Inilah Alat Pembungkam Orang Cerewet Buatan Ilmuwan Jepang  

Reporter

Kamis, 28 April 2016 04:14 WIB

Chronicle.com

TEMPO.CO, Tokyo - Dua ilmuwan Jepang membuat alat untuk mengecilkan suara orang yang berbicara keras atau membungkam orang yang cerewet. SpeechJammer adalah nama alat yang dirancang oleh Kazutaka Kurihara, peneliti di National Institut of Advanced Industrial Science and Technology, dan Koji Tsukada, profesor di Ochanomizu University, Tokyo.

Berbentuk perangkat genggam, SpeechJammer terdiri atas mikrofon yang menunjuk ke speaker dan rekaman suara. Ketika alat ditujukan ke arah orang yang sedang berbicara, mikrofon akan menangkap dan memindahkan suara orang itu ke speaker lalu dikirim ke perekam suara.

Perekam akan memutar kembali suara dan ditujukan ke arah orang tersebut dengan penundaan sekitar 0,2 detik. Susunan mikrofon dan speaker sangat terarah, sehingga alat dapat ditujukan ke seorang pembicara dari kejauhan, seperti pistol.

"Sistem dari alat ini dapat mengganggu pidato seseorang tanpa mengurangi kenyamanan fisiknya," kata para ilmuwan dalam makalah yang dilaporkan di MIT Technology Review.

Dari pengujian yang dilakukan, Kurihara dan Tsukada menemukan sejumlah hal tak terduga. Misalnya, alat berfungsi lebih efektif jika penundaan suara disetel dalam waktu berbeda.

Alat juga bekerja lebih baik saat pembicara melontarkan kata-kata dengan suara keras daripada berupa monolog spontan. SpeechJammer juga bisa menangkap dan mengolah urutan suara yang tidak memiliki arti, seperti bunyi "aaaargh."

Kedua peneliti ini belum berpikir untuk memproduksi temuannya secara komersial. Mereka mengatakan SpeechJammer dapat digunakan untuk menjaga kesunyian di perpustakaan umum atau memfasilitasi diskusi dalam pertemuan kelompok.

"Kami harus menetapkan dan mematuhi aturan untuk tepat bergiliran ketika berbicara," kata mereka. "Masih banyak aspek-aspek negatif dari pidato yang justru menjadi penghalang untuk terciptanya resolusi damai atas suatu konflik."

MIT TECHNOLOGY REVIEW | AMRI MAHBUB

Berita terkait

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

1 hari lalu

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

1 hari lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

2 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

2 hari lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

3 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

3 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

3 hari lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

4 hari lalu

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

Kento Momota ingin membuat lebih banyak orang mencintai bulu tangkis lebih dari dia mencitainya usai resmi pensiun.

Baca Selengkapnya

Duel Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Simak Perjalanan Kedua Tim ke Laga Puncak

4 hari lalu

Duel Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Simak Perjalanan Kedua Tim ke Laga Puncak

Duel Timnas U-23 Jepang vs Uzbekistan akan tersaji pada babak final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad. Bagaimana perjalanan kedua tim?

Baca Selengkapnya