Pesaing Xiaomi Ini Terjual 500 Ribu Unit dalam 15 Detik

Reporter

Editor

Erwin prima

Jumat, 30 September 2016 08:34 WIB

Le Pro 3. gsmarena.com

TEMPO.CO, Beijing - Pemberitaan minggu ini banyak menyorot tentang peluncuran ponsel andalan produsen Cina Xiaomi, Mi 5s duo. Namun, ternyata pesaing senegaranya, LeEco, mengalahkan Xiaomi dengan produk terbarunya Le Pro 3.

Seperti model Xiaomi, Le Pro 3 dilengkapi Qualcomm Snapdragon 821 yang didukung dengan kapasitas RAM besar, serta ditawarkan dengan harga murah.

Baca:
Heboh Gatot dan Dimas Kanjeng, Ternyata Ini Biangnya
Ini Penampakan-penampakan Aneh Jessica Sebelum Bertemu Mirna
Marwah Daud Sebut Dimas Kanjeng Punya Karomah, MUI Menjawab

Sementara Xiaomi dapat membanggakan pendaftaran 3 juta peminat untuk Mi 5s dan Mi 5s Pro, LeEco rupanya berhasil meraih penjualan sebanyak setengah juta unit untuk produknya hanya dalam 15 detik.

Sulit untuk membayangkan sebuah produk menjual begitu banyak unit dalam waktu sedemikian singkat, tapi hal itu tidak terlalu mengejutkan. Dengan prosesor baru yang lebih cepat, tenaga yang lebih kuat, baterai yang lebih besar dan harga yang lebih murah daripada kebanyakan ponsel unggulan tahun ini, maka tidak sulit untuk melihat daya tariknya.

Sebagai pengingat, perangkat itu memiliki layar LCD IPS 5,5 inci 1080 x 1920, Snapdragon 821, RAM 4 atau 6 GB, dan penyimpanan hingga 128 GB.

Ponsel ini juga didukung USB Type-C, kamera utama 16 megapiksel dengan aperture f/2.0 dan kamera depan 8-megapixel untuk narsis. Selain itu ada 4070 mAh baterai, didukung Android 6.0 Marshmallow, dan harganya setara US$ 270 (Rp 3,5 juta).

Seperti Xiaomi dan Mi 5s, lebih dari 3 juta pelanggan bersemangat melakukan pra-pendaftaran untuk mendapatkan Le Pro 3. Meskipun tidak ada pernyataan kapan Le Pro 3 akan diluncurkan di AS, LeEco baru-baru ini mendirikan basis di Silicon Valley.

Selain itu, minggu ini perusahaan itu juga mempekerjakan mantan eksekutif Qualcomm untuk membantu memimpin ekspansinya di Amerika Serikat.

PHONEARENA | ERWIN Z

Berita terkait

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

13 menit lalu

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

EHang raih sertifikat produksi untuk bakal taksi terbang EH216-S. Yang pertama di industri eVTOL dunia.

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

23 jam lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

2 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

3 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

3 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

3 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

3 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

3 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

4 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

4 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya