Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Supermoon Muncul Malam Ini, BMKG Bandung Khawatirkan Tinggi Permukaan Laut dan Tanggul

image-gnews
Orang-orang menyaksikan supermoon di Bukit Pasir Samalayuca, pinggiran Ciudad Juarez, Meksiko, 17 September 2024. Fenomena Supermoon atau Bulan Purnama Super dan fenomena Gerhana Bulan Sebagian akan terjadi pada tanggal 18 September 2024. Sayangnya untuk fenomena gerhana tidak bisa diamati dari wilayah Indonesia. REUTERS/Jose Luis Gonzalez
Orang-orang menyaksikan supermoon di Bukit Pasir Samalayuca, pinggiran Ciudad Juarez, Meksiko, 17 September 2024. Fenomena Supermoon atau Bulan Purnama Super dan fenomena Gerhana Bulan Sebagian akan terjadi pada tanggal 18 September 2024. Sayangnya untuk fenomena gerhana tidak bisa diamati dari wilayah Indonesia. REUTERS/Jose Luis Gonzalez
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bandung menyatakan fenomena bulan besar atau supermoon pada malam nanti, Kamis, 17 Oktober 2024, tidak secara langsung menimbulkan gelombang tinggi. Namun, Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung, Teguh Rahayu, mengatakan kondisi langka bulan yang sedang dekat dengan bumi itu bisa mengubah tinggi muka laut.  

“(Supermoon) dikhawatirkan berdampak pada capaian ombak ke arah pantai, sehingga berdampak pada kerusakan tanggul,” katanya melalui keterangan resmi, Kamis siang.

Menurut BMKG, bulan purnama pada hari ini berada di posisi terdekatnya dengan bumi atau perigee. Jarak terdekat posisi bulan dan bumi akan terjadi pada pukul 07.45 WIB, dengan perkiraan jarak 357.172 kilometer.

Kondisi gelombang air memang sedang tinggi, namun Rahayu menyebut supermoon lebih berdampak terhadap kondisi pasang air laut. Gelombang tinggi itu dipicu angin yang kecepatannya mencapai 25 knot pada 17-18 Oktober 2024. Merujuk prediksi cuaca BMKG untuk periode 15-21 Oktober 2024, ada potensi angin kencang di selatan Pulau Jawa yang bisa menimbulkan gelombang tinggi.

Berdasarkan peringatan dini BMKG ihwal gelombang tinggi pada 17-18 Oktober 2024, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari selatan ke barat dengan kecepatan sekitar 4-20 knot. Adapun angin di wilayah selatan bergerak dari timur ke tenggara, sekencang 6-25 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna utara, Selat Sunda bagian selatan, perairan selatan Banten, dan perairan utara Lombok.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pola angin itu meningkatkan tinggi gelombang laut hingga sekitar 2,5-4 meter di Samudera Hindia selatan Jawa Barat, mulai dari Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya, dan Pangandaran. Perairan di selatan Cilacap, Kebumen, Purworejo, dan Yogyakarta juga terdampak potensi yang sama.   

Penggiat astronomi dari komunitas Langit Selatan di Bandung, Avivah Yamani, menyebut bulan purnama akan berada di atas cakrawala sejak matahari terbenam sampai fajar tiba. Kondisi itu menjadi kesempatan yang baik untuk mengamati bulan dan kawah-kawahnya. “Setelah fase purnama, bulan secara perlahan akan bergeser waktu terbitnya semakin malam,” katanya.

Pada jarak terdekat dari bumi, piringan bulan akan tampak sedikit lebih besar dan lebih terang dibanding purnama pada umumnya. Meski demikian, perbedaan bulan ini sulit dilihat dengan mata telanjang.  

Pilihan Editor: Ada Pembekalan Bidang AI untuk Para Calon Menteri Prabowo, Intip Profil Pengajarnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG Wanti-wanti Gelombang Tinggi Oktober, Nelayan Gunungkidul Yogyakarta Libur Melaut

6 jam lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. Pexels/Dane Amacher
BMKG Wanti-wanti Gelombang Tinggi Oktober, Nelayan Gunungkidul Yogyakarta Libur Melaut

Peluang gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter memungkinkan terjadi di sejumlah wilayah perairan, termasuk Samudra Hindia di selatan Yogyakarta.


Siap-siap Lihat Hunter's Moon, Supermoon Terbesar 2024 yang akan Hiasi Langit Malam Ini

9 jam lalu

Dua perempuan mendaki gunung dengan latar belakang penampakan supermoon di Arguineguin, pulau Gran Canaria, Spanyol, 1 Agustus 2023. REUTERS/Borja Suarez
Siap-siap Lihat Hunter's Moon, Supermoon Terbesar 2024 yang akan Hiasi Langit Malam Ini

Hunter's Moon, satu dari rangkaian 4 supermoon pada tahun ini akan muncul nanti malam, Kamis, 17 Oktober 2024.


Dinamika Cuaca versi BMKG, Kartu SIM Biometrik, dan Prodi Baru FKUI dalam Top 3 Tekno

10 jam lalu

Warga berjalan sambil membawa payung saat hujan di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Senin, 1 November 2021. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Dinamika Cuaca versi BMKG, Kartu SIM Biometrik, dan Prodi Baru FKUI dalam Top 3 Tekno

Rangkuman artikel, termasuk Imbauan BMKG ihwal cuaca yang dinamis semasa pancaroba menjadi artikel utama Top 3 Tekno, Kamis, 17 Oktober 2024.


Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Hujan Malam Nanti, Suhu Tertinggi Siang 34 derajat Celcius

13 jam lalu

Sejumlah pekerja kantoran berbagi jas hujan untuk melindungi diri dari guyuran air hujan, di kawasan gedung perkantoran Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 25 September 2024. Menurut peringatan dini cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebar disertai angin kencang dan petir dampak dari pelemahan siklon tropis di utara yang mengundang konvergensi di wilayah Indonesia, tersebar di wiliayah Selatan, Jabodetabek dan Kepulauan Seribu. TEMPO/Imam Sukamto
Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Hujan Malam Nanti, Suhu Tertinggi Siang 34 derajat Celcius

BMKG memprakirakan Jakarta akan diguyur hujan malam nanti, Kamis, 16 Oktober 2024. Di tengah cuaca basah, suhu udara bisa menembus 34 derajat.


Fenomena di Langit Pekan Ini: Supermoon, Komet Langka, hingga Hujan Meteor Orionid

1 hari lalu

Komet Tsuchinshan-ATLAS, C/2023, melewati formasi geologi, puncak tufa di Trona Pinnacles, California, AS, 12 Oktober 2024. Sebuah komet yang terlihat dari Bumi bulan lalu untuk pertama kalinya dalam 80.000 tahun. REUTERS/David Swanson
Fenomena di Langit Pekan Ini: Supermoon, Komet Langka, hingga Hujan Meteor Orionid

Langit pekan ini akan dihiasi dengan tiga fenomena astronomi spektakuler, yakni supermoon yang disebut hunter's moon, komet langka C/2023 A3 Tsuchinshan-ATLAS, dan hujan meteor Orionid.


Soal Suhu Panas dan Gerah pada Sore dan Malam Hari, Ini Penjelasan BMKG

1 hari lalu

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memeriksa alat Actinograph untuk mengukur intensitas radiasi matahari di Taman Alat Cuaca BMKG Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2023. BMKG memprediksi musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia akan berlangsung hingga akhir Oktober dan awal musim hujan terjadi pada awal November 2023. Tempo/Tony Hartawan
Soal Suhu Panas dan Gerah pada Sore dan Malam Hari, Ini Penjelasan BMKG

Prakirawan BMKG memberi penjelasan mengapa belakangan ini suhu panas dan gerah bahkan pada sore hingga malam hari.


BMKG Catat Masih Ada Hari Tanpa Bayangan di Desa Baa NTT, Suhu Udara Berpotensi Meningkat

1 hari lalu

Hari tanpa bayangan. ANTARA
BMKG Catat Masih Ada Hari Tanpa Bayangan di Desa Baa NTT, Suhu Udara Berpotensi Meningkat

Kulminasi atau hari tanpa bayangan di Indonesia belum berakhir. Fenomena matahari di titik zenit masih terjadi di Baa, NTT, pada 21 Oktober 2024.


BMKG Ingatkan Risiko Gelombang Tinggi 4 Meter di Laut, Ini Imbauan untuk Nelayan dan Kapal Feri

1 hari lalu

Ilustrasi cuaca buruk dan gelombang tinggi. Pexels/George Despiris
BMKG Ingatkan Risiko Gelombang Tinggi 4 Meter di Laut, Ini Imbauan untuk Nelayan dan Kapal Feri

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 16-17 Oktober 2024.


Prediksi Cuaca BMKG, Aplikasi Meta, dan Pola Tanam Kala Pancaroba dalam Top 3 Tekno

1 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. Pexels/Andre Furtado
Prediksi Cuaca BMKG, Aplikasi Meta, dan Pola Tanam Kala Pancaroba dalam Top 3 Tekno

Peringatan BMKG soal perkembangan cuaca yang dinamis pada masa pancaroba menjadi artikel utama Top 3 Tekno, Rabu, 16 Oktober 2024.


Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Berawan, Bekasi dan Depok Hujan Menjelang Sore

1 hari lalu

Ilustrasi hujan. Pexels/Bclarkphoto
Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Berawan, Bekasi dan Depok Hujan Menjelang Sore

BMKG memprediksi cuaca Jakarta cenderung berawan sepanjang Rabu, 16 Oktober 2024. Ada potensi hujan sore di Depok dan Bekasi.