Ingin Tahu Karakter Seseorang? Lihatlah Anjing Peliharaannya  

Reporter

Rabu, 4 Mei 2016 15:38 WIB

Foto Kendall Jenner dan seekor anjing peliharaannya yang diunggah ke media sosialnya. Ia memiliki lebih dari tiga ekor anjing peliharaan di rumahnya. Instagram.com/Kendall Jenner

TEMPO.CO, Leicester - Meski sulit diatur dan berbahaya, ternyata anjing agresif lebih disukai. Sebuah studi menunjukkan orang yang tidak menyenangkan cenderung memilih anjing agresif. Hal itu sesuai dengan pernyataan bahwa ras anjing menunjukkan kepribadian pemiliknya.

"Penelitian ini menunjukkan asumsi tersebut bukan gambaran yang utuh. Ada asumsi bahwa pemilik anjing agresif atau anjing agresif sebagai petunjuk perilaku antisosial," kata Vincent Egan, peneliti dari University of Leicester, Inggris.

Namun bukan itu yang mereka temukan. Ternyata banyak orang memilih anjing yang memiliki reputasi agresif karena menghubungkannya dengan citra lebih muda dan tidak mudah didekati, misalnya kurang peduli dengan kebutuhan orang lain dan lebih agresif.

Sikap yang kurang ramah ini menggambarkan orang yang umumnya kurang peduli terhadap kesejahteraan orang lain, terlalu curiga, tidak ramah, dan kompetitif. Para peneliti menemukan bahwa kekurangramahan adalah alat yang tepat untuk meramalkan preferensi seseorang terhadap ras anjing tertentu yang dianggap lebih agresif, seperti bull terrier atau boxer.

Namun penelitian ini tidak menemukan hubungan antara menyukai anjing yang agresif dan perilaku nakal atau kemungkinan bahwa menyukai anjing agresif adalah tindakan untuk pamer atau mencari kekasih.

"Banyak perilaku manusia melibatkan penampilan status dan dominasi. Secara evolusi, hal ini membantu menemukan pasangan hidup," ucap Egan. "Kepribadian dasar juga mempengaruhi banyak perilaku kita. Dengan mengukur keduanya secara bersamaan, kami bisa melihat, apakah keduanya mempengaruhi pemilihan anjing agresif atau saling berkaitan."

Dalam studi tersebut, tim peneliti meminta partisipan menunjukkan preferensi terhadap berbagai jenis anjing dan mengisi tes kepribadian. Bull terrier dinilai sebagai anjing paling agresif, diikuti boxer. Sedangkan retriever dan cocker spaniel dianggap anjing yang tidak agresif.

Dalam analisisnya, tim peneliti menemukan faktor kepribadian tertentu menunjukkan preferensi untuk anjing yang dianggap lebih agresif, seperti kurang ramah.

LIVE SCIENCE | AMRI MAHBUB




Berita terkait

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

3 hari lalu

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.

Baca Selengkapnya

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

8 hari lalu

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

Selain penampilan, orang tinggi diklaim punya kelebihan pada kesehatan dan gaya hidup. Berikut keuntungan memiliki tinggi badan di atas rata-rata.

Baca Selengkapnya

Riset Temukan Banyak Orang Kesepian di Tengah Keramaian

49 hari lalu

Riset Temukan Banyak Orang Kesepian di Tengah Keramaian

Keramaian dan banyak teman di sekitar ak lantas membuat orang bebas dari rasa sepi dan 40 persen orang mengaku tetap kesepian.

Baca Selengkapnya

Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

49 hari lalu

Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

Cukup banyak kerusakan yang telah terjadi di Laut Cina Selatan, di antaranya 4 ribu terumbu karang rusak.

Baca Selengkapnya

Pembangunan di Laut Cina Selatan Merusak Ekosistem dan Terumbu Karang

49 hari lalu

Pembangunan di Laut Cina Selatan Merusak Ekosistem dan Terumbu Karang

Banyak pembahasan soal keamanan atau ancaman keamanan di Laut Cina Selatan, namun sedikit yang perhatian pada lingkungan laut

Baca Selengkapnya

Dua Bulan Lagi, Stanford University Bakal Groundbreaking Pusat Ekosistem Digital di IKN

31 Januari 2024

Dua Bulan Lagi, Stanford University Bakal Groundbreaking Pusat Ekosistem Digital di IKN

Stanford University, Amerika Serikat, merupakan salah satu universitas yang akan melakukan groundbreaking pusat ekosistem digital di IKN.

Baca Selengkapnya

Tinjau Pabrik Motherboard Laptop Merah Putih, Dirjen: Riset Perlu Terhubung Industri

29 Januari 2024

Tinjau Pabrik Motherboard Laptop Merah Putih, Dirjen: Riset Perlu Terhubung Industri

Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi meninjau pabrik motherboard dan menegaskan perlunya riset terhubung dengan industri.

Baca Selengkapnya

Jatam: Tiga Pasangan Capres Terafiliasi Oligarki Tambang

22 Januari 2024

Jatam: Tiga Pasangan Capres Terafiliasi Oligarki Tambang

Riset Jatam menelusuri bisnis-bisnis di balik para pendukung kandidat yang berpotensi besar merusak lingkungan hidup.

Baca Selengkapnya

Terkini: KPA Sebut PSN Jokowi Sumbang Laju Konflik Agraria Sepanjang 2020-2023, Bandara Banyuwangi Segera Layani Penerbangan Umroh

15 Januari 2024

Terkini: KPA Sebut PSN Jokowi Sumbang Laju Konflik Agraria Sepanjang 2020-2023, Bandara Banyuwangi Segera Layani Penerbangan Umroh

Sekjen Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) Dewi Kartika menyebut Proyek Strategis Nasional (PSN) pemerintah era Jokowi mendorong laju konflik agraria.

Baca Selengkapnya

Menengok Silsilah Keluarga Kate Middleton

9 Januari 2024

Menengok Silsilah Keluarga Kate Middleton

Kate Middleton atau Catherine, Putri Wales lahir pada 9 Januari 1982 dan tepat hari ini usianya menginjak 42 tahun. Silsilahnya?

Baca Selengkapnya