Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bernilai Ekonomi Tinggi, Begini Syarat Tumbuh Tanaman Mangga

Reporter

image-gnews
Pohon mangga lalijiwo di halaman bangunan Lawang Sewu yang sudah berusia 102 tahun. Foto: KA Wisata
Pohon mangga lalijiwo di halaman bangunan Lawang Sewu yang sudah berusia 102 tahun. Foto: KA Wisata
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBadan Pusat Statistik tahun 2020 mencatat bahwa Indonesia menghasilkan 2.989.588 ton produksi mangga, dengan Jawa Timur sebagai daerah penghasil mangga terbesar, sebanyak 1.292.960 ton. Apalagi pada masa pandemi ini, Badan Kesehatan Dunia (WHO) melalui laman resminya menganjurkan untuk banyak mengkonsumsi buah-buahan.

Sedangkan ekspor buah-buahan Indonesia pada tahun 2020 banyak dikirim ke negara tetangga, Malaysia hingga 350.659,6 ton. Bila dilihat secara keseluruhan setidaknya lebih dari satu juta ton buah-buahan asal Indonesia yang di ekspor ke berbagai negara seperti data yang dihimpun melalui bps.go.id

Peluang ekonomi ini harus bersamaan dengan pengetahuan petani tentang budidaya tanaman. Untuk buah mangga sendiri memiliki syarat tumbuh sebelum akhirnya besar dan berbuah.

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Provinsi Riau mengeluarkan petunjuk teknis budidaya mangga. Seperti yang dikutip dari laman resminya, riau.libang.pertanian.go.id terdapat tiga syarat utama untuk pohon mangga tumbuh.

Salah satunya ketinggian tempat, tanaman mangga termasuk tanaman dataran rendah. Sehingga  dapat tumbuh dan berkembang baik di daerah dengan ketinggian antara 0-300 meter di atas permukaan laut. Meskipun demikian, tanaman ini juga masih dapat tumbuh sampai ketinggian 1.300 meter di atas permukaan laut.

Masih beberapa syarat tumbuh bagi tanaman mangga ini:

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Iklim

  1. Tanaman mangga cocok untuk tumbuh di daerah dengan musim kering 2 – 8 bulan/tahun, dengan kondisi optimal 3 bulan/tahun, masa kering diperlukan sebelum dan sewaktu berbunga.
  2. Curah hujan yang dibutuhkan tanaman mangga antara 750- 2.250 mm per tahun.
  3. Daerah dengan suhu antara 24 - 27° C merupakan tempat tumbuh yang baik untuk tanaman buah ini.

Media Tanam

  1. Tanah yang baik untuk budidaya mangga adalah gembur mengandung pasir dan lempung dalam jumlah yang seimbang.
  2. Memiliki drainase yang baik.
  3. Derajat keasaman tanah (pH tanah) yang cocok adalah 5.5- 7.5. Jika pH di bawah 5,5 sebaiknya dilakukan pengapuran dengan dolomit.
  4. Kedalaman air tanah 50 – 150 cm. 

Baca:  Musim Mangga, Inilah Manfaat Buah Favorit Kim Jong Un

RAHMAT AMIN SIREGAR | EK

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

2 hari lalu

Ilustrasi - Pejalan kaki menggunakan payung untuk berlindung dari hujan saat melintas di pedestrian MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, 5 Desember 2023. (ANTARA FOTO/M RIEZKO BIMA ELKO PRASETYO)
Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

Prakiraan cuaca BMKG memperkirakan cuaca Jakarta hari ini cerah berawan dan hujan ringan. Sebagian wilayah waspada potensi hujan disertai petir.


Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

4 hari lalu

Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Trisakti saat pembacaan 'Maklumat Trisakti Lawan Tirani' di Tugu Reformasi 12 Mei, Jakarta, Jumat, 9 Febuari 2024. Para civitas academica yang terdiri dari guru besar, pengajar, mahasiswa, karyawan dan alumni Universitas Trisakti yang memegang teguh nilai-nilai etik kebangsaan, demokrasi, dan hak asasi manusia, kekhawatiran atas matinya Reformasi dan lahirnya tirani sepakat mengeluarkan maklumat. TEMPO/Joseph.
Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

Amnesty International menyiarkan temuan adanya jaringan ekspor spyware dan pengawasan ke Indonesia.


Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

4 hari lalu

Ilustrasi hujan disertai angin kencang. Shutterstock
Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.


Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

5 hari lalu

Seorang pengrajin membuat tenun dalam rangkaian acara Festival Rimpu Mantika di Bima, Nusa Tenggara Barat, Sabtu, 27 April 2024 (TEMPO/Akhyar M. Nur)
Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.


Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

5 hari lalu

Ilustrasi Bea dan Cukai . TEMPO/Dhemas Reviyanto
Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

Penerimaan Bea Cukai Januari-Maret turun 4,5 persen dibanding tahun lalu.


GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

5 hari lalu

Ketua Umum Gapki (Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia), Eddy Martono. Tempo/Amelia Rahima Sari.
GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia mengatakan kinerja ekspor sawit mengalami penurunan. Ini penyebabnya.


Teknik Kuno Menyimpan Apel agar Tahan Lama, dari Pasir sampai Serbuk Gergaji

7 hari lalu

Ilustrasi apel kecoklatan. Pixabay/Angela Yuriko SMith
Teknik Kuno Menyimpan Apel agar Tahan Lama, dari Pasir sampai Serbuk Gergaji

Untuk mencegah apel cepat busuk perlu teknik penyimpanan yang tepat, sederhana, tapi efektif. Berikut cara menyimpan apel gaya lama tapi efektif.


Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

9 hari lalu

Proses evakuasi korban tewas tertimbun tanah longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat 26 April 2024. (ANTARA/HO-Basarnas Garut)
Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.


Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

10 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat kunjungan pemantauan harga bahan pokok di Pasar Anyar, Bogor, Jawa Barat pada Senin, 18 Maret 2024. Tempo/Novali Panji
Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan klaim neraca perdaganga Indonesia alami surplus, ada beberapa komoditas yang surplus dan ada beberapa yang defisit.


LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

13 hari lalu

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Kolaborasi LPIE dengan institusi pemerintahan membawa mitra binaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) LPEI untuk pertama kalinya menembus pasar ekspor ke Kanada.