Secara Ilegal

Dua aktor pengisi suara menggugat salah satu startup kecerdasan buatan atau AI, yakni Lovo di pengadilan federal Manhattan, AS. Begini kasusnya.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

20 jam lalu

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

Data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, subvarian Covid-19 dari SARS-CoV-2 disebut FLiRT kini menjadi varian dominan di AS.

Baca Selengkapnya

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

1 hari lalu

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

Amerika Serikat mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dermaga terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

2 hari lalu

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

Rancangan undang-undang penerbangan yang ditanda-tangani Joe Biden diharapkan bisa meningkatkan kualitas di sejumlah sektor.

Baca Selengkapnya

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

2 hari lalu

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

26 perusahaan kapas asal Cina tak bisa melakukam impor ke Amerika Serikat karena diduga melakukan kerja paksa ke minoritas warga Uighur.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

2 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

2 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

3 hari lalu

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

Putin dan Xi Jinping sepakat memperdalam kemitraan strategis mereka sekaligus mengecam Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

3 hari lalu

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

Seorang anggota Kongres AS mendorong resolusi yang mengakui peristiwa Nakba dan hak pengungsi Palestina.

Baca Selengkapnya