Galaxy S8 Borong Snapdragon 835, LG G6 Tak Kebagian

Reporter

Editor

Erwin prima

Selasa, 24 Januari 2017 13:49 WIB

TEMPO.CO, San Francisco - Sebuah laporan baru dari Forbes menyebutkan LG G6, yang bakal diumumkan secara resmi pada akhir Februari di MWC 2017 dan dirilis pada bulan Maret, tidak akan didukung oleh prosesor baru Qualcomm, Snapdragon 835, seperti yang diharapkan.

Sebagaimana yang sudah dikonfirmasi oleh "orang dalam industri", perangkat itu akan menggunakan prosesor tahun lalu, Snapdragon 821, chipset yang sangat kuat, tapi tidak setara dengan 835.


Baca:
Hugo Barra Mundur, Xiaomi Kehilangan Senjata Rahasia
Gaet Apple, Foxconn Akan Investasi Pabrik Layar Rp 93T di AS
Bos Samsung: Galaxy S8 Tidak Akan Diumumkan di MWC 2017


Forbes sebagaimana dikutip Phonearena, Senin 23 Januari 2017, mencatat bahwa Snapdragon 835 tidak akan tersedia dalam jumlah besar sebelum April, karena Samsung akan menggunakannya untuk ponsel andalannya, Galaxy S8, sehingga produsen lain tidak kebagian.

Publikasi itu juga mencatat bahwa S8 akan dirilis pada tanggal 14 April di Korea Selatan. Sebagian besar pesaing Samsung, dimulai dengan LG, dipaksa untuk mengandalkan prosesor lain jika mereka ingin meluncurkan ponsel high-end sebelum April.

Seperti yang telah diketahui, Qualcomm mengembangkan Snapdragon 835 bekerja sama dengan Samsung. Hal ini membuat Samsung dapat memastikan tidak akan mengalami kekurangan pasokan untuk ponsel unggulan mereka.

Hal ini tentu menyakiti perusahaan lain. HTC, yang baru-baru ini mengumumkan ponsel U Ultra dengan prosesor Snapdragon 821, kemungkinan menghadapi masalah yang sama dengan LG.

Sementara itu, belum lama ini LG menyiratkan bahwa G6 akan menjadi ponsel ideal dengan menawarkan fitur seperti tahan air dan layar besar dengan 1440 x 2880 piksel. Rumor juga menyebutkan G6 bakal mendapatkan Google Assistant.

LG telah membuktikan di masa lalu bahwa ia tidak benar-benar terlalu menekankan penggunaan chip terbaru. Dua tahun lalu, G4 memilih Snapdragon 808, dan bukan 810 karena kekhawatiran tentang overheating.

“Lebih penting untuk memiliki SoC yang telah terbukti sehingga LG dapat menguji secara menyeluruh dibandingkan memiliki SoC yang terbaru dan tercepat. Karena teknologi ponsel telah meningkat ke titik di mana perbedaan antara dua chip yang dirilis selang setengah tahun mungkin dapat diabaikan,” ujar petinggi LG pada Forbes.

PHONEARENA | FORBES | ERWIN Z

Berita terkait

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

2 jam lalu

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

3 jam lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

11 jam lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

12 jam lalu

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

Band rock asal California, As I Lay Dying akan turut mengguncang panggung Hammersonic 2024 pada Ahad, 5 Mei 2024. Berikut profil band metal itu.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

14 jam lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

19 jam lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

22 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

22 jam lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

23 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

1 hari lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya