TEMPO.CO, Brasil - Mayat kelelawar kembar siam langka yang ditemukan di Brasil telah memberi ilmuwan pemahaman lebih dekat terhadap sebuah fenomena yang hanya pernah tercatat dua kali sebelumnya.
Baca: Ini Rahasia Daya Tahan Super Kelelawar
Ketika Marcelo Rodrigues Nogueira, seorang peneliti postdoctoral dalam biologi di State University of Northern Rio de Janeiro pertama kali melihat kelelawar kembar itu, ia merasa benar-benar heran.
"Saya telah menangani banyak kelelawar dalam karir saya, beberapa dengan karakter morfologi sangat mengesankan dan kelelawar sangat khusus dalam hal ini, Tapi tak satu pun yang mengejutkan seperti kembar siam ini,” tulisnya dalam email ke LiveScience, Senin 31 Juli 2017.
Hanya dua pasangan kelelawar kembar siam lainnya yang telah dilaporkan dalam literatur ilmiah, satu pada tahun 1969 dan satu lagi di tahun 2015.
Meskipun tidak diketahui secara persis apa yang menyebabkan kembar identik menjadi kembar siam, fenomena ini dikenal terjadi ketika telur yang dibuahi membelah terlambat. Jika telur membelah empat sampai lima hari setelah dibuahi, dua kembar identik yang terpisah akan terbentuk.
Namun, jika pembelahan tidak terjadi 13 sampai 15 hari setelah pembuahan, sel telur dibuahi itu hanya akan terpisah sebagian, dan akan menjadi kembar siam.
Para peneliti pertama kali menyadari akan kelelawar kembar siam itu setelah hewan-hewan itu disumbangkan ke Laboratorium Mastozoology di State University of Northern Rio de Janeiro.
Tidak ada dari tim Nogueira, termasuk embriolog Nadja Lima Pinheiro Lima dan Adriana Ventura, melihat si kembar ketika mereka ditemukan. Karena itu, para ilmuwan, tidak tahu pasti apakah si kembar lahir mati atau mereka telah meninggal tak lama setelah lahir.
Kelelawar, yang ditemukan di bawah pohon mangga di tenggara Brasil pada 2001, ini adalah kembar siam dicephalic parapagus, yang berarti mereka berorientasi berdampingan dengan batang keseluruhan bergabung.
Sinar-X mengungkapkan tulang belakang kembar ini membentuk huruf 'Y', dengan dua kolom tulang belakang terpisah bercabang di punggung bawah. USG juga mengungkap dua hati dengan ukuran yang sama, yang diduga peneliti dalam keadaan terpisah.
Baca: Darurat, 100 Ribu Kelelawar Kuasai Kota Wisata Australia
Studi baru kelelawar ini dipublikasikan secara online 16 Juni di jurnal Anatomia Histologia Embryologia.
LIVESCIENCE | ERWIN Z
Berita terkait
Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko
22 hari lalu
Nikaragua bergabung dengan Meksiko memutuskan hubungan dengan Ekuador setelah pasukan menyerbu kedutaan Meksiko di Quito.
Baca SelengkapnyaCha Eun Woo Gelar Fan Concert Tambahan di Meksiko dan Brasil Pertengahan 2024
33 hari lalu
Penggemar global Cha Eun Woo di Amerika Selatan tentu semakin tak sabar menunggu penampilan solo perdananya di sana.
Baca SelengkapnyaRobinho Ditangkap Polisi untuk Jalani Hukuman 9 Tahun Penjara di Brasil karena Kasus Pemerkosaan di Italia
38 hari lalu
Mantan pemain Manchester City dan Real Madrid, Robinho ditangkap polisi untuk menjalani hukuman 9 tahun di negaranya, Brasil, pada Kamis.
Baca SelengkapnyaSetelah Bertemu Para Menkeu, Sri Mulyani Berkunjung ke Pasar dan Museum di Brasil
57 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani menghabiskan sisa waktunya di So Paulo Brasil dengan mengunjungi museum dan pasar. Begini cerita perjalanannya.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Bertemu Sekjen OECD, Bahas Akselerasi Keanggotaan Penuh Indonesia
58 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani Bertemu dengan Sekretaris Jenderal Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) Mathias Cormann di So Paulo, Brasil.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Hadiri G20 FMCBG di Brasil, Duduk Bersama Bahas Pemulihan Ekonomi Global
58 hari lalu
Sri Mulyani Indrawati terbang ke Brasil untuk menghadiri pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG). Mereka membahas isu-isu yang berkaitan dengan pemulihan ekonomi global
Baca SelengkapnyaHadiri G20, Sri Mulyani Nilai Perekonomian RI Mirip dengan Brasil
29 Februari 2024
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan adanya kemiripan perekonomian antara Indonesia dan Brasil. Apa saja?
Baca SelengkapnyaPuluhan Ribu Warga Brasil Unjuk Rasa, Dukung Eks Presiden yang Diduga Ingin Kudeta
26 Februari 2024
Puluhan ribu warga Brasil berunjuk rasa di Sao Paulo untuk mendukung Jair Bolsonaro, mantan presiden yang diduga merencanakan kudeta setelah kalah pemilu pada 2022.
Baca SelengkapnyaMenlu Retno Tinggalkan Pertemuan G20 Demi Berpidato Dukung Palestina di ICJ
24 Februari 2024
Menlu Retno Marsudi meninggalkan pertemuan tingkat menteri G20 untuk menyampaikan pernyataan lisan tentang Palestina di ICJ.
Baca SelengkapnyaMeriahnya Rio Carnival di Brasil yang Sudah Ada Sejak Zaman Kolonial
12 Februari 2024
Rio Carnival di Brasil merupakan salah pesta terbesar di dunia yang menarik jutaan pengunjung dari berbagai negara.
Baca Selengkapnya