Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiada Listrik PLN, Nelayan Kondangmerak Andalkan PLTS Atap untuk Bikin Es

image-gnews
Panel pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Pantai Kondangmerak, Desa Sumberbening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur, Jumat, 21 Januari 2021. (TEMPO/Abdi Purmono)
Panel pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Pantai Kondangmerak, Desa Sumberbening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur, Jumat, 21 Januari 2021. (TEMPO/Abdi Purmono)
Iklan

TEMPO.CO, Malang - Sejak awal Januari tahun ini Kelompok Nelayan Bina Karya Mina di di kawasan Pantai Kondangmerak, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur, dapat membangun delapan panel pembangkit listrik tenaga surya (PTLS) atap.

Pembangunannya didanai oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma, bekerja sama dengan lembaga konservasi dan pemberdayaan masyarakat Sahabat Alam atau Salam Indonesia dan sukarelawan Rumah Mandiri Energi. 

Menurut Ketua Kelompok Nelayan Bina Karya Mina Aral Subagyo, sebenarnya PLTS atap bukan barang baru bagi warga Kondangmerak. Sebagian kecil keluarga telah memakai PLTS atap bantuan Pemerintah Kabupaten Malang. 

Namun, warga tidak mendapat pengetahuan memadai tentang tata cara penggunaan dan pemeliharaan listrik bermodul fotovoltaik tersebut. Lama-lama banyak PLTS atap yang rusak dan tiada warga yang mampu memperbaikinya sehingga PLTS bantuan pemerintah daerah setempat itu pun terbengkalai. 

Alhasil, mayoritas nelayan kapok menggunakan PLTS karena ketiadaan edukasi dan pendampingan dari pemerintah daerah. Mereka beranggapan penggunaan PLTS sama saja dengan setrum PLN. Padahal, ujar Subagyo, PLTS juga penting untuk mendukung Indonesia menjadi negara mandiri energi dengan berbasis penggunaan energi baru terbarukan atau EBT. 

“Akhirnya warga kembali sepenuhnya menggunakan genset. Tentu saja biaya produksi yang dikeluarkan kembali membengkak,” kata Subagyo, Jumat, 21 Januari 2022.

Pendiri sekaligus Ketua Salam Indonesia Andik Syaifudin mengaku sempat kepayahan meyakinkan para nelayan untuk kembali menggunakan PLTS. Andik beruntung gampang dipercaya warga Kondangmerak lantaran sudah 11 tahun mendampingi mereka. Andik dan kawan-kawan juga menggaransi takkan melepas begitu saja pengelolaan PLTS yang dibangun. Warga dilatih untuk mampu mengoperasikan sampai memperbaiki kerusakan PLTS. 

Sukarelawan Salam Indonesia dan Rumah Mandiri Energi rutin bergantian mengunjungi Kondangmerak untuk bersilaturahim sekaligus mengecek kondisi PLTS. 

Andik menjelaskan, sistem PLTS atap tersebut dipusatkan di sebuah bangunan sederhana berukuran 16 meter persegi. Sistem PLTS ini mencakup modul panel surya, sambungan listrik, modul kontrol, inverter, sistem pengaman, dan lampu. Bagian ruangan berisi inverter, baterai, dan satu buah kulkas. Bangunannya beratapkan 8 lembar panel surya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

PLTS atap tersebut mampu menghasilkan daya 3.400 watt. Seluruh setrum yang didapat dipakai untuk membuat es batu, belum dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan listrik penerangan rumah dan jalan karena es batu jadi kebutuhan pokok nelayan. 

“Mereka makin percaya dan mantap menggunakan PLTS setelah pasokan listrik stabil. Malah mereka sangat berharap produksi es batu diperbesar sesuai kebutuhan nelayan,” kata Andik, seraya menambahkan kehadiran PLTS atap juga sangat mendukung kegiatan wisata kuliner di Kondangmerak. 

Suhariati, pemilik warung makan di Pantai Kondangmerak, Kabupaten Malang, Jawa Timur, sedang mengambil es batu dari kulkas di rumah PLTS. TEMPO/Abdi Purmono

Subagyo dan Andik kompak menyatakan, kehadiran PLTS bisa menghemat biaya belanja keluarga nelayan. Biaya besar hanya dikeluarkan saat membangun PLTS. Nyaris tiada biaya yang dikeluarkan pasca-pembangunan PLTS kecuali cuma biaya perawatan yang tergolong murah. 

Subagyo dan Andik bertekad memperbesar kapasitas produksi rumah PLTS. Ruangan PLTS masih cukup diisi dengan dua-tiga lemari es baru. Setelah dihitung, daya listrik yang dihasilkan pun cukup untuk menyalakan dua lemari es secara bergantian. 

“Target kami, Kondangmerak bisa jadi kampung nelayan yang benar-benar mandiri engeri berbasis EBT supaya bisa menghemat biaya belanja atau biaya produksi nelayan sehingga kesejahteraan mereka terus meningkat,” ujar Andik. 

Baca:
Berharap PLTS Bertahan Puluhan Tahun

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

10 jam lalu

Kapal kecil nelayan Natuna saat melaut di pesisir Pulau Ranai. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.


Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

2 hari lalu

Sejumlah pevoli STIN BIN (kostum merah marun hitam) memblok smes dari pebola voli Lavani , Jorgen Gonzales (kostum putih hitam) pada pertandingan PLN Mobile Proliga 2023 putaran final four seri tiga, di Gor Sritex Arena Solo, Jawa Tengah, Minggu (12/3/2023) malam. ANTARA/Bambang Dwi Marwoto.
Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

PT PLN (Persero) mendukung ajang kompetisi voli PLN Mobile Proliga 2024. Penonton bisa dapat voucher token listrik.


Tiga Kapal Nelayan Tradisional Indonesia Kembali Ditangkap Otoritas Malaysia

3 hari lalu

Beberapa nelayan Natuna yang ditangkap di Malaysia. Foto Istimewa
Tiga Kapal Nelayan Tradisional Indonesia Kembali Ditangkap Otoritas Malaysia

Tiga kapal nelayan Indonesia asal Natuna ditangkap oleh penjaga laut otoritas Malaysia. Dituding memasuki perairan Malaysia secara ilegal.


Pantau Pemanfaatan Kuota BBL, KKP Manfaatkan Sistem Canggih

3 hari lalu

Pantau Pemanfaatan Kuota BBL, KKP Manfaatkan Sistem Canggih

Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap, menyiapkan sistem informasi pemantauan elektronik yang memuat hulu-hilir pengelolaan pemanfaatan BBL.


Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

4 hari lalu

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

PT PLN (Persero) mengklaim sukses menyediakan pasokan listrik andal selama periode siaga Ramadan dan Idul Fitri 1445.


Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

7 hari lalu

Warga berebut sesaji saat mengikuti prosesi Pesta Lomban di laut Jepara, Jepara, Jawa Tengah, Rabu 17 April 2024.  Pesta Lomban yang diadakan nelayan sepekan setelah Idul Fitri dengan melarung sesaji berupa kepala kerbau serta hasil bumi ke tengah laut itu sebagai bentuk syukur dan harapan para nelayan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rezeki dan keselamatan saat melaut. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

Tradisi Lomban setiap bulan Syawal di jepara telah berlangsung sejak ratusan tahun lalu.


Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

8 hari lalu

Ilustrasi Sabu. TEMPO/Amston Probel
Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

Bareskrim Polri menangkap lima tersangka tindak pidana narkotika saat hendak menyeludupkan 19 kg sabu dari Malaysia melalui Aceh Timur.


PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

10 hari lalu

Kesiagaan Penuh PLN Jaga Keandalan Listrik di Momen Libur Lebaran
PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan listrik di sejumlah titik transportasi umum.


Walhi dan Pokja Pesisir Kaltim: Teluk Balikpapan Rusak akibat Pembangunan IKN

14 hari lalu

Direktur Walhi Jawa Tengah Fahmi Bastian. Foto dok.: Walhi
Walhi dan Pokja Pesisir Kaltim: Teluk Balikpapan Rusak akibat Pembangunan IKN

Walhi dan Pokja Pesisir Kalimantan Timur sebut kerusakan Teluk Balikpapan salah satunya karena efek pembangunan IKN.


PLN Jamin Ketersediaan Listrik Selama Lebaran, Siapkan 81.591 Petugas dan 2.766 Posko

15 hari lalu

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo ketika memberikan keterangan kepada media usai Apel Siaga Kelistrikan Idulfitri 1444 H di halaman Kantor PLN Pusat, Jakarta, Rabu, 5 April 2023. TEMPO/Riri Rahayu
PLN Jamin Ketersediaan Listrik Selama Lebaran, Siapkan 81.591 Petugas dan 2.766 Posko

PLN juga menggunakan alat khusus berupa kamera jarak jauh untuk mendeteksi kerusakan pada peralatan di Gardu Induk.