John Hanke, Pembuat Pokemon GO Jadi Primadona di Comic-Con

Reporter

Senin, 25 Juli 2016 20:56 WIB

Seorang wanita menggunakan ponselnya saat melintas di depan toko Pokemon di Tokyo, Jepang, 20 Juli 2016. Perangkat lunak permainan di ponsel yang tengah marak dimainkan di 30 negara, Pokemon Go akhirnya bisa dimainkan di Jepang. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pembuat Pokemon GO mendapat perlakuan bak selebriti saat hadir pada hari terakhir Comic-Con di San Diego, Senin (25 Juli 2016), saat dia berbicara tentang popularitas dan masa depan game populer itu.

John Hanke, pendiri Niantic Labs dan pengembang Pokemon GO, disambut tepuk tangan keras dari 6.500 penggemar di panggung yang biasanya diisi oleh bintang-bintang film maupun televisi.

Hanke mengatakan popularitas global game yang memadukan makhluk animasi penuh warna dari dunia Pokemon Nintendo dengan dunia nyata menggunakan Augmented Reality (AR) dan teknologi pemetaan Google itu "luar biasa."

Game yang keluar 6 Juli itu berasal dari aplikasi game Niantic Labs AR yang disebut Ingress, yang menurut Hanke juga populer setelah pelncuran Pokemon GO.

Pokemon Go sudah memikat penggemar dari seluruh dunia, dan memiliki 21 juta pengguna aktif di Amerika Serikat dalam waktu kurang ari dua pekan dari peluncurannya. Harga saham Nintendo langsung melonjak setelah peluncuran game itu.

Hanke mengatakan pembaruan dan fitur baru akan ada dalam beberapa bulan dan tahun mendatang saat game tumbuh dengan lebih banyak cakupan makhluk dan unsur di semesta besar Pokemon.

Pokemon GO memiliki penggemar dari seluruh dunia, dengan lebih dari 21 juta pengguna aktif di Amerika Serikat dalam dua minggu setelah diluncurkan. Harga saham Nintendo pun melonjak setelah game itu diluncurkan.


Saat sesi tanya jawab, Hanke mengatakan tim sudah menyadari dan sedang memperbaiki gangguan pada game dan meminta masukan dari para penggemar mengenai apa yang perlu ditambahkan, seperti kemungkinan untuk mengembangbiakkan Pokemon.

Menurut dia, tim sedang berusaha memperbaiki fungsi pokestop dan gym yang berlokasi di lingkungan sekitar pemain.

Hanke juga memperkenalkan tiga pemimpin tim virtual yakni Blanche untuk Team Mystic, Spark untuk Team Instinct dan Candela untuk Team Valor.

Menurut pengembang, AR dapat memperkaya hal-hal yang telah dilakukan dan ingin Pokemon GO memicu orang-orang untuk keluar rumah, aktif dan bertemu teman-teman baru.

Seperti diwartakan kantor berita Reuters, para pemain di panel itu berharap bahwa Pokemon langka bisa diluncurkan untuk mereka, tapi Hanke membuat mereka kecewa dengan mengatakan bahwa tidak ada makhluk langka baru di konvensi.

Tim kecil di Niantic Labs, yang dibentuk internal di Google dan menjadi entitas mandiri tahun lalu, berjuang untuk menjaga server tetap jalan saat penggunanya makin banyak, kata Hanke, dan prioritas mereka sekarang mencegah server bermasalah.

ANTARA

Berita terkait

Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

3 jam lalu

Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berkunjung ke Arab Saudi untuk membahas situasi di Gaza dan normalisasi hubungan Israel-Saudi.

Baca Selengkapnya

Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

4 jam lalu

Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

Demo bela Palestina terus bergolak di sejumlah kampus di AS. Terbaru adalah kandidat presiden AS Jill Stein termasuk di antara yang ditangkap.

Baca Selengkapnya

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

9 jam lalu

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan pro-Israel saling bentrok di kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

9 jam lalu

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

Hampir 900 orang telah ditangkap di kampus-kampus Amerika Serikat karena demo pro-Palestina

Baca Selengkapnya

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

10 jam lalu

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Amerika Serikat berupaya mencegah dikeluarkannya surat perintah penangkapan ICC terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu atas serangan di Gaza

Baca Selengkapnya

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

23 jam lalu

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

1 hari lalu

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

FDA memergoki temuan satu dari lima sampel susu komersial yang diuji dalam survei nasional mengandung partikel virus H5N1atau virus Flu Burung

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

1 hari lalu

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

ByteDance selaku perusahaan pemilik TikTok memilih untuk menutup aplikasinya di Amerika yang merugi.

Baca Selengkapnya

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

1 hari lalu

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

Mahmoud Abbas dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia menyatakan hanya Amerika Serikat yang mampu menghentikan Israel

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

1 hari lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya