Kabel Jepang-AS Kapasitas 60 Terabit Per Detik Beroperasi
Kamis, 30 Juni 2016 22:48 WIB
Pemasangan kabel 9.000 km menghubungkan Jepang-AS. cnet.com
TEMPO.CO , San Francisco - Pada tahun 2014, Google menjadi salah satu dari beberapa perusahaan yang berinvestasi di kabel internet bawah laut senilai US$ 300 juta (sekitar Rp 4 triliun) yang menghubungkan pantai barat AS ke Jepang. Pada hari Kamis, 30 Juni 2016, kabel tersebut dinyatakan mulai beroperasi. Berjuluk "faster" kabel sepanjang 9.000 kilometer itu akan menghubungkan Oregon ke kota-kota pesisier Jepang, Chiba dan Mie. Koneksi itu akan menghantarkan 60 terabit per detik, yaitu sekitar 10 juta kali lebih cepat dari kabel standar saat ini. Google bermitra dengan Global Transit, China Telecom Global, Singtel, China Mobile International dan KDDI untuk menanamkan investasi tersebut. Perusahaan Jepang, NEC, mengembangkan kabel itu, yang dijanjikan bakal meningkatkan kecepatan internet di seluruh Asia, serta di kota-kota Pantai Barat, seperti San Francisco, Los Angeles dan Seattle. CNET | ERWIN Z
Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina
2 jam lalu
Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina
Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.
Baca Selengkapnya
Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024
3 jam lalu
Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024
Band rock asal California, As I Lay Dying akan turut mengguncang panggung Hammersonic 2024 pada Ahad, 5 Mei 2024. Berikut profil band metal itu.
Baca Selengkapnya
Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?
6 jam lalu
Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?
Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina
Baca Selengkapnya
Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan
10 jam lalu
Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan
Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.
Baca Selengkapnya
Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap
13 jam lalu
Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap
Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.
Baca Selengkapnya
AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani
14 jam lalu
AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani
Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.
Baca Selengkapnya
Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai
15 jam lalu
Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai
Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.
Baca Selengkapnya
Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA
1 hari lalu
Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA
Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel
Baca Selengkapnya
Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan
1 hari lalu
Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan
Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).
Baca Selengkapnya
Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel
1 hari lalu
Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel
Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
9 menit lalu
2 jam lalu
8 jam lalu
16 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu