Katak Kaca Ini Tembus Pandang dan Terlihat Detak Jantungnya

Reporter

Editor

Erwin prima

Sabtu, 27 Mei 2017 09:09 WIB

Katak kaca transparan Hyalinobatrachium yaku ditemukan di dataran rendah Amazon, Ekuador. Kredit: ZooKeys/Daily Mail

TEMPO.CO, San Francisco - Para ilmuwan telah menemukan spesies baru yang menakjubkan dari katak kaca. Jantungnya yang sedang berdetak dapat terlihat di bagian dadanya.

Makhluk itu, yang ditemukan di dataran rendah Amazon di Ekuador, memiliki bintik hijau di punggungnya dan memiliki jantung merah yang terlihat sepenuhnya, berkat selaput transparan di sekeliling organ tubuhnya.

Meskipun bukan satu-satunya spesies tembus pandang yang ada, para ilmuwan mengatakan katak ini memiliki tanda yang tidak biasa, dan perilaku reproduksi yang membedakannya dari yang lain. Mereka juga memperingatkan bahwa katak ini mungkin dalam bahaya, karena ekstraksi minyak dan aktivitas manusia lainnya yang mengancam habitatnya.

Para ilmuwan telah menempatkan katak yang baru ditemukan ini dalam genus Hyalinobatrachium, yang diketahui memiliki beberapa ciri yang luar biasa.

“Semua spesies dalam genus ini memiliki ventral peritoneum yang benar-benar transparan, yang berarti organ sepenuhnya terlihat dalam tampilan ventral,” para periset menjelaskan dalam sebuah makalah baru, yang dipublikasikan ke ZooKeys sebagaimana dikutip Daily Mail Jumat 26 Mei 2017.

“Perilaku reproduksinya juga tidak biasa, dengan katak jantan memanggil dari bagian bawah dedaunan dan memberikan perawatan induk pada telur.”

Spesies baru ini, H. yaku, menonjol dengan bintik hijau gelap dan perilaku reproduksi atipikalnya. “Saya bekerja dengan katak setiap hari dan ini adalah salah satu spesies terindah yang pernah saya lihat,” ujar Juan Guayasamin, dari Universidad San Francisco de Quito, di Ekuador, kepada New Scientist.

Dan, sementara katak lain di genus Hyalinobatrachium mungkin memiliki fitur transparan, tidak semua memiliki jantung merah terang seperti yang diamati pada spesies baru ini.


“'Tidak semua katak kaca memiliki jantung yang terlihat melalui dada,” Paul Hamilton, dari Biodiversity Group, mengatakan kepada New Scientist. “Dalam beberapa hal, jantung itu sendiri berwarna putih, jadi Anda tidak melihat darah merahnya.”

Mengingat habitat mereka di dataran rendah Amazon, para peneliti memperingatkan bahwa katak ini berisiko. Ekstraksi minyak dan pembangunan jalan dapat menghancurkan habitat mereka dan menciptakan penghalang di antara populasi terdekat, mencegah penyebaran dan interaksi mereka.

DAILY MAIL | ERWIN Z

Berita terkait

Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

1 jam lalu

Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berkunjung ke Arab Saudi untuk membahas situasi di Gaza dan normalisasi hubungan Israel-Saudi.

Baca Selengkapnya

Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

2 jam lalu

Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

Demo bela Palestina terus bergolak di sejumlah kampus di AS. Terbaru adalah kandidat presiden AS Jill Stein termasuk di antara yang ditangkap.

Baca Selengkapnya

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

7 jam lalu

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan pro-Israel saling bentrok di kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

7 jam lalu

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

Hampir 900 orang telah ditangkap di kampus-kampus Amerika Serikat karena demo pro-Palestina

Baca Selengkapnya

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

8 jam lalu

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Amerika Serikat berupaya mencegah dikeluarkannya surat perintah penangkapan ICC terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu atas serangan di Gaza

Baca Selengkapnya

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

20 jam lalu

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

21 jam lalu

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

FDA memergoki temuan satu dari lima sampel susu komersial yang diuji dalam survei nasional mengandung partikel virus H5N1atau virus Flu Burung

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

22 jam lalu

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

ByteDance selaku perusahaan pemilik TikTok memilih untuk menutup aplikasinya di Amerika yang merugi.

Baca Selengkapnya

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

22 jam lalu

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

Mahmoud Abbas dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia menyatakan hanya Amerika Serikat yang mampu menghentikan Israel

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

23 jam lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya