Komputer Apple 1 yang Langka Dilelang Seharga Rp 4 Miliar

Reporter

Selasa, 14 Maret 2017 20:06 WIB

Komputer Apple-1 produksi thn 1976 akan dilelang di Jerman. caters

TEMPO.CO, Cologne - Seperangkat komputer Apple 1 yang langka diharapkan terjual seharga 250 ribu pound sterling atau Rp 4 miliar rupiah saat dilelang di Kota Cologne, Jerman, 20 Mei mendatang. Harga ini ribuan kali lipat dibanding harga aslinya sebesar 545 Pondsterling.

Menurut lembaga lelang Jerman Auction Team Breker, benda ini menjadi contoh terbaik komputer Apple 1 yang muncul di pasar. Diluncurkan pada 1976, Komputer Apple 1 adalah produk pertama Apple dan sekarang menjadi benda yang paling dicari para kolektor.

Hanya 200 komputer desktop Apple 1 yang pernah diproduksi, dirancang dan dibangun oleh salah satu pendiri Apple Steve Wozniak di Silicon Valley. Komputer Apple 1 yang dalam kondisi bekerja penuh, dijual oleh pemilik aslinya, seorang insinyur komputer dari Berkeley, California.

Piranti ini hanya satu dari delapan komputer Apple 1 yang masih bisa berfungsi dari 60 unit yang tersisa di dunia. Komputer Apple 1 yang akan dilelang ini juga disertai arsip dokumen asli, termasuk panduan pengoperasian awal, diagram sirkuit dan bahkan catatan perbincangan telepon antara Steve Jobs dan Wozniak pada 1977.

Kelengkapan lainnya mencakup dokumen asli dari pemilik pertama termasuk tanda terima untuk motherboard dan cassette interface serta surat asli dari Layanan Konsumen Apple yang menolak permohonan pemiliknya untuk upgrade menjadi Apple II.

Komputer Apple 1 telah menjadi bagian legenda hebat sejarah komputer. “Menurut daftar komputer Apple 1 yang disusun oleh Mike Willegal, model ini memiliki nomor seri 01-0073 dan login sebagai produksi ke-14 dalam daftar tersebut,” ujar juru bicara Auction Team Breker.

DAILY TELEGRAPH | HOTMA SIREGAR

Berita terkait

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

13 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

1 hari lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

1 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

1 hari lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

1 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya