Presiden Uber Jeff Jones Hengkang Setelah 6 Bulan Kerja

Reporter

Senin, 20 Maret 2017 10:10 WIB

Taksi mewah yang ditawarkan pada layanan Uber.com di Jakarta. Uber.com

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan layanan transportasi online, Uber Technologies Inc, kembali diguncang masalah dengan mundurnya Jeff Jones, presiden Uber. Jones adalah ahli pemasaran yang dipekerjakan untuk membantu menaikkan reputasi Uber.


Jones keluar kurang dari tujuh bulan setelah bergabung dengan perusahaan yang berkantor pusat di San Francisco itu, tulis Reuters mengutip juru bicara Uber, Senin 20 Maret 2017.


Alasan Jeff Jones keluar belum jelas namun sudah dipertanyakan sejak awal bulan ini ketika Uber mengeluarkan pengumuman mencari pejabat untuk membantu perusahaan itu bersama CEO Travis Kalanick. "Kami ingin berterima kasih pada Jeff untuk enam bulan di perusahaan ini dan kami doakan yang terbaik," demikian bunyi keterangan tertulis Uber.


Jones bergabung dengan Uber sejak Agustus lalu dan digadang menjadi Kalanick kedua. Ia bertugas mengatasi operasi global Uber, termasuk memimpin program, layanan lokal di tiap kota, pemasaran dan layanan pelanggan.


Sebelum Jones keluar, eksekutif teknik Uber Amit Singhal diminta mengundurkan diri menyusul dugaan pelecehan seksual saat ia bekerja di Google Alphabet Inc.


Awal bulan ini, Ed Baker, wakil presiden produk dan pertumbuhan Uber juga mundur. Pada saat yang sama, peneliti keamanan Uber Charlie Miller meninggalkan perusahaan itu.


Uber beberapa waktu belakangan ini menghadapi serangkaian kontroversi sehingga menimbulkan pertanyaan bagaimana nasib perusahaan ini di tangan Kalanick.


Seorang mantan pegawai Uber bulan lalu membuat tulisan yang menyebutkan tempat kerja itu menganggap lazim untuk pelecehan seksual dan tidak dihukum. Unggahan tersebut lalu diinvestigasi oleh mantan pengacara kota AS Eric Holder.


Media bisnis Bloomberg pernah memuat video Kalanic memaki seorang pengemudi yang memprotes pemotongan tarif yang dibayarkan kepada para pengemudi. Kalanick, akhirya menyampaikan permintaan maaf terbuka.


Awal bulan ini, Uber mengakui penggunaan program rahasia bernama Greyball. Program ini akan mengubah tampilan aplikasi untuk pengendara demi menghindari pihak berwenang di kota-kota yang melarang layanan transportasi online itu.


ANTARA

Berita terkait

Kinerja Anjlok, Ini Rencana Bisnis Taksi Express

8 Oktober 2017

Kinerja Anjlok, Ini Rencana Bisnis Taksi Express

Kinerja keuangan operator taksi Express , PT Express Trasindo Utama Tbk, pada semester pertama 2017, turun hingga 57 persen.

Baca Selengkapnya

MTI Jelaskan Penyebab Laba Industri Taksi Semakin Kecil

6 Oktober 2017

MTI Jelaskan Penyebab Laba Industri Taksi Semakin Kecil

Ketua Dewan Pakar Masyarakat Transportasi Indonesia Danang Parikesit mengatakan margin atau laba industi taksi semakin lama semakin kecil.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Turun 50 Persen, Ini Curhatan Sopir Taksi Express

6 Oktober 2017

Pendapatan Turun 50 Persen, Ini Curhatan Sopir Taksi Express

Pendapatan sopir taksi Express menurun 50 persen dalam setahun terakhir.

Baca Selengkapnya

Tokopedia Gandeng Uber Integasikan Layanan Pesan Kendaraan

4 Oktober 2017

Tokopedia Gandeng Uber Integasikan Layanan Pesan Kendaraan

Nantinya pelanggan bisa memesan Uber lewat Tokopedia.

Baca Selengkapnya

Dugaan Suap Uber Indonesia ke Polisi, Polri Masih Mendalami  

20 September 2017

Dugaan Suap Uber Indonesia ke Polisi, Polri Masih Mendalami  

Polri mendalami dugaan suap yang dilakukan Uber Indonesia ke polisi.

Baca Selengkapnya

Diduga Lakukan Penyuapan, Uber Diselidiki di AS

30 Agustus 2017

Diduga Lakukan Penyuapan, Uber Diselidiki di AS

Departemen Kehakiman AS dilaporkan telah mulai menyelidiki apakah manajer di Uber melanggar undang-undang AS yang melawan penyuapan pejabat asing.

Baca Selengkapnya

Top 5 Tekno Berita Hari Ini: Uber, Facebook, Ikan Siput

29 Agustus 2017

Top 5 Tekno Berita Hari Ini: Uber, Facebook, Ikan Siput

Pertemuan dewan komisaris Uber yang dikabarkan cukup alot pada akhir pekan lalu akhirnya memilih Khosrowshahi sebagai kepala eksekutif Uber yang baru.

Baca Selengkapnya

Dara Khosrowshahi, Sosok Kuda Hitam yang Kini Memimpin Uber

29 Agustus 2017

Dara Khosrowshahi, Sosok Kuda Hitam yang Kini Memimpin Uber

Uber Inc menunjuk Dara Khosrowshahi, mantan bos Expedia, sebagai kepala eksekutif baru.

Baca Selengkapnya

Uber Cari CEO Baru, Jeff Immelt Kandidat Terkuat

21 Agustus 2017

Uber Cari CEO Baru, Jeff Immelt Kandidat Terkuat

Meski Immelt disebut sebagai calon paling berpeluang jadi CEO Uber, namun hal ini belum disepakati.

Baca Selengkapnya

Dituduh KKN, Mantan Bos Uber Digugat Salah Satu Investor Besar

11 Agustus 2017

Dituduh KKN, Mantan Bos Uber Digugat Salah Satu Investor Besar

Travis Kalanick 'dipaksa' mundur dari Uber setelah perusahaan itu dirundung banyak masalah.

Baca Selengkapnya