TEMPO.CO, Jakarta -Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), mengecam keras peretasan Tempo.co pada Kamis dini hari (11/5), serta upaya adu domba yang dipajang pada laman itu.
"Cara-cara adudomba seperti itu tidak saja menganggu kenyamanan para pengelola media itu, tapi juga berpotensi menganggu kenyamanan publik," kata Ketua Presidium AMSI Wenseslaus Manggut melalui keterangan tertulis, Jumat.
Ia mengatakan, publik kehilangan sumber berita dan Tempo.co sendiri tentu saja dirugikan dalam banyak hal yaitu kehilangan pembaca dan potensi bisnis.
"Upaya peretasan ini membunuh hak publik untuk mengakses informasi yang disajikan oleh media itu," tuturnya.
Menurut Wanseslaus, sebagai media kredibel, Tempo.co menerapkan azas jurnalisme yang benar dalam seluruh tata kerja memproduksi sebuah berita.
Segala keberatan terhadap konten yang dipublikasikan, kata dia, dapat ditempuh dengan mekanisme yang sudah ditentukan oleh Undang-undang Pers No.40 tahun 1999.
AMSI juga mendesak Polri untuk memburu para pelaku dan menindaknya sesuai dengan hukum yang berlaku di negara ini.
Pengamat Siber Temukan Data Kredensial PT KAI yang Dibobol Hacker Stormous
18 Januari 2024
Pengamat Siber Temukan Data Kredensial PT KAI yang Dibobol Hacker Stormous
82 kredensial karyawan PT KAI yang bocor, hampir 22,5 ribu kredensial pelanggan, dan 50 kredensial dari karyawan perusahaan lain yang bermitra dengan PT KAI.