TEMPO.CO, Jakarta - Pengguna Internet dapat memanfaatkan sejumlah fitur dan alat yang berbasis website saat mencari informasi agar apa yang didapat terverifikasi kebenarannya.
Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan ketika mencari informasi di dunia maya, seperti yang diberikan oleh Irene Jay Liu, pelatih dari Google News Lab, Kamis, 2 Februari 2017.
1. Optimalkan kata kunci
Saat mencari data, optimalkan kata kunci untuk mendapatkan sumber informasi dari tempat tepercaya, misalnya website resmi kementerian. Ketik kata kunci, misalnya "vaksin palsu site:.go.id" di kolom pencarian untuk mendapatkan informasi mengenai vaksin palsu dari situs resmi pemerintahan.
2. Cek gambar
Ada kalanya penjelasan yang menyertai sebuah foto tidak sesuai dengan kejadian asli. Atau, foto tersebut bisa juga merupakan hasil editan. Untuk mengecek keaslian foto dalam sebuah informasi, manfaatkan mesin pencari foto, misalnya Google Image.
Tarik dan lepas foto yang ingin dicari di kolom pencarian atau klik kanan dan copy URL gambar saat membuka sebuah situs. Hasil pencarian akan menunjukkan situs apa saja yang memuat foto tersebut dan juga foto yang mirip.
3. Cek narasumber
Anda dapat memanfaatkan situs media sosial seperti Twitter atau Facebook untuk melihat kredibilitas narasumber yang dikutip dalam informasi. Bila ingin melihat perjalanan profesional narasumber, situs profesi seperti Linkedin juga akan membantu memberikan informasi di mana ia bekerja, jabatan, serta pendidikan yang pernah diikuti.
4. Cek situs
Pastikan situs yang diakses tepercaya. Bila masih ragu, manfaatkan situs seperti whois.net dan godaddy untuk melihat orang atau organisasi di balik website tersebut, antara lain data administratif seperti alamat pendaftaran situs itu.
ANTARA
Berita terkait
AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax
6 hari lalu
AirNav Indonesia memastikan kabar adanya pesawat terbang rendah yang jatuh di perairan Bengga Nagekeo yang tersebar luas adalah tidak benar alias hoax
Baca SelengkapnyaVideo Viral Penangkapan Paksa Istri Anggota TNI yang Laporkan Suami Selingkuh, Polda Bali: Hoax
14 hari lalu
Polda Bali buka suara perihal penangkapan paksa istri anggota TNI yang mempunyai anak usia 1,5 tahun dan menyusui di sel tahanan.
Baca SelengkapnyaBeredar Video Dampak Gempa di Pulau Bawean, BMKG: Hoax
37 hari lalu
BMKG menyatakan bahwa video tersebut bukan dampak dari gempa magnitudo 6,5 di Laut Jawa pada Jumat sore.
Baca SelengkapnyaApresiasi MK Hapus Pidana Berita Bohong, ICJR: Jaminan Hak Kebebasan Berekspresi dan Berpendapat
37 hari lalu
Institute for Criminal Justice Reform (ICJR) mengapresiasi putusan Mahkamah Konstitusi yang menghapus pidana berita bohong.
Baca SelengkapnyaSederet Kontroversi Ratna Sarumpaet, Terbaru Keluar Pakai Mobil saat Perayaan Nyepi di Bali
47 hari lalu
Ratna Sarumpaet kembali menjadi perbincangan publik lantaran aksinya keluar rumah dengan mobil saat perayaan Nyepi di Bali.
Baca SelengkapnyaCegah Termakan Hoax Soal Infertilitas, Edukasi Diri dengan Informasi Penting Ini
51 hari lalu
Pakar fertilitas dari RSCM ingatkan pentingnya edukasi diri soal kesuburan agar tercegah termakan isu hoax soal infertilitas.
Baca SelengkapnyaLe Minerale Jadi Korban Persaingan Bisnis Tak Etis
54 hari lalu
Le Minerale dapat menangkis berbagai serangan terkait keamanan dan mutu produknya dengan menggambarkan ketaatan perusahaan
Baca SelengkapnyaProdusen yang Dirugikan oleh Hoaks Influencer Bisa Tempuh Jalur Hukum
54 hari lalu
Upaya terus-menerus dari sejumlah pihak untuk memojokkan Le Minerale sejatinya tak lebih dari persaingan bisnis yang tidak etis.
Baca SelengkapnyaInfluencer Pembuat Konten Penyebar Hoaks Bisa Dibawa ke Ranah Hukum
54 hari lalu
Masyarakat diminta agar selalu bersikap cermat dan bijak di jagad maya
Baca SelengkapnyaDisebut Bisa Melunasi Utang Pinjol, YLKI: Tidak Benar
26 Januari 2024
YLKI meminta masyarakat untuk tidak termakan terhadap berita hoax tentang pelunasan utang pinjol.
Baca Selengkapnya