Terkuak, Metode Loci Bikin Hafal 72 Kata dalam 20 Menit

Reporter

Senin, 10 April 2017 14:33 WIB

Gambaran emosional otak manusia. Dailymail.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta -Ini bukan sulap, apalagi sihir. Sekelompok orang bisa menghafal ratusan kata acak hanya dalam hitungan detik. Mereka diberikan kata berbeda. Voila…, mereka berhasil menghafal tiap kata dengan tepat.


Siapa mereka? Mereka hanya manusia biasa. Namun jadi luar biasa karena metode menghafal yang disebut loki, atau dikenal juga dengan istilah loci.


Cara tersebut, menurut studi yang terbit dalam jurnal Neuron edisi Maret lalu, bisa dipelajari siapa saja dalam beberapa pekan. Bahkan bisa memperkuat kembali jaringan saraf otak manusia yang mulai lemah.


“Pelatihan metode loki terhadap manusia normal bisa meningkatkan jaringan memori otak dalam jumlah besar,” kata Michael Greicius, anggota studi yang juga pengajar di Stanford University.


Metode loki, yang ditemukan 2.500 tahun lalu, termasuk cara untuk meningkatkan memori menggunakan visualisasi untuk mengatur dan mengingat informasi. Banyak juara kontes memori menggunakan teknik ini untuk mengingat wajah, angka, dan daftar kata-kata.


Advertising
Advertising

Metode yang juga disebut “istana memori” tersebut tidak berhubungan dengan struktur otak atau kecerdasan, tapi lebih pada teknik penggunaan daerah otak yang berkaitan dengan spasial.


Dalam studi, tim peneliti membandingkan orang biasa dengan 23 peserta World Memory Championship. Para peserta jelas lebih unggul ketimbang orang biasa. Dalam satu percobaan, misalnya, 17 di antara mereka bisa menghafal dengan tepat 72 kata dalam waktu 20 menit. Sedangkan, dalam waktu yang sama, orang biasanya hanya menghafal 40 kata.


Tim kemudian melihat struktur otak dari semua peserta tanpa terkecuali. Yang mengherankan, tidak ditemukan perbedaan antara mereka yang ikut dalam kompetisi itu dan orang biasa.


“Tak ada struktur otak yang menonjol,” ujar Martin Dresler, penulis utama studi yang juga profesor neurosains di Donders Institute for Brain, Cognition, and Behavior, Belanda, seperti dikutip dari Live Science.


Temuan ini tentunya menjelaskan bahwa peserta kontes memori tidak lahir dengan keajaiban otak. “Mereka belajar untuk mahir menggunakan metode loki,” ujar Dresler. “Letak perbedaan bukan pada perangkat keras (otak), melainkan pada perangkat lunak (metode loki).”


Dalam sesi kedua studi, para peneliti mencoba menguji apa yang terjadi di otak orang biasa. Mereka membagi 51 orang ke dalam tiga kelompok.


Kelompok pertama mengambil kursus metode loki intensif selama enam minggu dan sesi online. Yang kedua mengikuti metode kognitif lain untuk meningkatkan kinerja ingatan mereka. Adapun kelompok ketiga tidak ikut latihan apa pun.


Setelah pelatihan selesai, para peserta kembali menjalani tes hafalan 72 kata. Kelompok pertama menunjukkan peningkatan yang mencolok. “Jumlah kata yang diingat dua kali lipat ketimbang yang pertama,” kata Dresler.


Dua kelompok lainnya? Tak satu pun menunjukkan perbaikan seperti itu. Tak sampai di situ, kelompok pertama tetap menunjukkan peningkatan ingatan pada empat bulan setelahnya.


Hal ini menunjukkan bahwa metode loki mudah diingat dan terpatri di dalam otak. Hasil pindai otak para peserta kelompok ini pun mengungkapkan konektivitas saraf yang serupa dengan peserta kontes ketajaman memori.


Tim percaya bahwa metode loki adalah strategi untuk meningkatkan kerja kognitif yang cukup efektif. “Ini adalah keterampilan yang cukup penting dalam evolusi manusia,” demikian menurut tim dalam jurnal.


Metode loki bukan menghafal angka atau lokasi, melainkan bagaimana menemukan angka-angka itu. Dengan kata lain, metode ini bisa digunakan untuk memproses berbagai jenis data.


Metode loki sangat berguna untuk orang yang pekerjaannya melibatkan ingatan. Antara lain sejarawan dan dokter yang harus mengingat berbagai jenis penyakit dan obatnya.


NEURON | LIVE SCIENCE | AMRI MAHBUB

Berita terkait

Prodi Biologi UGM Terbaik di Indonesia QS WUR 2024 Disusul UI, Unair, dan IPB

9 hari lalu

Prodi Biologi UGM Terbaik di Indonesia QS WUR 2024 Disusul UI, Unair, dan IPB

Kampus UGM, UI, Unair, dan IPB masuk daftar prodi biologi terbaik di dunia versi QS WUR 2024.

Baca Selengkapnya

Prodi Biologi UGM Raih Peringkat 1 Terbaik Se-Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Fasilitasnya

9 hari lalu

Prodi Biologi UGM Raih Peringkat 1 Terbaik Se-Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Fasilitasnya

Program studi Biologi di Universitas Gadjah Mada (UGM) tempati urutan 1 terbaik se-Indonesia dan masuk daftar 501-550 terbaik di dunia.

Baca Selengkapnya

Program Studi Biologi UGM Raih Peringkat 1 di Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Profilnya

12 hari lalu

Program Studi Biologi UGM Raih Peringkat 1 di Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Profilnya

Program studi Biologi UGM raih peringkat 1 di Indonesia Versu QR WUR by Subject 2024. Berikut profil prodi ini.

Baca Selengkapnya

Polusi Udara Dapat Mengubah Aroma Bunga, Membuat Bingung Serangga

20 Februari 2024

Polusi Udara Dapat Mengubah Aroma Bunga, Membuat Bingung Serangga

Polusi udara telah mendegradasi senyawa kimia di balik aroma memikat bunga-bunga. Simak hasil studi tim peneliti di Amerika Serikat ini.

Baca Selengkapnya

Katak Langka Penuh Bintik Seperti Mutiara Ditemukan di Pegunungan Sanggabuana

11 September 2023

Katak Langka Penuh Bintik Seperti Mutiara Ditemukan di Pegunungan Sanggabuana

Katak langka ini berwarna oranye kecokelatan. Tubuhnya dipenuhi bintik putih seperti mutiara dan berkilau saat disorot cahaya senter.

Baca Selengkapnya

Orca di Eropa Diduga Ajarkan Sesamanya untuk Serang Kapal Layar

23 Mei 2023

Orca di Eropa Diduga Ajarkan Sesamanya untuk Serang Kapal Layar

Laporan-laporan tentang pertemuan dengan orca yang agresif di lepas pantai Iberian mulai muncul pada Mei 2020, dan belakangan menjadi lebih sering.

Baca Selengkapnya

Bedah dan CT Scan Ungkap Ular Betina Punya 2 Klitoris

16 Desember 2022

Bedah dan CT Scan Ungkap Ular Betina Punya 2 Klitoris

Ini adalah bukti resmi pertama organ genital ular betina.

Baca Selengkapnya

Ig Nobel Bidang Fisika 2022: Penelitian Kenapa Bebek Berenang Berbaris

21 September 2022

Ig Nobel Bidang Fisika 2022: Penelitian Kenapa Bebek Berenang Berbaris

Ig Nobel diberikan kepada penelitian-penelitian yang dianggap paling aneh, konyol dan unik yang membuat 'tertawa namun kemudian berpikir'.

Baca Selengkapnya

Jeff, Peraih Medali Olimpiade Biologi di Armenia: 48 Jam Sehari Tak Cukup

23 Juli 2022

Jeff, Peraih Medali Olimpiade Biologi di Armenia: 48 Jam Sehari Tak Cukup

Jefferson peraih medali perunggu di olimpiade Biologi internasional di Armenia sudah merantau sejak SD. Memiliki segudang prestasi.

Baca Selengkapnya

3 Kampus di Indonesia Terbaik di Bidang Biologi

16 Juni 2022

3 Kampus di Indonesia Terbaik di Bidang Biologi

Di urutan ke-2 dan ke-3 ada Universitas Gadjah Mada dan Universitas Indonesia sebagai kampus terbaik di bidang Biologi. Kampus mana yang pertama?

Baca Selengkapnya