TEMPO Interaktif, Jakarta : Perusahaan XL menambah jaringan kabel fiber optik bawah laut sepanjang 550 kilometer yang menghubungkan Jawa-Sumatera, Jawa-Bawean dan Bawean-Takesung. Jaringan kabel ini mulai dikerjakan Alcatel Lucent dan bakal siap Februari tahun depan. “Kami menginvestasikan dana US$ 310 juta,” kata Vice President Network Development PT. Excelcomindo Pratama, Hermansyah kepada pers, Senin (24/11).
Menurut Hermansyah, jaringan kabel tahap satu akan dibangun menghubungkan Anyer dan Kalianda di Lampung. Tahap kedua antara Pulau Bawean dan Takesung dan tahap ke tiga menghubungkan Banyuurip, Surabaya dengan Bawean.
Sebelumnya, XL sudah memiliki jaringan kabel fiber di wilayah Jawa dan Sumatera yang menghubungkan Ancol, Mentigi dan Sungai Liat, Sumatera. Lalu ada juga jaringan yang menghubungkan Sumatera dengan Batam, terus ke Singapura. “jaringan baru ini untuk menambah kapasitas sekaligus cadangan. Jadi kalau salah satu backbone bermasalah komunikasi tidak terputus," ujarnya.
Baca Juga:
Managing Director PT. Alcatel Lucent Indonesia Mario Querner mengatakan pembangunan jaringan kabel fiber optik sangat penting bagi Indonesia. "Kalau menggunakan satelit terbatas sementara dengan jaringan kabel bisa dibilang hampir tidak terbatas (kemampuan mengirimkan data)," ujarnya.
Dalam jangka panjang, lanjutnya menggunakan kabel fiber optik membuat biaya komunikasi data lebih murah. Karena koneksi data akan semakin meningkat. "Kabel yang sudah ditanam bisa ditingkatkan kapasitasnya sampai tak terbatas," katanya.
Hermansyah setuju dengan hal ini. Meskipun saat ini pembangunan jaringan kabel fiber tergolong mahal, namun dalam jangka panjang jauh lebih menguntungkan daripada mengandalkan satelit untuk komunikasi data. Karena itu XL juga bergabung di konsorsium Palapa Ring II untuk pembangunan jaringan di Indonesia Timur.
Kartika Candra