Hasilnya memberikan tren yang sama yakni iPhone 13 Pro Max sempat tertinggal di sederet aplikasi awal namun kemudian mulai menunjukkan superioritas di antaranya saat membuka aplikasi game. Putaran pertama dimenangkan oleh iPhone 13 Pro Max dengan perbedaan waktu total sekitar tujuh detik yang kemudian melebar menjadi hampir sepuluh detik usai adu cepat mengakses ulang aplikasi-aplikasi yang sudah dibuka di lap pertama.
Versus Samsung Galaxy S22 Ultra
Ini adalah kompetisi antara chip A15 Bionic dan Snapdragon 8 Gen 1. Uji tanding dilakukan Dame tech untuk performa gaming kedua ponsel. Game yang dipilih adalah Genshin Impact yang kaya grafis--yang diharapkan menjadi parameter untuk kinerja untuk beban grafis yang intensif secara umum. Permainan ditetapkan selama 15 menit dengan suhu ambient diatur tak lebih dari 25 derajat Celsius.
Hasilnya, iPhone 13 Pro Max menawarkan pengalaman bermain dengan kemulusan gambar yang hampir konsisten sebesar 60 fps. Galaxy S22 Ultra yang baru dirilis Februari lalu berjuang untuk mencapai 40 fps, dan itu juga dengan penurunan reguler terkadang serendah 26 fps.
Setelah 15 menit bermain, suhu permukaan Galaxy S22 Ultra terukur mencapai puncaknya pada 43,6 derajat Celsius yang dianggap masih nyaman untuk dipegang. Sedang perangkat iPhone 13 Pro Max naik hingga 44,6 derajat Celsius atau terasa sedikit lebih panas untuk dipegang dibandingkan dengan Galaxy S22 Ultra.
Tetap saja, iPhone 13 Pro Max dengan A15 Bionic mencatatkan rata-rata 59,2 fps dengan hanya penurunan frame intermiten sementara Galaxy S22 Ultra dengan Snapdragon 8 Gen 1 mengelola rata-rata hanya sekitar 33,5 fps. Itu meski S22 Ultra menunjukkan penggunaan GPU 87,6 persen sementara iPhone 13 Pro Max mampu bekerja dengan baik dengan penggunaan GPU 67,8 persen.
Samsung Galaxy S22 Ultra 5G (Samsung)
Parameter penting lainnya untuk dipertimbangkan adalah konsumsi daya. Galaxy S22 Ultra mengkonsumsi 5 W sementara iPhone 13 Pro Max mampu tampil lebih baik dengan 4,5 W.
Uji Display
Perusahaan benchmark display, DisplayMate, pernah menguji tampilan dan performa layar ProMotion yang terpasang pada iPhone 13 Pro Max pada akhir September lalu. Ponsel flagship Apple ini mendapat penghargaan Best Smartphone Display Award dengan nilai A plus, dengan beberapa meter disebut terbaik yang pernah diukur DisplayMate.
Untuk akurasi warna dan kontras, ponsel ini mendukung konten sRGB dan DCI-P3, serta me-render keduanya dengan akurasi yang hampir sempurna. Layar mencetak 0,5 Just Noticeable Color Difference (JNCD) untuk kedua format (nilai kurang dari 1 berarti tidak dapat melihat perbedaan dengan mata telanjang).
Akurasi rendering warna dan skala intensitas tidak dipengaruhi oleh konten gambar, yaitu dengan Average Picture Level (APL) yang berbeda. Dengan mengaktifkan kecerahan otomatis dan layar putih penuh (APL 100 persen), layar mengeluarkan 1.051 nits untuk gamut warna sRGB dan DCI-P3, serta kecerahan otomatis dari atas adalah 846 nits.
Ponsel iPhone 13 Pro Max juga mendukung konten HDR10 dan Dolby Vision. Kecerahan puncak untuk konten HDR adalah 1.200 nits. Layar hanya memantulkan 4,6 persen cahaya yang masuk, terendah yang diukur oleh DisplayMate sejauh ini. Selain itu, mode True Tone menyesuaikan titik putih dan keseimbangan warna layar tergantung pada cahaya sekitar.
MWC BARCELONA, GSM ARENA, YOUTUBE, NOTEBOOK CHECK
Baca juga:
Google Buatkan Aplikasi Peringatan Dini Serangan Udara Rusia di Ukraina
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
