TEMPO.CO, Jakarta - Setelah meluncurkan Nokia 6 untuk pasar Cina, HMD Global juga akan segera meluncurkan sejumlah ponsel Nokia yang berbasis android lainnya di ajang Mobile World Congress (MWC) 2017, di Barcelona, pada 26 Februari mendatang. Salah satu ponsel itu adalah Nokia 8.

Yang membuat heboh, meski belum diluncurkan, ponsel Nokia 8 itu sudah mejeng di sebuah situs belanja online Cina, JD.com. Situs ini milik perusahaan ritel terbesar di Cina dan sebelumnya jadi partner ekslusif dalam peluncuran Nokia 6.

Situs itu memasang gambar ponsel dengan tulisan Nokia 8 serta menyertakan harga 3.188 Yuan. Bila dikonversi harga itu sekitar Rp 6,1 jutaan. Situs itu hanya menampilkan spesikasi yang sangat terbatas untuk produk itu: ponsel Android dengan frame metal dan konektivitas 4G LTE.

GSM Arena sempat menanggapi munculnya penawaran pre-order dalam situs itu dengan skeptis. "Sangat meragukan," tulis mereka. Tampilan gambar ponselnya dinilai tak meyakinkan, tapi harganya dinilai sesuai dengan perkiraan porduk baru Nokia itu.

Sebelumnya, Nokia 8 dikabarkan akan memiliki spesifikasi layar 5,7 inci, kamera depan 12 MP dan belakang 24 MP, penyimpanan 64 GB, dan baterai 3999mAH.

Belum jelas apa chip yang akan dipakai ponsel itu, tapi banyak yang berharap akan memakai Qualcomm Snapdragon 835. Namun, tampaknya lebih realistis bila Nokia 8 dibekali chipset Snapdragon 821, karena persediaan Snapdragon 835 sangat langka setelah diborong Samsung untuk Galaxy S8.

GSM ARENA | NS