Ternyata Begini Kondisi Tubuh Saat Merasa Takut

Reporter

Kamis, 3 November 2016 04:10 WIB

Ilustrasi anak ketakutan. shutterstock.com

TEMPO.CO, Columbus - Bagi banyak orang, musim gugur identik dengan musim yang menakutkan. Selain bertepatan dengan perayaan Halloween, cahaya matahari yang datang akan berkurang, suhu mendingin, dan dedaunan mulai meranggas.

Kondisi tersebut bisa bikin bulu kuduk berdiri. Tapi mengapa hal-hal tertentu menjadi menakutkan? Apakah ada penjelasan ilmiah di baliknya?

Pengaruh budaya dapat menyebabkan seseorang menjadi takut akan sesuatu, seperti kucing hitam atau badut. Namun, menurut Katherine Brownlowe, Kepala Divisi Neurobehavioral Health dari Ohio State University Wexner Medial Center, ternyata ada pemicu universal akan rasa takut.

“Yakni hal-hal yang bisa membuat Anda mati,” ujar Brownlowe, seperti dikutip Live Science edisi akhir pekan lalu. “Contohnya petir, laba-laba, atau ancaman dalam kegelapan. Rasa takut termasuk mekanisme bertahan hidup.”

Ketika panca indra mendeteksi sumber stres yang mungkin menimbulkan ancaman, otak akan mengaktifkan pancaran reaksi yang membuat kita berpikir untuk bertarung atau melarikan diri secepat mungkin. Pada mamalia, reaksi ini disebut fight-or-flight response.

Rasa takut diatur bagian otak dalam lobus temporal yang dikenal dengan amigdala. Ketika stres, amigdala akan aktif dan mengalihkan pikiran kita kepada rasa takut tersebut. Walhasil, tubuh langsung mengalihkan semua energi untuk bersiap menghadapi ancaman apa pun.

“Pelepasan zat kimia pada saraf dan hormon menyebabkan peningkatan denyut jantung dan pernapasan,” ujar Brownlowe. Proses tersebut lantas melangsir darah dari usus dan mengirimkannya lebih banyak ke otot-otot di seluruh tubuh.

Ketika rasa takut menyerang, rambut pada tangan dan kaki kita berdiri. Dunia modern mengenalnya sebagai fenomena “merinding”. Tapi, menurut legenda dari berbagai belahan dunia, saat itu terjadi, nenek moyang kita akan menepuk-nepuk bagian rambut tersebut agar membuat mereka terlihat lebih besar dan memberi kesan lawan yang tak kasat mata.

Membeku di tempat merupakan respons dari rasa takut pada hewan mamalia, seperti yang terjadi pada rusa saat melihat predatornya. “Inilah yang membuat para predator akhirnya semakin merasakan kehadiran hewan buruannya,” ujar Joel Berger, pakar konservasi kehidupan liar dari Wildlife Conservation Society (WCS) di New York.

Meski demikian, menurut Berger, sebetulnya respons emosional yang muncul bersama rasa takut menambah kewaspadaan serta menjaga tubuh dan otak tetap berfokus pada ancaman.

Pada bayi, respons terhadap rasa takut akan muncul dari suara keras, gerakan tiba-tiba, dan wajah asing. Adapun pada anak-anak, rasa takut muncul terhadap hal-hal yang bersifat imajinatif, seperti raksasa di kolong tempat tidur.

Perbedaan rasa takut antara manusia dan hewan, menurut Brownlowe, adalah manusia dapat mengontrol rasa takut dalam kondisi sadar. “Kita bisa menilai kembali situasi di sekitar dan akhirnya mengetahui bahwa kita hanya perlu melawan atau lari,” ujarnya. “Sedangkan pada hewan, rasa takut sangat berhubungan dengan insting.”

Beberapa orang bahkan sengaja mencari pengalaman yang menakutkan dengan cara menonton film horor, naik roller coaster, dan melakukan cara lain. Menurut Brownlowe, orang-orang seperti itu menikmati rasa takut bak orang kecanduan narkotik. “Mereka akan bahagia setelah hasrat ketakutan mereka terpenuhi,” ucapnya.

Saat rasa takut mereda, otak biasanya merilis neurotransmitter dan hormon yang dapat membuat sistem tubuh beristirahat. “Denyut jantung turun, pernapasan melambat, rasa merinding mulai mereda. Ada rasa lega kognitif dalam tubuh,” kata Brownlowe.

LIVE SCIENCE | AMRI MAHBUB




Berita terkait

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

1 jam lalu

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

Utusan Joe Biden menemui Pangeran MBS di Arab Saudi untuk membahas sejumlah hal termasuk Palestina.

Baca Selengkapnya

Dua Aktor Pengisi Suara di AS Gugat Perusahaan AI yang Diduga Gunakan Suara Mereka Secara Ilegal

2 jam lalu

Dua Aktor Pengisi Suara di AS Gugat Perusahaan AI yang Diduga Gunakan Suara Mereka Secara Ilegal

Dua aktor pengisi suara menggugat salah satu startup kecerdasan buatan atau AI, yakni Lovo di pengadilan federal Manhattan, AS. Begini kasusnya.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

3 jam lalu

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

Data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, subvarian Covid-19 dari SARS-CoV-2 disebut FLiRT kini menjadi varian dominan di AS.

Baca Selengkapnya

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

1 hari lalu

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

Amerika Serikat mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dermaga terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

1 hari lalu

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

Rancangan undang-undang penerbangan yang ditanda-tangani Joe Biden diharapkan bisa meningkatkan kualitas di sejumlah sektor.

Baca Selengkapnya

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

1 hari lalu

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

26 perusahaan kapas asal Cina tak bisa melakukam impor ke Amerika Serikat karena diduga melakukan kerja paksa ke minoritas warga Uighur.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

2 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

2 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

2 hari lalu

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

Putin dan Xi Jinping sepakat memperdalam kemitraan strategis mereka sekaligus mengecam Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

2 hari lalu

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

Seorang anggota Kongres AS mendorong resolusi yang mengakui peristiwa Nakba dan hak pengungsi Palestina.

Baca Selengkapnya