Ini Cara Sejumlah Kota di Dunia Mengatasi Polusi  

Reporter

Selasa, 7 Juni 2016 15:54 WIB

Kendaraan terjebak kemacetan pada jam sibuk di Beijing, Tiongkok, 18 Desember 2015. Sistem peringatan polusi udara di Beijing sudah menunjukan warna merah tanda sangat berbahaya. AP/Ng Han Guan

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap kota punya kebijakan menghadapi polusi udara yang mendera. Situs The Guardian merangkum kebijakan beberapa kota dalam menanggulangi polusi udara.

Paris, Prancis
Paris melarang mobil di banyak distrik pusat bersejarah pada akhir pekan. Pemerintah Kota Paris juga memberlakukan larangan yang aneh-bahkan di kendaraan. Transportasi umum gratis diberlakukan setiap ada acara terkait dengan polusi. Di sana, program mobil-dan sepeda-sharing digalakkan. Sebuah bagian di Sungai Seine sekarang bebas mobil dan ada larangan sebulan sekali yang diberlakukan untuk mobil di sepanjang Champs-Elysées.

Delhi, India
Pemerintah Kota Delhi melarang semua mobil diesel besar baru dan SUV dengan mesin lebih dari 2.000 cc. Mereka juga menghapus puluhan ribu taksi diesel secara bertahap. Kota ini telah bereksperimen dengan kebijakan pelat nomor ganjil-genap dan sekarang mendorong minibus online. Kota-kota lain yang mempertimbangkan larangan diesel adalah Dublin dan Brussel.

Belanda
Politikus di sini sedang berencana melarang penjualan semua mobil bensin dan diesel mulai 2025, sehingga yang ada hanya kendaraan listrik atau hidrogen. Undang-undang baru yang diusulkan akan memungkinkan siapa saja yang sudah memiliki mobil bensin atau diesel untuk terus menggunakannya. Kebanyakan kota di sini, mendorong penggunaan sepeda.

Freiburg, Jerman
Kota ini memiliki 500 kilometer jalur sepeda, jalur trem, dan sistem transportasi umum yang murah dan efisien. Sebuah kota satelitnya, Vauban, melarang orang parkir di dekat rumah dan memungut bayaran 18 ribu euro untuk lahan parkir dekat kota. Orang yang tak punya mobil, akan memperoleh rumah lebih murah, transportasi umum gratis, dan ruang yang melimpah untuk sepeda.

Kopenhagen, Denmark

Kota ini mengutamakan sepeda daripada mobil, dan kini memiliki sepeda lebih banyak dari penduduknya. Pemerintah kota menghitung menempuh satu mil dengan sepeda senilai dengan 0,42 dolar. Sedangkan menempuh satu mil dengan mobil sama dengan kehilangan 0,20 dolar. Sebagian besar daerah ibu kota Denmark ini telah ditutup untuk kendaraan selama beberapa dekade dan berencana untuk menjadi bebas karbon pada 2025.

Oslo, Norwegia
Oslo berencana untuk mengurangi emisi pada 2020 dan mengusulkan zona bebas mobil. Selain itu mereka akan membangun 40 mil jalur sepeda baru, meningkatkan biaya jam-jam sibuk bagi pengendara, dan penghapusan banyak ruang parkir.

Helsinki, Finlandia
Pemerintah Ibu Kota Finlandia ini berencana mengurangi jumlah mobil secara drastis dengan menitikberatkan investasi pada transportasi publik, meningkatkan tarif parkir, serta mendorong penggunaan sepeda dan jalan kaki. Pemerintah juga akan mengkonversi jalan lingkar dalam kota ke daerah permukiman dan area pejalan kaki. Ide besarnya adalah untuk membuat transportasi umum kota begitu baik sehingga tidak ada yang akan ingin punya mobil pada 2050.

Zurich, Swiss
Zurich telah menutup sejumlah ruang parkir di kota, hanya memungkinkan sejumlah mobil ke kota pada satu waktu, dan membangun lebih banyak daerah bebas mobil, plaza, jalur trem, dan jalan-jalan pejalan kaki. Hasilnya telah terjadi penurunan dramatis dalam kemacetan lalu lintas, dan polusi.

Curitiba, Brasil
Kota di Brasil selatan yang terdiri atas 2 juta orang ini adalah pemilik salah satu sistem bus terbesar dan termurah di dunia. Hampir 70 persen penduduk dari kota pergi bekerja dengan transportasi umum dan hasilnya adalah bebas polusi udara dan jalan bebas macet.

Bangalore, India
Kota ini mengonversi 6.000 bus untuk gas alam terkompresi dan mengurangi mobil. Hasilnya telah mengurangi polusi akibat lalu lintas sekitar 20 persen dalam beberapa tahun. Selain itu, satu dari empat orang yang semula menggunakan mobil sekarang menggunakan transportasi umum.

THE GUARDIAN | TRI ARTINING PUTRI

Berita terkait

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

59 menit lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

23 jam lalu

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

2 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

3 hari lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

3 hari lalu

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.

Baca Selengkapnya

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

3 hari lalu

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?

Baca Selengkapnya

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

8 hari lalu

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

Baca Selengkapnya

Polusi Udara Bisa Bikin Serangga Salah Pilih Pasangan Kawin

13 hari lalu

Polusi Udara Bisa Bikin Serangga Salah Pilih Pasangan Kawin

Temuan lainnya adalah keturunan hibrida dari serangga yang salah pilih pasangan karena polusi udara itu kerap kali steril.

Baca Selengkapnya

Studi Menunjukkan Cahaya Lampu pada Malam Hari Bisa Meningkatkan Risiko Stroke

35 hari lalu

Studi Menunjukkan Cahaya Lampu pada Malam Hari Bisa Meningkatkan Risiko Stroke

Studi ini mengeksplorasi hubungan antara paparan polusi cahaya pada malam hari dengan potensi risiko kesehatan otak dan stroke.

Baca Selengkapnya

Startup di Telkom University Bikin Alat Pemantau Udara: Ramah Lingkungan, Wireless, Berorientasi Siswa

50 hari lalu

Startup di Telkom University Bikin Alat Pemantau Udara: Ramah Lingkungan, Wireless, Berorientasi Siswa

Startup BiruLangit dari unit inkubasi Bandung Technopark Telkom University mengembangkan alat pemantau udara Low-Cost Sensors (LCS)

Baca Selengkapnya