Galaxy Note 9 Pakai Pembaca Sidik Jari Bawah Layar
Editor
Erwin prima
Senin, 7 Agustus 2017 07:50 WIB
TEMPO.CO, Seoul - Ketika meluncurkan ponsel Samsung Galaxy S8 awal tahun ini, hal itu dilakukan perusahaan Korea itu dengan pilihan desain yang tidak menguntungkan, yaitu pemindai sidik jari ditempatkan di bagian belakang, tepat di sebelah kamera telepon.
Kelihatannya penempatan itu bisa bertahan lama, berdasarkan laporan dari KGI Securities, sebagaimana dikutip The Verge, Minggu 6 Agustus 2017.
Baca: Gambar Resmi Samsung Galaxy Note 8 Akhirnya Bocor
Situs web 9to5Google menulis bahwa KGI merilis sebuah laporan baru yang mengklaim bahwa Samsung masih akan menggunakan pemindai sidik jari di bagian belakang telepon, setidaknya untuk saat ini. Samsung rupanya siap untuk menaruh pemindai di bagian belakang ponsel hingga Galaxy S9 saat diluncurkan tahun depan, dan akan memperkenalkan fitur bawah layar itu pada Galaxy Note 9.
Meskipun berada di lokasi yang menyebalkan, penempatan fitur itu di S8 tampaknya merupakan perubahan menit-menit terakhir karena kesulitan dalam mengembangkan pembaca sidik jari di bawah layar.
Samsung bukan satu-satunya perusahaan yang mengalami kesulitan menggunakan fitur khusus ini. Saat produsen smartphone mendorong perangkat dengan layar tepi-ke-tepi, mereka harus memindahkan beberapa tombol ke bagian belakang ponsel, atau menggabungkan fungsinya ke layar.
Apple telah dikabarkan akan menggunakan pembaca sidik jari di layar untuk iPhone besar berikutnya, namun sebuah laporan baru-baru ini dari analis KGI Ming-Chi Kuo mengklaim bahwa perusahaan tersebut akan menundanya, dan mungkin menggunakan tombol virtual sebagai gantinya.
Baca: Samsung Galaxy Note 8 Lolos Sertifikasi FCC, Hadirkan 4 Varian
Karena itu, KGI tidak berpikir bahwa Samsung akan terburu-buru untuk mengenalkan teknologi ini. “Samsung Galaxy S9 akan memiliki poin penjualan baru untuk pengenalan iris dan kamera ganda yang ditingkatkan, sehingga Samsung tidak perlu mengambil risiko mengadopsi solusi sidik jari optik di bawah layar dengan terburu-buru,” ujar KGI.
THE VERGE | ERWIN Z