Baju Iron Man Bakal Dipakai Tentara Amerika  

Reporter

Sabtu, 16 April 2016 04:44 WIB

Zhang Licheng, menggunakan kostum Iron Man buatan sendiri yang menghabiskan 3.000 yuan saat berada di jalanan Jiaxing, Provinsi Zhejiang, Cina (25/8). REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, Dover - Manakala terjadi tindak kejahatan, Tony Stark dapat langsung memanggil baju besinya. Baju antipeluru ini menutupi seluruh tubuh dan membuatnya bisa terbang. Senjatanya, berupa sinar laser, terpasang pada tangan baju zirahnya. Kemampuan lain adalah melihat segala informasi di layar dengan tembus pandang seperti yang dimiliki Google Glass.

Dengan aneka peralatan itu, Tony menjadi Iron Man, tokoh pahlawan dalam film laga Hollywood. Kini kehebatan Iron Man sedang dicoba ditiru Angkatan Bersenjata Amerika Serikat. Komando Operasi Khusus Amerika Serikat, yang menggandeng sejumlah universitas, laboratorium, dan industri teknologi, memberi nama baju tempur itu The Tactical Assault Light Operator Suit (Talos).

Baju tersebut terbuat dari lapisan bahan cerdas dilengkapi sensor untuk melindungi pasukan dalam pertempuran. Dengan baju baja tempur ini, tentara Amerika mampu membawa beban yang jauh lebih berat dan tentu saja kebal peluru.

Laksamana Bill McRaven, pemimpin divisi operasi khusus, menjelaskan, baju baja tempur tersebut terilhami dari kematian anggotanya di Afganistan. "Seorang anak buah kami dibunuh Taliban saat menyelamatkan sandera," kata McRaven seperti dikutip dari laman Mashable.

Norman Wagner, profesor teknik kimia di University of Delaware, Amerika Serikat, menggunakan nanoteknologi untuk membuat materi berbahan cairan. Ketika peluru mengenainya, baju tempur itu akan berubah menjadi cangkang kuat yang sulit ditembus. "Partikel-partikel ini mengorganisasi diri dengan cepat, secara lokal, di mana mereka tidak dapat mengalir lagi dan menjadi benda solid," ujar Wagner.

Selain meningkatkan kemampuan fisik pemakainya, baju Iron Man meningkatkan indra visual tentara dengan menampilkan gambaran menyeluruh medan perang. Rencananya, Talos bakal dipakai tentara khusus pada tahun ini.

MASHABLE | AMRI MAHBUB

Berita terkait

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

8 jam lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

8 jam lalu

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

Band rock asal California, As I Lay Dying akan turut mengguncang panggung Hammersonic 2024 pada Ahad, 5 Mei 2024. Berikut profil band metal itu.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

11 jam lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

15 jam lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

18 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

19 jam lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

20 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

1 hari lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

1 hari lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

1 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya