Daniel Filip, Manager teknisi Google Maps, menggunakan ponselnya saat membawa Trekker yakni sebuah perangkat kamera dalam melakukan pemetaan benteng Machu Picchu di Cuzco, Peru, 11 Agustus 2015. Pemetaan ini nantinya akan dimasukkan dalam Google Street View. REUTERS
TEMPO.CO, Jakarta - Anak perusahaan Alphabet Inc, Google, diperkirakan akan menampilkan ponsel pintar terbarunya dalam sebuah acara di San Francisco Selasa waktu Amerika Serikat. Langkah itu disebut-sebut sebagai upaya menyaingi Apple Inc pada pasar high end.
Para analis memprediksi produk yang diluncurkan di San Francisco ini juga akan memamerkan prakarsa-prakarsa hardware Google lainnya, termasuk sistem speaker yang dikendalikan suara yang dinamai Home yang menyaingi perangkat Echo milik Amazon.com Inc dan juga headset realitas maya.
Smartphone baru akan dirilis di bawah brand Pixel atau menggantikan brand Nexus. Ketika sebagian besar vendor kecuali Apple mengunakan sistem operasi Android milik Google, Google selama bertahun-tahun diperkaya oleh berbagai pendekatan dalam rangka membuat hardware sendiri tanpa harus mengasingkan pabrikan.
Google menjual ponsel Nexus sejak 2010, namun perangkat ini kurang mendapat tanggapan pasar yang sudah terlanjur didominasi Samsung Electronics.
Ponsel Pixel ini akan dibanderol pada 600 dolar AS sehingga cocok masuk pasar high end yang selama ini didominasi Apple.
Perangkat baru ini memperlihatkan langkah penting dalam perang berkelanjutan antara Google dan raksasa teknologi lainnya dalam menjadi asisten digital yang dominan, demikian Reuters.
